TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat selama periode 1 Maret hingga 2 Maret 2025, total sebanyak 31.789 pelanggan telah menggunakan layanan kereta api jarak jauh (KA JJ) dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 5 Purwokerto.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 15.059 pelanggan tercatat naik dan 16.730 pelanggan turun di berbagai stasiun. 

Angka ini diprediksi akan terus bertambah karena proses penjualan tiket masih berlangsung.

Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, mengungkapkan pada periode 1-2 Maret 2025 atau awal ramadhan, Stasiun Purwokerto menjadi stasiun dengan jumlah penumpang naik dan turun terbanyak dari 17 stasiun lainnya. 

Sebanyak 5.180 penumpang tercatat berangkat dari Stasiun Purwokerto, sementara 5.897 penumpang tiba di stasiun tersebut. 

Terbanyak ke 2 Stasiun Kutoarjo dengan jumlah penumpang naik 1.993 dan turun 2.370.

Terbanyak ke 3 Stasiun Kroya dengan penumpang naik 1.679 dan turun 2.112. 

Terbanyak ke 4 Stasiun Kebumen dengan penumpang naik 1.262 dan turun 1.441, serta terbanyak ke 5 Stasiun Gombong dengan jumlah penumpang naik 1.015 dan turun 1.043

"KAI terus berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada pelanggan dengan memastikan kesiapan operasional, peningkatan fasilitas, serta penerapan berbagai inovasi guna meningkatkan kenyamanan perjalanan," ujarnya sebagaimana dalam rilis, Senin (3/3/2025). 

Pelanggan yang ingin melakukan perjalanan selama periode Ramadan diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan memanfaatkan sistem pemesanan tiket yang tersedia hingga 45 hari sebelum keberangkatan melalui aplikasi Access by KAI, situs web kai.id, serta berbagai mitra resmi penjualan tiket.

Sebagai upaya meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pelanggan, KAI juga telah melakukan berbagai persiapan menghadapi peningkatan jumlah penumpang selama periode Ramadhan. 

KAI mengimbau pelanggan untuk merencanakan perjalanan dengan baik, memastikan ketersediaan tiket melalui aplikasi KAI Access atau kanal resmi lainnya, serta datang lebih awal ke stasiun guna menghindari antrean. (jti)