TIMESINDONESIA, JAKARTA – Lebaran identik dengan aneka hidangan lezat, mulai dari opor ayam, rendang, ketupat, hingga berbagai kue manis. Namun, konsumsi makanan berlemak dan tinggi gula dalam jumlah besar bisa berdampak pada kesehatan setelah Lebaran 2025. Jika merasa tubuh kurang nyaman setelah pesta makan Lebaran, bisa jadi itu tanda adanya gangguan kesehatan. Berikut beberapa risiko kesehatan akibat makan berlebihan dan cara mengatasinya.

1. Gangguan Pencernaan

Makan terlalu banyak, terutama makanan bersantan dan berminyak, dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung, maag, hingga diare. Jika mengalami perut terasa penuh atau nyeri setelah makan, cobalah mengonsumsi makanan berserat tinggi dan minum air putih yang cukup untuk membantu proses pencernaan.

2. Lonjakan Gula Darah

Makanan dan minuman manis seperti nastar, kue kering, dan sirup bisa menyebabkan gula darah naik drastis, terutama bagi penderita diabetes. Jika sering merasa mudah lelah, haus berlebihan, atau sering buang air kecil, segera cek kadar gula darah dan batasi konsumsi makanan manis.

3. Kolesterol Tinggi dan Tekanan Darah Naik

Makanan berlemak seperti daging merah, santan, dan gorengan bisa meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Gejalanya bisa berupa pusing, sakit kepala, atau nyeri dada. Untuk menurunkan risikonya, perbanyak konsumsi sayur, buah, dan mulai rutin berolahraga.

4. Berat Badan Naik Drastis

Kenaikan berat badan setelah Lebaran adalah hal yang umum terjadi akibat pola makan tidak terkontrol.

Untuk kembali ke berat badan ideal, terapkan pola hidup sehat dengan mengurangi makanan tinggi kalori dan menggantinya dengan makanan bergizi seimbang.

5. Dehidrasi dan Ketidakseimbangan Elektrolit

Sering mengonsumsi makanan tinggi garam dan kurang minum air putih bisa menyebabkan tubuh dehidrasi. Gejala seperti pusing, lemas, atau bibir kering bisa menjadi tanda bahwa tubuh membutuhkan lebih banyak cairan. Pastikan untuk minum minimal 2 liter air putih sehari.

Agar tetap sehat setelah Lebaran, penting untuk menjaga keseimbangan pola makan dan beralih ke gaya hidup yang lebih sehat. Jika mengalami gejala gangguan kesehatan yang berkelanjutan, segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

(*)

(*)

Baca Lebih Lanjut
Ingat, Tak Ada Larangan Makan Enak! Ini Tips Aman Menyantap Kue Lebaran
Detik
Jangan Berlebihan, Waspadai Dampak Santap Makanan Bersantan saat Lebaran
Timesindonesia
Sakit Perut Akibat 'Balas Dendam' saat Lebaran? Daftar Makanan Ini Solusinya
Timesindonesia
Lebaran Tanpa Sampah Berlebihan, Bagaimana Caranya?
Timesindonesia
Ray Sahetapy Pernah Stroke Sebelum Meninggal, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya Sejak Dini!
Mia Della Vita
7 Tips Makan Sehat Saat Idul Fitri agar Perut Tetap Nyaman
Detik
Anti Kalap, Ini 5 Tips Makan Sehat saat Lebaran
KumparanWOMAN
5 Tips Menjaga Kesehatan Setelah Mudik Lebaran, Tubuh Kembali Segar Bugar Pasca Perjalanan Panjang
Irene Cynthia
Diet Sehat Pasca Lebaran, Inilah Cara Mengatasi Efek ‘Kalap’ Makan Saat Lebaran
Timesindonesia
Moms, Ini 5 Efek Buruk Anak yang Keseringan Makan Junk Food
Tribun Health