TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pencak Silat se-Sumut kategori Usia Dini, Pra Remaja, Remaja, Mahasiswa dan Umum memakan korban jiwa.
Kejuaraan yang berlangsung di GOR Lubukpakam, Sabtu (15/2/2025), itu menyisakan duka yang mendalam bagi cabor Pencak Silat Sumut.
Pasalnya, Pesilat binaan Ponpes Ar-Raudlatul Hasanah 2 Lumut, Kabupaten Tapanuli Tengah, Said Alif Rabbani meninggal dunia saat bertanding di babak 8 besar Kelas D Putra Kategori Mahasiswa.
Kabar duka tersebut dibenarkan Ketua Panitia, Pedomanta Keliat kepada Tribun Medan, Rabu (19/2/2025).
Ia menjelaskan bahwa kejadian yang memakan korban jiwa itu ditengah-tengah pertandingan.
Di mana korban yang sedang bertarung, terbanting oleh lawannya.
Akibat bantingan tersebut, Saif Alif Rabbani tidak sadarkan diri, hingga dibawa ke Rumah Sakit.
Nahas nyawanya tak tertolong, dan Said Alif Rabbani dinyatakan meninggal dunia.
"Kejadian itu begitu dia kebanting, gak sadarkan diri, dibawa lah ke Rumah Sakit Umum Deliserdang," ucap singkat Pedomanta.
(Cr29/tribun-medan.com)
Nahas nyawanya tak tertolong, dan Said Alif Rabbani dinyatakan meninggal dunia.
"Kejadian itu begitu dia kebanting, gak sadarkan diri, dibawa lah ke Rumah Sakit Umum Deliserdang," ucap singkat Pedomanta.
(Cr29/tribun-medan.com)