Liverpool tampil impresif pada musim pertama di bawah Arne Slot dan sempat bertarung di empat kompetisi. Tapi satu per satu kans juara pudar, tersisa di Liga Inggris.

Liverpool di luar perkiraan langsung melejit bersama Arne Slot. Mereka tancap gas di Liga Inggris hingga kini unggul 12 poin atas Arsenal, dengan sembilan pekan tersisa.

Tim Merseyside itu juga sempat punya peluang memenangi empat trofi. Paling dekat dengan trofi ada di Carabao Cup, namun kemudian kalah dari Newcastle United di final.

Mereka tampil impresif di fase liga Liga Champions, finis sebagai pemuncak klasemen. Akan tetapi lantas kalah dramatis dari Paris Saint-Germain di 16 besar, sementara di Piala FA tersingkir secara mengejutkan oleh tim Championship Plymouth Argyle.

Skuad Liverpool saat ini digadang-gadang bisa mengikuti jejak tim-tim juara di masa lalu, seperti saat memenangi Liga Champions 2018/2019 dan Liga Inggris 2019/2020. Tapi Andy Robertson merasa tim saat ini belum membuktikan apapun.

"Saya sudah pernah bermain di dalam tim Liverpool yang sangat bagus. Saya sudah sangat-sangat beruntung dan saya rasa tim yang memenangi Liga Champions dan Premier League itu spesial," katanya dikutip Liverpool Echo.

"Kami membuktikan saat itu bahwa kami bisa memenangi trofi-trofi besar dan sekarang kami belum melakukannya. Tim ini jelas punya potensi untuk jadi tim yang sangat spesial, tapi saya rasa kami perlu memenangi trofi-trofi untuk membuktikan itu."

"Tim ini jelas punya potensi untuk menjadi tim yang sangat spesial karena kualitas yang kami punya, tapi kami harus terus menunjukkan itu. Semoga ini berakhir dengan kami memenangi sesuatu."