WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gelandang Timnas Indonesia Marselino Ferdinan tidak sabar untuk membela skuad Garuda di bawah kepelatihan Patrick Kluivert.

Pemain Oxford United itu bersiap hadapi laga lanjutan Putaran Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia akan hadapi Australia pada 20 Maret 2025 dan lawan Bahrain pada 25 Maret 2025.

Marselino Ferdinan mengaku tidak sabar untuk segera bertemu dengan Patrick Kluivert.

Terutama bagaimana Patrick akan memimpin tim dan mempersiapkan semua aspek di Timnas.

Salah satunya adalah terkait taktikal yang pasti berbeda dari pelatih sebelumnya.

"Saya looking forward untuk ketemu dia juga. Saya ingin tahu bagaimana dia membangun tim. Bagaimana dia membuat taktikal," kata Marselino Ferdinan dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Oxford United.

Pemain kelahiran Jakarta itu melihat bahwa aspek taktikal tentunya akan jauh berbeda.

Sebelumnya, mereka bermain dengan menekankan aspek disiplin dan semangat juang tinggi.

Hal ini merupakan ciri khas permainan Korea Selatan dan terus ditanamkan kepada semua pemain.

"Pelatih sebelumnya bermain dengan taktikal berbeda dengan taktikal yang sekarang. Sebab, pelatih yang sebelumnya menggunakan taktikal Korea Selatan," ujar Marselino Ferdinan.

"Jadi dia lebih disiplin dengan hal itu, dengan bertahan, kerja keras," ucap Marselino Ferdinan.

Marselino Ferdinan menilai bahwa permainan pasukan Merah Putih akan terpengaruh dengan gaya Belanda.

Tentunya, hal tersebut akan jadi nuansa baru karena Patrick Kluivert memiliki gaya tersendiri saat memimpin tim.

Dia juga menghormati sosok tersebut karena saat masih menjadi pemain.

Hal tersebut akan jadi modal penting terutama saat melakukan pendekatan kepada pemain.

"Untuk pelatih sekarang kita tahu dari Belanda dan dengan total football-nya. Jadi menarik untuk ditunggu bagaimana taktiknya dan bagaimana dia membangun pemain dan pelatih," tutur Marselino Ferdinan.

"Saya juga menghormati karena sebagai seorang pemain dia luar biasa, legenda Barcelona, Ajax, dan Belanda, kita lihat ke depan," jelas Marselino Ferdinan. (*)

Dia juga menghormati sosok tersebut karena saat masih menjadi pemain.

Hal tersebut akan jadi modal penting terutama saat melakukan pendekatan kepada pemain.

"Untuk pelatih sekarang kita tahu dari Belanda dan dengan total football-nya. Jadi menarik untuk ditunggu bagaimana taktiknya dan bagaimana dia membangun pemain dan pelatih," tutur Marselino Ferdinan.

"Saya juga menghormati karena sebagai seorang pemain dia luar biasa, legenda Barcelona, Ajax, dan Belanda, kita lihat ke depan," jelas Marselino Ferdinan. (*)

Baca Lebih Lanjut
Menanti Garuda Calling Perdana Patrick Kluivert
Detik
Bocoran Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Dipanggil Patrick Kluivert, Sumardji Sebut Ada Wajah Baru
Arie Noer Rachmawati
Berduka, Kakak Marselino Ferdinan Kenang Bejo Sugiantoro saat di Persebaya
BASRA (Berita Anak Surabaya)
Sempat Dipantau Patrick Kluivert, Egy Maulana Vikri: Kalau Rezeki, ya Alhamdulillah
Budi Sam Law Malau
Penampilan Egy Maulana Vikri Sempat Dipantau Patrick Kluivert, Kode Dipanggil Timnas Indonesia?
Hasiolan Eko P Gultom
Patrick Kluivert Tak Sabar Bekerja Sama dengan Jordi Cruyff di Timnas Indonesia
KumparanBOLA
Patrick Kluivert Bakal Panggil 27 Pemain Timnas Indonesia, Kumpul Tanggal 15 Maret, Ada Skuad Baru
Arie Noer Rachmawati
Jadwal Kedatangan Patrick Kluivert dan Jordi Cruyff ke Indonesia, Ada Misi Besar Sedang Disusun PSSI
Wahyu Septiana
Ilija Spasojevic Siap Bela Timnas Indonesia Lawan Australia, Kirim Kode ke Patrick Kluivert
Salomo Tarigan
Cyrus Margono Gemilang di Kosovo, Bagaimana Kansnya Bela Timnas?
KumparanBOLA