Grid.ID – Bulan Ramadan tak hanya identik dengan puasa, melainkkan juga lagu-lagu religi. Salah satu musisi yang lagunya kerap diputar saat Ramadan adalah Aunur Rofiq Lil Firdaus atau Opick.

Namun nyatanya, memang tak banyak musisi religi yang masih eksis sampai saat ini dan punya karya yang langgeng, bahkan kerap dinyanyikan oleh musisi lain. Soal lagu religi ciptaannya, Opick dikenal kerap menelurkan karya dengan lirik yang menyentuh hati.

Saat jadi bintang tamu acara Pagi Pagi Ambyar, Opick menjelaskan jika ia memang selalu diminta pihak label rekaman, untuk menciptakan lagunya sendiri untuk dinyanyikan. Bukan sembarang lagu, Opick diminta untuk menelurkan lagu yang ‘usianya’ lama.

“Kalau dari recording itu memang kalau untuk Opick harus yang long term, bukan yang boom tiba-tiba muncul (viral),” kata Opick, Rabu (5/3/2025).

Salah satu lagu yang kerap dinyanyikan saat bulan Ramadan berjudul ‘Ramadan Tiba’. Lagu yang dirilis pada tahun 2008 itu masih terdengar nyaman di telinga.

“Lebih dari 12 tahun yang lalu lagu Ramadan Tiba, lagu lama muncul lagi, gak berasa. Pasti semua karena Allah,” kata Opick.

Selain lagu Ramadan Tiba, ada lagu lain yang tak kalah terkenalnya, yaitu Husnul Khatimah atau yang lebih dikenal dengan nama ‘Terangkanlah’. Tak main-main, Opick membongkar lokasi di mana terciptanya lagu itu.

“Saya banyak nulis lagu di Mekah dan Madinah, itu banyak yang kuat (bagus) biasanya, di Madinah itu lagu Terangkanlah,” kata Opick.

“Lagu Ya Rahman itu pas tawaf, ingat anak-anak yatim,” katanya.

Saat menceritakan soal sejarah terciptanya lagu-lagu miliknya, Opick menyebut kalau dua tempat, Mekah dan Madinah, adalah lokasi favorit Opick, di mana ia paling banyak bisa menelurkan karya. Sayangnya, ia tak bisa sesering mungin berangkat ke tanah suci.

Makanya, untuk lagu-lagu yang lainnya, Opick biasa menciptakannya ketika menyendiri di Bali atau lokasi lain yang bisa memberikannya kenyamanan saat berkarya. Bagi Opick, sebagai seorang pencipta lagu, ia sama sekali enggan dipaksa untuk menelurkan karya sebanyak mungkin.

“Atau aku biasanya nulis berdiam diri di Bali di hotel, di pantai, di gunung, bawa gitar ya sudah, nulis 10-20 lagu, ada energi sendiri yang diserap, iya gak bisa dipaksa, datang sendiri,” katanya.

banyak lagu religi yang dirilis setiap bulan Ramadan tiba, namun publik sudah terlalu lekat dengan lagu-lagu ciptaan Opick.

Tapi lucunya, Opick mengaku sama sekali tak tahu ketika ditanya bagaimana formula yang baik untuk menciptakan lagu yang berumur panjang.“Kalau nulis itu aku gak boleh pengin dipuji dulu, biasanya kalau mau dipuji dulu, gak jadi itu, “ kata Opick.

“Karya itu kayak anak, itu hadiah, aku selalu berpikir ini seperti lagu terakhirku, jadi nulis sepenuh hati,” katanya.

“Karya itu kayak anak, itu hadiah, aku selalu berpikir ini seperti lagu terakhirku, jadi nulis sepenuh hati,” katanya.

Baca Lebih Lanjut
Tempat Karaoke di Parangtritis Atur Ulang Operasional Saat Ramadan
Detik
Saat Ramadan Tempat Hiburan Malam di Pantai Parangtritis Tidak Beroperasi
Detik
Nekat Buka saat Ramadan, Ini Sanksi Tegas Tempat Hiburan Malam dan Karaoke di Mojokerto
Titis Jati Permata
Bazar Ramadan SP Plaza Batam Jadi Tempat Favorit Warga Ngabuburit, Ada Permainan Anak
Dewi Haryati
Tingkat Kunjungan Tempat Wisata di Kota Batu Lesu Saat Memasuki Ramadan, Tren Tahunan
Dyan Rekohadi
Suasa Sejuk dan Nyaman, RTH Rantau Baru Jadi Tempat Favorit Warga Tapin Menunggu Waktu Berbuka Puasa
Irfani Rahman
Dari Pantai sampai Hutan, Ini Tempat Rekomendasi Ngabuburit Asik di Banyuwangi
Timesindonesia
Mengintip Produksi Kue Patola, Kudapan Khas Banyuwangi Saat Bulan Ramadan
Timesindonesia
Lagu Baru Melisa Putri Jadi Pengingat, Bahwa Selalu Ada Tempat Bersandar di Setiap Kesulitan
Willem Jonata
Kasat Sebut Semua Tempat Hiburan Malam Patuh Jam Operasional pada Kedua Ramadan
Haryanto