BANJARMASINPOST.CO.ID - Rumor yang beredar menyebutkan bahwa Yıldız akan mewarisi kaus nomor 10 yang ikonik milik Paul Pogba.
Meskipun Paul Pogba secara teknis masih menjadi pemain Juventus di Liga Italia.
Pakar Stefano Impallomeni telah mempertimbangkan keputusan Juventus untuk memberikan nomor punggung 10 kepada Kenan Yıldız.
Bianconeri telah menegaskan bahwa Yıldız akan menjadi tokoh utama dalam rencana mereka untuk tahun-tahun mendatang.
Mencerminkan kepercayaan mereka terhadap potensinya.
Pemain muda Turki ini telah mengalami peningkatan pesat dalam sepak bola selama beberapa musim terakhir dan sekarang menjadi anggota tetap tim utama Juve.
Rumor yang beredar menyebutkan bahwa Yıldız akan mewarisi kaus nomor 10 yang ikonik.
Meskipun Paul Pogba secara teknis masih menjadi pemain Juventus.
Dengan Yıldız menandatangani kontrak terbarunya, Juventus mengonfirmasi spekulasi ini, yang menjadikannya resmi bahwa ia akan mengenakan nomor 10.
Meski tanggung jawab ini sangat besar bagi pemain muda ini.
Yıldız dikenal karena keberanian dan tekadnya.
Diharapkan ia akan berkembang dalam perannya dan memenuhi harapan yang menyertai penampilan bergengsi ini.
Impallomeni kini telah memberikan komentarnya, dikutip Sabtu (7/9/2024).
Ketika ditanya apakah menurutnya keputusan memberikan nomor punggung tersebut kepada Yildiz adalah keputusan yang tepat, ia berkata, seperti dikutip oleh Tuttojuve :
“Saya suka, tetapi saya tidak tahu. Nomor 10 Juve berat dan merepotkan. Saya tidak tahu seberapa besar itu dapat membantu pertumbuhannya.
Ini masalah psikologis. Ini adalah seragam yang dikenakan oleh Platini dan Del Piero, apakah kita yakin bahwa bakatnya sangat besar?
Ketika Anda masih muda, Anda harus bersikap lancang; Anda ingin mendobrak dunia, tetapi kemudian Anda membutuhkan konfirmasi.
Kita lihat apakah Motta akan pandai mengubahnya menjadi juara, untuk saat ini, dia belum bisa," ungkapnya.
Juve FC mengatakan, Yildiz akan berkembang mengenakan seragam itu dan menjadi bintang di buku kami jika ia terus berkembang seperti yang dilakukannya sekarang.
Sang penyerang telah membuktikan tanpa keraguan bahwa ia adalah bakat generasional, dan mudah-mudahan, Thiago Motta akan membantunya mencapai potensi penuhnya.
* Pogba diperbaiki di CAS dalam upaya agar larangan doping dicabut
Paul Pogba terus berjuang untuk membersihkan namanya di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) setelah menerima larangan bermain selama empat tahun musim lalu.
Meskipun secara teknis masih menjadi pemain Juventus, klub hanya membayarnya upah minimum hingga kontraknya berakhir.
Periode kedua Pogba di Juventus diwarnai dengan menyebutkan, dengan skorsing yang dialaminya yang membuat segalanya terhenti.
Klub tersebut mungkin pada akhirnya bisa terbebas dari masalah kebugaran dan cedera yang mengganggunya selama di sana.
Meski menghadapi tantangan, Pogba tetap bersikukuh tidak yakin dan bertekad membersihkan namanya.
Menurut laporan di Calciomercato, ia baru-baru ini di CAS sebagai bagian dari proses pengikatannya yang sedang berlangsung.
Seiring dengan proses pengikatan, penundaan yang diharapkan akan keluar dalam beberapa minggu mendatang.
Juventus telah mencopot Pogba dari kaus bernomor 10, dan kecil kemungkinan mereka akan dimasukkan kembali ke dalam skuad.
Bahkan jika Pogba berhasil membersihkan namanya, ia mungkin perlu mengakhiri kontraknya dengan Juventus atau berusaha pindah ke klub lain.
Juve FC mengatakan, Karier Pogba di Juve kemungkinan sudah berakhir, dan sang gelandang perlu berpikir untuk bermain untuk klub lain.
Bahkan jika ia memenangkan bandingnya dan kembali ke lapangan lagi.
(Banjarmasinpost.co.id)