SURYAMALANG.COM, - Skenario Persib Bandung untuk bisa meraih gelar juara Liga 1 2024-2025 masih butuh 10 kemenangan lagi.
Dari hitung-hitungan tersebut, peluang Persib Bandung menjadi juara masih lima puluh lima puluh (50–50).
Apalagi pesaing Persib Bandung yakni Dewa United, Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya tentu tidak akan menyerah begitu saja.
Masih ada waktu bagi Dewa United dan Persija Jakarta merebut posisi Persib Bandung karena tidak ada yang tidak mungkin selama pertandingan masih bergulir.
Tidak heran, kapten tim Persib Bandung, Marc Klok enggan jemawa dan menyebut tidak ada selebrasi sampai timnya benar-benar dinobatkan sebagai juara.
Dari hitung-hitungan skenario, Persib Bandung hanya butuh 10 kali menang untuk juara.
Hasil imbang Persib Bandung dengan Persija pekan lalu membuat Persib sukses menjaga margin poin dari Persija tetap di angka 10 poin.
Sementara jarak margin poin dari Persebaya Surabaya menjadi di posisi kedua menjadi 9 angka.
Sedangkan margin poin dengan Dewa United menjadi 10 angka sama seperti jaraknya dengan Persija Jakarta.
Hasil seri kontra Persija Jakarta membuat asa juara Persib Bandung semakin terbuka lebar.
Ini karena sisa 11 pertandingan Persib Bandung mayoritas akan menghadapi tim papan tengah dan bawah.
Tercatat lawan berat Persib Bandung tinggal menyisakan laga kontra Persebaya Surabaya dan Bali United.
Laga kontra Persebaya Surabaya bakal jadi yang terberat karena Maung Bandung harus bertandang ke SUGBT.
Sementara untuk laga kontra Bali United, Persib Bandung masih memiliki asa besar karena main di markas sendiri.
Sehingga kans kemenangan lebih realistis dicanangkan ketimbang laga kontra Persebaya Surabaya.
Apabila berhasil mencatatkan 10 kemenangan, maka Persib Bandung dipastikan bakal angkat trofi back to back.
Hal itu tak terlepas dari poin Persib Bandung yang tak terkejar jika berhasil menang di 10 laga.
Dimana, Persib Bandung berhasil merengkuh 80 poin jika sukses melibas 10 pertandingan tersisa.
Poin itu tak akan bisa terkejar oleh tiga pesaing utama Persib Bandung yakni Persebaya Surabaya, Dewa United dan Persija Jakarta.
Berikut jadwal 11 pertandingan sisa Persib Bandung dan skenario juara:
- Persib Bandung Vs Madura United (prediksi 3 poin)
- Persebaya Surabaya Vs Persib Bandung (prediksi 1 poin)
- Persib Bandung Vs Persik Kediri (prediksi 3 poin)
- Semen Padang Vs Persib Bandung (prediksi 3 poin)
- Borneo FC Vs Persib Bandung (prediksi 3 poin)
- Persib Bandung Vs Bali United (prediksi 3 poin)
- Persib Bandung Vs PSS Sleman (prediksi 3 poin)
- Malut United Vs Persib Bandung (prediksi 3 poin)
- Persib Bandung Vs Barito Putera (prediksi 3 poin)
- Persita Tangerang Vs Persib Bandung (prediksi 3 poin)
- Persib Bandung Vs Persis Solo (prediksi 3 poin).
Hitung-hitungan Juara
Persib Bandung
- Poin maksimal Persib Bandung (11 laga sisa): asumsi menang 11 pertandingan x 3 poin + 50 poin terkini: 83 poin.
- Apabila menang 10 laga, poin maksimal Persib Bandung: 10 x 3 + 50 poin: 80 poin.
Persebaya Surabaya
- Poin maksimal Persebaya Surabaya (11 laga sisa): asumsi menang 11 pertandingan x 3 poin + 41 poin terkini: 74 poin
- (Asa juara terbuka jika berhasil mengalahkan Persib Bandung, Dewa United dan Persija Jakarta).
Dewa United
- Poin maksimal Dewa United (11 laga sisa): asumsi menang 11 pertandingan x 3 poin + 40 poin terkini: 73 poin.
Persija Jakarta
- Poin maksimal Persija Jakarta (11 laga sisa): asumsi menang 11 pertandingan x 3 poin + 40 poin terkini: 76 poin.
Marc Klok: Tidak Ada Selebrasi!
Kapten Persib Bandung, Marc Klok, mengaku tidak ingin melakukan selebrasi terlebih dahulu meski saat ini timnya memimpin puncak klasemen Liga 1 2024-2025.
Marc Klok tak ingin ia dan rekan-rekannya bersantai, justru kapten Persib itu bertekad untuk terus membawa Maung Bandung meraih hasil maksimal di 11 laga sisa.
Apalagi tim kebanggan bobotoh tersebut memiliki modal bagus yakni tidak terkalahkan dalam empat laga terakhir.
Persib pekan lalu menahan imbang Persija Jakarta di kandang lawan dengan skor 2-2.
"Hasil bagus di kandang Persija, tapi lebih bagus menang," ujar Marc Klok sebagaimana dikutip dari laman LIB, Kamis (20/2/2025).
"Tapi satu poin di kandang lawan lumayan baik," ucapnya.
Dengan itu, Marc Klok ingin Persib meneruskan tren positif tersebut.
Apalagi dalam laga terdekat, Persib akan menjamu Madura United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (22/2/2025).
Pemain berusia 31 tahun tersebut menekankan ia dan rekan-rekannya bakal fokus menatap 11 laga sisa.
Ini karena Marc Klok tak ingin tim tepeleset dalam laga sisa ini, sehingga gagal meraih gelar juara nantinya.
Untuk itu, ia bertekad untuk membawa Maung bandung fokus agar bisa terus meraih hasil maksimal dalam 11 laga sisa nantinya.
"Kita fokus untuk Madura United lagi, fokus untuk 11 pertandingan final lagi. Dan kita ada banyak semangat untuk laga itu," kata Marc Klok.
Mantan pemain Persija Jakarta ini mengaku tak ingin terlena meski Persib telah memimpin jauh di puncak klasemen Liga 1.
Marc Klok bahkan menolak selebrasi meski sudah unggul 9 poin karena menurutnya perjuangan Maung Bandung belum selesai.
Mantan pemain PSM Makassar itu menilai meraih kemenangan di setiap pertandingan menjadi penting.
Untuk itu, alih-alih harus selebrasi, Marc Klok ingin rekan-rekannya tetap fokus karena 11 laga sisa diibaratkan pertandingan final.
"Buat saya satu persatu, tidak bisa melihat terlalu jauh. Kita lihat satu-satu melihat pertandingan," jelas Marc Klok.
"Kalau sudah selesai baru istirahat dan selebrasi tapi kalau sekarang tidak ada untuk selebrasi dan santai. Semua game sangat penting" jelasnya.
Lebih lanjut, Marc Klok mengatakan saat ini semua tim pasti ingin mengalahkan Persib yang berada di posisi puncak.
Tak terkecuali Madura United yang belum lama ini mengejutkan dengan mengalahkan Dewa United.
Padahal sebelumnya Dewa United mampu mengalahkan Persib maupun Persija, tetapi mereka justru kalah dari Madura United.
Untuk itu, Marc Klok tak ingin menganggap remeh Madura United, karena motivasi mereka keluar dari zona degradasi juga cukup besar.
Oleh karena itu, Marc Klok menekankan tetap fokus agar Persib tetap meraih hasil maksimal.
"Setiap game akan sulit, semua tim bagus dan kita fokus terhadap tim sendiri," tutur Klok.
