TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Gedung Perpustakaan Daerah Kota Kotamobagu memiliki tiga lantai dengan motif khas daerah.
Bangunan ini berlokasi di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Kotobangon, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, menjadi salah satu pusat literasi modern di wilayah ini.
Di halaman depan, dua patung manusia berjenis kelamin lelaki dan perempuan, berbusana adat berdiri tegak seakan menyambut setiap pengunjung yang datang.
Taman-taman mini yang menghiasi area depan semakin menambah estetika lingkungan perpustakaan.
Tak hanya itu, terdapat dua pondok baca yang terletak di sisi kiri dan kanan gedung, menjadi tempat nyaman bagi pengunjung yang ingin membaca dengan santai.
Saat memasuki gedung, pengunjung akan menemukan area registrasi dan tempat penyimpanan barang.
Ruang dalamnya ditata dengan rapi dan modern, menghadirkan suasana yang nyaman bagi para pencinta buku.
Berbagai bilik baca tersedia, lengkap dengan ratusan judul buku yang tersusun rapi di rak-raknya.
Tak hanya menyediakan buku fisik, perpustakaan ini juga telah dilengkapi dengan sistem digital.
“Di sini sudah dibekali sistem digital. Ada e-book yang bisa dibaca juga,” kata seorang staf Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kota Kotamobagu, Alsifa Makalalag, Selasa (18/2/2025).
Fasilitas lain yang mendukung kenyamanan pengunjung adalah keberadaan 18 komputer dan printer yang siap digunakan.
Tak lupa, koneksi WiFi juga tersedia bagi mereka yang ingin mengakses informasi lebih luas melalui internet.
Dari pantauan Tribunmanado.co.id, ada beberapa siswa dan mahasiswa tampak asyik membaca di ruang baca.
"Tiap hari pasti ada yang datang membaca. Pelajar maupun mahasiswa sering datang," ujar Alsifa.
Ia juga menegaskan bahwa semua fasilitas di perpustakaan ini terbuka untuk umum.
"Siapa saja bisa datang menggunakan fasilitas di sini, masyarakat bisa,” tuturnya.
Perpustakaan ini menyediakan ratusan judul buku mulai dari buku pelajaran sekolah, referensi kampus, hingga bacaan santai seperti novel.
Bahkan, tersedia pula ruang khusus bagi anak-anak PAUD yang ingin membaca dan bermain secara edukatif.
Tak hanya ruang baca, gedung ini juga memiliki fungsi lain.
Lantai dua dan tiga digunakan sebagai ruang kearsipan, ruang rapat, serta kantor kepala dinas.
Dengan berbagai fasilitas yang ditawarkan, perpustakaan ini menjadi pusat kegiatan literasi yang lengkap di Kota Kotamobagu.
Perpustakaan ini beroperasi dari Senin-Kamis pukul 08.30-16.00 Wita.
Sementara itu, pada Jumat perpustakaan hanya buka hingga pukul 11.00 Wita.
Sejak diresmikan pada 8 Maret 2024, perpustakaan ini telah menjadi salah satu kebanggaan daerah.
Gedung ini dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan subbidang perpustakaan tahun 2022 dengan total anggaran sebesar Rp10 miliar.
Dengan berbagai fasilitas yang tersedia, Perpustakaan Daerah Kota Kotamobagu menjadi bukti bahwa literasi terus berkembang dan menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat.(*)