TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sarapan Pagi Pak Yanto yang berlokasi di Jalan Srijaya Negara tepatnya di simpang lingkaran SMA Negeri 10 Palembang jadi salah satu tempat favorit pelanggannya untuk menikmati sarapan.

Bagi mahasiswa dan warga yang kerap membeli sarapan di tempat ini tentu tidak asing.

Apalagi warung sarapan pagi ini menjadi salah satu langganan dan tempat yang memiliki kenangan bagi Wali Kota Palembang terpilih, Ratu Dewa bersama istri.

Yanto bersama istrinya Dewi mengelola tempat sarapan pagi itu sejak tahun 2001.

Di tempat yang berukuran 8×3 meter, Yanto menjual beragam aneka menu sarapan pagi mulai dari nasi uduk, lontong, burgo, laksan, lakso, aneka kue dan gorengan.

Harga yang dijual pun cukup terjangkau seperti nasi uduk Rp 10 ribu per porsi, burgo Rp 8 ribu per porsi, celimpungan Rp 6 ribu, lakso Rp 8 ribu, aneka kue dan gorengan Rp 1000 - Rp 2000.

Dibantu istri dan ketiga anaknya yang masih tinggal bersamanya, Yanto dan keluarga memasak sendiri aneka sarapan yang dijual.

Yanto menceritakan awal mulanya ia meneruskan usaha almarhum mertuanya. Sebelum menjual sarapan pagi, ia berjualan nasi di Pasar 16 Ilir.

"Sejak tahun 2001 saya ikut jualan di sini, jual sarapan juga. Lalu setelah mertua meninggal saya melanjutkan sampai sekarang," kata Yanto, kepada Tribunsumsel.com, Jumat (14/2/2025).

Nama 'Yanto' baru beberapa tahun belakangan dipakai, nama tersebut diambil dari namanya sendiri.

Sebelumnya tempat tersebut belum memiliki nama.

"Dulu namanya sarapan pagi saja, lalu semenjak mulai banyak yang namanya go-food, grab food, dan lain sebagainya saya tambahkan nama saya," katanya.

Tempat sarapannya itu pun menjadi salah satu langganan Walikota Palembang terpilih Ratu Dewa, belum lama ini tokoh publik itu juga mampir ke tempatnya dan menikmati sarapan pagi.

"Dulu beliau sering kesini waktu zaman anaknya masih sekolah, setiap dia mau jemput anaknya sekolah ke sini. Cuma saya belum familiar dengan pak Ratu Dewa, semenjak dia pernah perbaiki jalan di tempat tinggal saya baru sadar kalau dia ternyata pejabat, " tuturnya.

Begitu tahu kalau tempat sarapannya menjadi langganan orang nomor satu di Palembang, Yanto menjadi tambah semangat berjualan.

"Rasanya jadi tambah semangat dan berterimakasih, tapi ada rasa tidak enakan juga karena tempat saya begini. Beliau sering berli burgo kesini kalau bulan puasa ," ungkapnya.

Selain pejabat seperti Ratu Dewa, tak sedikit pelanggan lain dan mahasiswa Unsri Bukit yang masih ingat dengannya. Alumni mahasiswa yang sering makan di tempatnya mengungkap tempatnya membuat nostalgia.

"Dulu di sini mahasiswa sering sarapan ke sini, ketika mereka lulus dan beli sarapan di sini bilang kalau dulu suka makan di tempat saya ini. Ya kayak kenangan bagi mereka," katanya.

Bagi yang ingin ke tempat sarapan pagi pak Yanto jika melintas dari Jalan Srijaya Negara arah markas Brimob menuju ke SMAN 10 Palembang, lokasi sarapan pagi itu ada di sebelah kanan.
 

 

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Baca Lebih Lanjut
Hadiri BSF CGM 2025, Pj Gubernur Jabar Titipkan Hal Ini ke Wali Kota Bogor Terpilih Dedie Rachim
Naufal Fauzy
Diduga Sakit, Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Area Musala SPBU di Palembang
Shinta Dwi Anggraini
Berencana Kembangkan Eks THR-TRS, Wali Kota Surabaya Jajaki Kerja Sama dengan Investor Tiongkok
Dwi Prastika
Parkir Diluar Pagar RSMH Palembang, Motor Marsa Hilang Dicuri
Sri Hidayatun
Manfaat Luar Biasa Makan Pisang Pagi Hari, dr Zaidul Akbar Ungkap Hal Ini, Hormon Sensasi Bahagia
Wiwit Purwanto
Nutrisi dan Obat: Bagaimana Sarapan yang Tepat Membantu Penyembuhan?
Yulius Evan Christian
Jadwal Keberangkatan Tongkang Dari Kelenteng Hong Tiong Bio ke Pulau Kemaro Palembang
Slamet Teguh
Bolehkah Penderita Asam Lambung Sarapan Bubur Ayam?
Konten Grid
Pengakuan Dokter di Inggris Makan 56 Telur Per Minggu, Ternyata Ini Alasannya
Detik
Alasan Pemilik Toko Kelontong Gugat Marno Penjual Sayur, Mangkal Pagi sampai Siang, Kades Terseret
Mujib Anwar