TRIBUNNEWS.COM - Lini pertahanan Australia dirundung pilu karena banyak yang mengalami cedera jelang melawan Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret mendatang.

Alessandro Circati (bek kanan) cedera ACL, Harry Souttar (tengah) cedera Tendon Achilles, Jordan Bos (kiri) hamstring, Hayden Matthews (tengah) engkel, dan Cameron Burgess (tengah) betis.

Kondisi tersebut akan membuat pelatih Australia, Tony Popovic dilema, siapa yang pantas menggantikan pemain berpengalaman di atas mengingat krusialnya sisa laga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pertaruhannya jelas, tersisih dari persaingan, melaju lewat babak selanjutnya (round 4 atau 5), atau melaju otomatis dengan menempati urutan kedua.

Pemain Australia Harry Souttar ketika berduel dengan kapten Timnas Indonesia Jay Idzes dalam lanjutan ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pemain Australia Harry Souttar ketika berduel dengan kapten Timnas Indonesia Jay Idzes dalam lanjutan ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
(Instagram Socceroos)

Sejauh ini, H-13 sebelum kick-off melawan Timnas Indonesia, belum dirilis resmi daftar pemain Australia oleh Tony Popovic.

Namun, menurut mantan pemain timnas Australia, Tommy Oar, ada satu nama yang mungkin bisa menjadi opsi dan solusi mengisi kekurangan pemain bertahan tim Socceroos.

Pemain tersebut adalah Panagiotis Kikianis. Pemain muda berusia 19 tahun yang baru saja mengantarkan tim Australia juara Piala Asia U20 awal tahun ini di China.

Menurut Oar, Panagiotis Kikianis pantas mendapatkan tempat di skuad utama Australia.

Apa yng sudah dia lakukan sejauh ini begitu memukau. Panagiotis Kikianis tercatat dalam sejarah A League (Liga Australia) yang mendapatkan kontrak lima tahun langsung saat usianya berada di bawah 20 tahun.

Klub yang berani berinvestasi untuk masa depan Panagiotis Kikianis adalah Adelaide United.

"Jika Anda melihat apa yang dilakukannya bersama tim muda Australia, jelas itu adalah bagian penting dari kemenangan mereka di tahun itu," ucap Tommy Oar dikutip dari situs A League.

"Sebelumnya, bersama Adelaide dia merupakan bagian penting dari alasan mengapa mereka begitu sukses musim ini," sambungnya.

Panagiotis Kikianis masih begitu muda, tapi dia telah mencatatkan 14 laga dari 21 pertandingan A League musim ini bersama Adelaide.

Dari kacama Oar, Kikianis seperti Hayden Matthew, pemain muda Australia yang mendapatkan debutnya pada November tahun lalu.

"Masih sangat muda. bahkan dari sudut pandang itu, mirip dengan cara Hayden Matthews diperkenalkan ke tim utama. Saya ingin melihatnya masuk ke sana," ungkapnya.

Karakter Panagiotis Kikianis

Pemain yang akan berusia 20 tahun pada 8 Maret besok menjelma sebagai pemain penting Adelaide dalam beberapa musim terakhir.

Musim 2023/2024 khususnya, dia menjalani debut pada pekan 15 A League, dan terus menikmati permainannya dalam beberapa pekan selanjutnya sebelum cedera hamstring yang mengharuskannya absen hingga akhir musim.

Di bawah asuhan carl Veart, Panagiotis Kikianis bermain bersama Bart Vriends yang menjadi rekannya di lini pertahanan Adelaide.

Panagiotis Kikianis beruntung bisa bermain dengan Bart yang notabene memiliki pengalaman dan sebagai kapten tim.

"Ia memiliki banyak pengalaman dan resume yang kuat. Jadi, selalu ada harapan bahwa mendatangkan pemain seperti Bart akan mampu membimbingnya," ungkap Veart soal duet Kikianis dengan Bart.

Menurut Veart, Panagiotis Kikianis (Pana) memiliki bakat yang luar biasa. Dia menjalani waktu dengan perkembangan yang begitu signifikan.

"Dia punya bakat luar biasa dengan potensi besar, dan dia sudah menunjukkan kemampuannya di lapangan," beber Veart.

"Dedikasi, bakat, dan sikap positifnya menjadikan dia bagian penting dari skuad kami," jelasnya.

Lantas bagaimana karakter permainan Kikianis?

Kikinis seperti Leny Yoro, bek tengah modern pada masa kini.

Dia mampu mendikte permainan meskipun dari lini pertahanan. Dia juga lihai dalam penguasaan bola, dan jeli dalam hal memberikan umpan.

Menurut statistik A League, Kikianis berada di peringkat kedua untuk membawa bola, dan mengarahkan bola. Dia juga tercatat sebagai pemain terbanyak kedua yang sukses memberikan umpan.

Kikianis berada di posisi 15 besar pemain A league dalam penguasaan bola dan tekel.

Serta banyak statistik lainnya yang menunjukkan betapa potensial bek muda yang dimiliki Australia ini.

"Kikianis adalah pemain bertahan modern yang mampu maju ke depan dan membawa bola keluar dari pertahanan," tulis A League dalam ulasan mereka soal Kikianis.

Masih dinantikan, akankah Kikianis menjadi bagian dari Popovic untuk menghadapi Timnas Indonesia dan China pada kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 3 bulan Maret ini?

(Sina)

Baca Lebih Lanjut
Siaran Langsung RCTI, Prediksi Line Up Timnas Indonesia vs Australia Piala Dunia 2026 Zona Asia
Nia Kurniawan
NONTON Live RCTI! Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia
Nia Kurniawan
Jelang Lawan Australia, Pemain Abroad Timnas Indonesia Bakal Berkumpul di Sydney
Sigit Nugroho
Jepang Bisa Lolos Piala Dunia 2026 Bulan Maret Mendatang, Timnas Indonesia Diuntungkan
Muhammad Nursina Rasyidin
Tolak Panggilan Timnas Indonesia, Elkan Baggott Tidak Akan Tersedia saat Lawan Australia dan Bahrain
Arif Tio Buqi Abdulah
Ikuti Jejak Timnas Indonesia, Vietnam Panggil Pemain Keturunan Belanda untuk Piala Asia U17 2025
Dwi Setiawan
Senyum Manis Timnas Indonesia, Australia Digembosi Cedera Lagi, Teman Elkan Baggott Menepi
Arif Tio Buqi Abdulah
Australia vs Timnas Indonesia Digelar Sore Hari, Tiket Lawan Bahrain Sudah Dijual
Timesindonesia
KABAR BAIK! Mees Hilgers Siap Perkuat Timnas Indonesia, Agenda Terdekat Lawan Australia dan Bahrain
Deni setiawan
Kabar Buruk Timnas Indonesia, Kevin Diks Cedera saat Lawan Chelsea, Terancam Absen Lawan Australia
Dwi Setiawan