GridHEALTH.id - Cegukan sering dianggap bukan hal serius, karena cukup umum terjadi.
Akan tetapi, kalau frekuensinya terjadi terlalu sering, sebenarnya cegukan bisa menandakan ada yang salah pada tubuh.
Cegukan, dilansir dari Cleveland Clinic, adalah kejang berulang yang terjadi pada diafragma yang disertai dengan suara 'hik' dari pita suara.
Diafragma adalah otot yang terletak di bawah tulang rusuk, memisahkan antara area dada dan perut.
Otot ini merupakan bagian penting dari proses pernapasan. Saat bergerak ke bawah, maka udara akan ditarik masuk dan bergerak ke bawah saat mengeluarkan napas.
Penyebab cegukan beragam, biasanya karena makan atau minum terlalu cepat, kebanyakan makan, stres berat,hingga minum minuman yang terlalu panas atau dingin.
Umumnya saat mengalami cegukan, kondisinya akan membaik sendirikarena sifatnya temporer.
Akan tetapi, bila cegukan berlanjut hingga berhari-hari, maka kondisi ini perlu diwaspadai.
Cegukan terus-menerus dapat menjadi tanda penyakit tertentu dan mungkin tidak akan hilang sampai masalah medis tersebut diatasi.
Beberapamasalahkesehatan yang menyebabkan seseorang cegukan terus-menerus antara lain:
1.Tumor dan kista pada tenggorokan
2. Stroke
3. Gangguan pada lambung atau kerongkongan, termasuk GERD
4. Iritasipankreas dan kandung kemih
5. Hernia hiatus
6. Gangguan elektrolit
Konsultasi juga perlu dilakukan segera mungkin bila cegukan disertai dengan gejala sakit perut, demam, sesak napas, muntah, atau batuk berdarah.
Dengan begitu, maka bahaya cegukan terus-menerus dapat segera tertangani.
Sementara itu, pada awal kondisi ini terjadi, cegukan bisa ditangani dengan minum air dengan cepat.
Bisa juga dengan berkumur, tahan napas, atau bernapas ke dalam kantong kertas.