Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - General Manager (GM) Grand HAP Solo, Rani Maharani buka suara soal awal mula terjadinya kebakaran di hotelnya.
Kejadian ini pada Jumat (7/3/2025) malam.
Saat itu, ada penghuni kamar yang baru cek in.
Ketika dia membuka pintu kamar, api sudah menyala dari dalam kamar.
Hal itu diungkapkan Rani saat ditemui TribunSolo.com di lobby hotel Gran HAP Solo.
"Belum sempat dihuni, jadi mereka cek in terus ada percikan. Kita juga belum tahu penyebab pastinya," terang Rani.
Dalam kesempatan yang sama, Rani menjelaskan setidaknya ada 11 penghuni hotel yang dilarikan ke rumah sakit akibat insiden kebakaran tersebut.
Kesemua korban tersebut dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami sesak napas akibat kepulan asap yang sempat mengepung lantai 5-8 hotel.
"Kalau dari yang saya dengar semua (korban) sudah membaik. Ada 7 (korban) di RS Kasih Ibu di RS DKT ada 4 korban," ujar Rani.
Sementara itu dari pantauan TribunSolo.com, api yang diduga berasal dari kamar nomor 503 sebenarnya dengan cepat telah bisa dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran.
Setidaknya petugas hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit untuk memadamkan api.
Namun proses evakuasi memang memakan waktu cukup lama yakni sekitar 1,5 jam lantaran kepulan asap akibat kebakaran di empat lantai hotel.
Sekitar pukul 21.00 WIB, kondisi hotel pun sudah mulai terkendali meski sebelumnya sempat terjadi kepanikan baik dari penghuni maupun pekerja hotel akibat kebakaran yang terjadi. (*)