WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Peron jalur 1 di bangunan baru Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, resmi beroperasi, Minggu (23/2/2025).
Setelah renovasi, interior peron 1 kini lebih modern dan luas.
Lampu yang berderet di langit-langit membuat suasana peron lebih terang.
Lantai peron menggunakan keramik berukuran besar berwarna krem dan abu-abu dengan permukaan yang tidak licin.
Di peron tersebut juga tersedia berbagai fasilitas seperti toilet pria dan wanita, mushala, serta ruang laktasi untuk ibu menyusui.
Pilar-pilar baja besar menopang struktur bangunan, menciptakan kesan industrial modern.
Selain itu, guiding block berwarna kuning juga telah disediakan untuk memudahkan penyandang disabilitas, khususnya tunanetra, menyusuri peron.
Sejumlah penumpang terlihat leluasa berlalu lalang karena area yang lebih luas dari sebelumnya.
Namun, kepadatan masih terlihat di sekitar eskalator yang lebih banyak dipilih penumpang untuk berpindah peron.
Sementara, area tangga relatif lebih lengang.
Petugas di peron 1 tampak mengarahkan para penumpang.
"Palmerah, Kebayoran, Parung Panjang ke peron lima, naik ke atas untuk berpindah peron," teriak salah satu petugas.
Sebelumnya, penumpang yang turun dari arah Manggarai atau hendak menuju Angke/Kampung Bandan menggunakan peron jalur 2 di bangunan lama.
Kini, penumpang jalur tersebut dialihkan ke peron jalur 1 di bangunan baru dengan akses melalui Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang menghubungkan kedua bangunan.
Bagi penumpang arah Rangkasbitung yang transit di Stasiun Tanah Abang dan hendak melanjutkan perjalanan ke Angke/Kampung Bandan atau Sudirman/Manggarai, tersedia akses JPO menuju peron jalur 5-6 serta jalur 3 di bangunan lama.
Sementara, pengguna yang keluar dari jalur 5 dan 6 disarankan menggunakan Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) menuju Pasar Tanah Abang untuk menghindari kepadatan di JPO.
Sementara, pengguna yang keluar dari jalur 5 dan 6 disarankan menggunakan Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) menuju Pasar Tanah Abang untuk menghindari kepadatan di JPO.
