SURYA.CO.ID, KOTA SURABAYA - Pencurian dengan menyamar sebagai temu hotel menjadi modus baru yang harus diwaspadai semua pelaku usaha perhotelan. Dua pemuda masing-masing TGH (20) dan ADE (20) memakai cara itu agar bisa menggasak televisi di kamar hotel yang mereka tempati.
Meski dari dua daerah berbeda, TGH yang merupakan warga Jagir Sidomukti Surabaya, dan asal Kabupaten Pati, Jawa Tengah kompak dalam kejahatannya. Keduanya kerap bersama-sama menginap di hotel, kemudian mencuri fasilitas televisi di dalam kamar.
Keduanya tertangkap di Surabaya, Senin (8/7/2024) ketika checkout dari hotel di kawasan Genteng. Saat itu , TGH dan ADE baru semalam menginap di hotel budget itu dan ketika check out karyawan hotel melakukan pengecekan ke kamar yang bari diinapi.
Alangkah kagetnya petugas melihat keadaan kamar, televisi LED ukuran 22 inch yang seharusnya terpasang di dinding, sudah tidak ada. Petugas kamar pun berkoordinasi dengan resepsionis untuk menahan keduanya.
Ketika tas laundry yang mereka bawa digeledah, ternyata isinya ada tiga televisi ukuran 22 inch. Salah satu televisi tersebut adalah milik kamar hotel yang baru mereka sewa.
Setelah dibawa ke kantor polisi, ADE membeberkan mencuri televisi menurutnya kejahatan yang minim resiko. Privasi kamar hotel membuat mereka bisa leluasa saat melakukan eksekusi.
Untuk mengelabui petugas hotel, televisi hasil curian dimasukan ke dalam tas laundry berukuran besar lalu dibawa kabur pada saat checkout.
Penginapan yang biasanya disatroni adalah hotel-hotel budget. Selain murah, menurut mereka hotel budget lebih gampang dikelabui. Sebab ketika checkout kamar, petugas hotel jarang mengecek kamar.
"Setelah itu kami jual di Facebook. Kisaran harganya satu barang Rp 250.000 sampai Rp 750.000, terus hasilnya dibagi dua," ucapnya.
Kapolsek Genteng, Kompol Bayu Halim Nugroho mengatakan, kedua pelaku setidaknya telah beraksi sejak Mei lalu. Pernah beraksi di Sidoarjo dan Malang. "Selain itu, mereka juga terlibat dalam beberapa kasus penggelapan sepeda motor di Surabaya, Kediri dan Magetan," tandasnya.
Kini keduanya tinggal menunggu sidang dan vonis penjara. Dari biasanya menginap di hotel, sekarang keduanya akan tinggal di hotel prodeo di mana tidak ada televisi yang bisa dicuri. *****