Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID - Aktris Ersya Aurelia mengungkapkan proses pendalaman karakternya di film Pabrik Gula.

Dalam film itu, Ersya berperan sebagai Endah, seorang buruh pabrik asal Jawa Timur.

Untuk memainkan karakter buruh pabrik di kampung, Ersya harus mengubah penampilan fisiknya.

Dia pun diminta untuk menggelapkan warna kulitnya menggunakan krim khusus.

Belum lagi tuntutan untuk menggunakan bahasa Jawa dengan aksen Jawa Timur yang cukup sulit.

"Agak beratnya karena harus (menggunakan) dialek harus Jawa Timur. Kurang lebih untuk penampilan Endah juga jauh banget dari aku. Kulitku benar-benar digelapin beberapa tone ke bawah, aku harus pake tanning cream," kata Ersya Aurelia di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2025).

Ersya yang mengaku lahir dan besar di kota pun mengaku tertantang.

Pasalnya, dia harus belajar bahasa tubuh seorang buruh pabrik di kampung.

Karena itulah aktris 24 tahun ini mengubah postur tubuhnya menjadi agak bungkuk.

Ersya juga belajar agar tidak menatap lawan bicaranya ketika sedang berakting sebagai Endah.

"Aku juga mencari gestur, gimana caranya jadi seperti buruh, karena kan beda pasti sama (warga) kota, nah sedangkan aku dari lahir itu memang sudah tinggal di kota. Di situ (film) tuh aku benaran bungkuk banget, enggak berani natap orang langsung ke mata," sambungnya.

Selain itu, Ersya mengaku sengaja tak memakai parfum ataupun beberapa produk perawatan diri lainnya selama syuting.

Dia sungguh-sungguh ingin meninggalkan kesan warga kota demi mendalami karakternya sebagai buruh pabrik.

"Salah satu hal yang aku lakukan untuk lebih dekat ke karakter juga ketika syuting aku sama sekali enggak pakai parfum, enggak pakai lotion, enggak pakai perawatan, ya kecuali skincare dan deodoran," jelas Ersya.

"Parfum enggak pakai, jadi supaya berasa oh buruh beneran. Maksudnya, buruh tuh bau keringat, bau apa ya. Aku sendiri (yang memutuskan tak pakai parfum) sih. Karena aku merasa kita enggak boleh merasa kota banget."

"Jadi ketika lepas dari hal-hal yang kita lakukan di kota, menurutku itu yang membuatku bisa lebih relate dengan karakterku," tandasnya.

Sebagai informasi, film Pabrik Gula digarap oleh sutradara Awi Suryadi dan diproduksi oleh MD Pictures.

Film Pabrik Gula bercerita tentang tentang buruh musiman dari desa sekitar yang mengalami teror misterius hingga menyebabkan korban jiwa.

Selain Ersya Aurelia, film ini juga diperankan oleh Arbani Yasiz, Erika Carlina, Bukie B. Mansyur, Wavi Zihan, Arif Alfiansyah, dan lainnya.

Film ini akan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada Lebaran 2025.

Menariknya, film ini juga ditayangkan dalam format 4DX sehingga menghadirkan pengalaman nonton yang berbeda.

Film Pabrik Gula bercerita tentang tentang buruh musiman dari desa sekitar yang mengalami teror misterius hingga menyebabkan korban jiwa.

Selain Ersya Aurelia, film ini juga diperankan oleh Arbani Yasiz, Erika Carlina, Bukie B. Mansyur, Wavi Zihan, Arif Alfiansyah, dan lainnya.

Film ini akan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada Lebaran 2025.

Menariknya, film ini juga ditayangkan dalam format 4DX sehingga menghadirkan pengalaman nonton yang berbeda.