TRIBUNKALTENG.COM - Kabar Liga 2, Pemain Persipura Jayapura, Ramai Rumakiek berhasil keluar menjadi top skor Liga 2 2024/2025.

Nah, diketahui, Ramai Rumakiek mengoleksi 22 gol dari 20 penampilannya. Namun dirinya tak dipanggil Timnas Indonesia era Patrick Kluivert.

Koleksi gol Ramai Rumakiek hanya mampu didekati oleh pemain asing PSIM Yogyakarta, Rafinha dengan torehan 21 gol.

Namun, walaupun Ramai Rumakiek tidak tembus skuad Timnas Indonesia dibawah Patrick Kluivert.

Hal ini sangat disayangkan sebagian pihak, menurut mereka seharusnya pemain Indonesia yang menonjol dan walaupun hanya bermain di Liga 2, harus diberi kesempatan bermain untuk Timnas Indonesia.

Sebelumnya, pemain berposisi sebagai winger itu memiliki nilai pasar sebesar Rp2,17 miliar.

Dilansir dari Transfermarkt, nilai pasar Ramai Rumakiek kini berada di angka Rp3,48 miliar.

Sayang, Ramai Rumakiek belum bisa menarik perhatian pelatih anyar timnas Indonesia, Patrick Kluivert.

Sebagai informasi, Patrick Kluivert baru saja merilis 27 nama yang bakal memperkuat timnas Indonesia untuk laga FIFA matchday bulan Maret 2025.

Timnas Indonesia nantinya akan melakoni dua laga pada Maret 2025.

Laga pertama adalah bertamu ke kandang Australia (20/3/2025).

Laga kedua yakni menjamu Bahrain (25/3/2025).

Pada kesempatan ini, Patrick Kluivert tak memanggil Ramai Rumakiek.

Pelatih asal Belanda itu lebih memilih untuk menarik striker Dewa United, Septian Bagaskara.

Ini menjadi momen perdana bagi Septian Bagaskara bergabung dengan Timnas Indonesia.

Bila melihat nilai pasar, Ramai Rumakiek kini lebih mahal daripara Septian Bagaskara.

Nilai pasar Septian Bagaskara sekarang berada di angka Rp3,04 miliar.

Meski begitu, Septian Bagaskara tentu lebih memiliki keunggulan di sisi pengalaman.

Selain itu, pemain berusia 27 tahun tersebut juga tampil cukup impresif di Liga 1 2024-2025.

Septian Bagaskara tercatat menorehkan 7 gol dan 1 assist dari 26 laga.

Sebanyak 17 dari 20 peserta Liga 2 2025 - 2026 telah diketahui, menyisakan tiga slot terakhir dari tim yang akan terdegradasi dari Liga 1 2024 - 2025.

PSMS Medan dan Persipura Jayapura merupakan dua peserta Liga 2 yang mampu bertahan setelah lolos dari playoff degradasi.

Meskipun begitu, PSMS Medan dan Persipura Jayapura tetap jadi kandidat utama untuk lolos ke Liga 1 jika melihat sejarah kedua tim.

Tepatnya yakni setelah Persipura berhasil mengalahkan Persibo Bojonegoro.

Ini merupakan duel babak play-off degradasi Liga 2 2024-2025 yang terlaksana di Stadion Mandala, Jayapura, Papua.

Pada kesempatan tersebut, Persipura sempat unggul terlebih dahulu melalui gol Ramai Rumakiek pada menit ke-39.

Persibo Bojonegoro berhasil menyamakan kedudukan lewat sepakan penalti Osas Marvellous pada menit ke-70.

Boaz Solossa kemudian keluar sebagai pahlawan Persipura.

Pemain yang kini berusia 38 tahun itu menjebol gawang Persibo pada menit ke-90+1 melalui sepakan penalti.

Persipura keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1 dan selamat dari ancaman degradasi.

Setelah pertandingan, Boaz Solossa langsung mengucapkan syukur atas hasil ini.

Pemain yang berposisi sebagai striker itu kemudian mengucapkan terima kasih kepada seluruh suporter Persipura yang terus memberikan dukungannya.

"Puji Tuhan, kami berterima kasih kepada Tuhan yang memampukan kami melewati pertandingan ini hingga dapat meraih kemenangan."

"Dan terima kasih kepada seluruh pendukung dan suporter Persipura Jayapura yang selalu setia mendukung dan mendoakan Persipura," kata Boaz Solossa

Setelah pertandingan, Boaz Solossa langsung mengucapkan syukur atas hasil ini.

Pemain yang berposisi sebagai striker itu kemudian mengucapkan terima kasih kepada seluruh suporter Persipura yang terus memberikan dukungannya.

"Puji Tuhan, kami berterima kasih kepada Tuhan yang memampukan kami melewati pertandingan ini hingga dapat meraih kemenangan."

"Dan terima kasih kepada seluruh pendukung dan suporter Persipura Jayapura yang selalu setia mendukung dan mendoakan Persipura," kata Boaz Solossa.

Pernyataan hampir serupa diungkapkan oleh Richardo Salampessy.

Richardo Salampessy merupakan pelatih Persipura Jayapura.

"Puji Tuhan untuk pertandingan hari ini."

"Dan kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Tuhan dan seluruh masyarakat Papua yang selalu mendoakan dan mendukung Persipura hingga meraih kemenangan," ujarnya. 

FORMAT LIGA 2

Musim 2025/2026 hanya diikuti oleh 20 klub terbaik, nantinya akan dibagi dalam format 2 wilayah.

Babak Grup akan dimainkan 3 putaran (27 laga per tim). Kemudian Babak Akhir terdiri dari Playoff Degradasi, Playoff Promosi dan Final Liga 2.

3 tim promosi ke Liga 1 dan 3 tim degradasi ke Liga Nusantara

Daftar Lengkap Peserta Liga 2 2025-2026

Dari Lig 2 2024-2025:
1. PSPS Pekanbaru
2. Persiraja Banda Aceh
3. PSKC Cimahi
4. Deltras FC
5. Persela Lamongan
6. PSMS Medan
7. Sriwijaya FC
8. Adhyaksa FC
9. FC Bekasi City
10. Persiku Kudus
11. Persekat Tegal
12. Persikas Subang
13. Persipal Palu
14. Persipura Jayapura

Dari Liga Nusantara 2024-2025:
1. Sumut United FC
2. Tornado FC Pekanbaru
3. Persiba Balikpapan

Dari Liga 1 2024-2025:
1.
2.
3.

(Tribunkalteng.com/Tribunwow)

Baca Lebih Lanjut
Nico Malau Belum Kepikiran Gantung Sepatu Sebelum Membawa PSMS Medan Promosi ke Liga 1
Ayu Prasandi
Kabar Abroad: Ivar Jenner Tampil Penuh, Dion Markx Gagal Debut di Liga 2 Belanda
Arif Tio Buqi Abdulah
Prediksi Skor dan Line Up Persija Jakarta vs Arema FC: Kejar Persebaya, Cek Klasemen Liga 1 Terbaru
Haryanto
Top Skor Liga Inggris: Salah Jauhi Haaland, Kini Beda 7 Gol
Detik
Top Skor Liga Arab Saudi Terbaru: Cristiano Ronaldo Kian Terdepan dalam Perburuan Sepatu Emas
Dwi Setiawan
Top Skor Liga Champions Asia: Ronaldo Melesat, Susul Rekan Setim Sandy Walsh
Arif Tio Buqi Abdulah
Pertengahan Ramadan, Harga Bawang dan Cabai Rawit di Pasar Sentra Antasari Stabil, Cek Rinciannya
Irfani Rahman
Top Skor Liga Italia: Mateo Retegui Bobol Juve, Kukuhkan Posisi
Detik
Surakartans dan Pasoepati Penuhi Instagram PSS Sleman, Imbas Skor Pembantaian Persis Solo di Liga 1
Amirul yusuf
Cristiano Ronaldo Nyekor Lagi, Kini Top Skor di Dua Kompetisi, Rekor Penalti Nyaris Sempurna
Ilham Fazrir Harahap