TRIBUNSOLO.COM - Buka puasa menjadi momen yang menyenangkan.
Tentu harus dibarengeni juga dengan menu makanan yang enak.
Berikut 3 rekomendasi makanan yang bisa dinikmati saat buka puasa:
1. Pondok Makan Tebing Grenjengan
Pondok Makan Tebing Grenjengan berada Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri atau di dekat Waduk Gajah Mungkur.
Disana ada salah satu menu khas Wonogiri yang patut dicoba yakni Sego Tiwul Simbok.
Dalam menu itu disajikan nasi tiwul yang dibungkus dengan daun jati.
Nasi tiwul itu dilengkapi dengan berbagai macam pilihan lauk, tentunya lauk ndeso khas Wonogiri.
Seperti misalnya cabuk, sambal bawang, urap, oseng, sayur lombok, bothok, bacem tempe benguk dan peyek ikan asin.
Menu selengkap itu hanya dibanderol seharga Rp 20 ribu saja.
2. Nasi Tiwul Mbok Sembleng
Kuliner yang wajib dicoba ketika berkunjung ke Giriwoyo adalah Nasi Tiwul Mbok Sembleng.
Lokasinya ada di Dusun Saratan RT 003/RW 005, Desa Sejati, Giriwoyo, Wonogiri.
Warung tersebut sudah cukup legendaris. Sebab buka sejak tahun 1991 di tengah-tengah perkampungan setempat.
Warungnya juga menjadi satu dengan rumah tinggal pemiliknya.
Yang bikin unik, warung tersebut tidak buka setiap hari, melainkan malam-malam tertentu saja yakni malam pasaran jawa Pon dan Kliwon.
Sang pemilik, Tukimin mengatakan sejak awal dia berjualan di rumah dan tidak setiap hari.
Ada alasan khusus yang membuatnya tidak membuka warungnya setiap hari.
"Karena jauh dari jalan raya, saya memilih tidak jualan setiap hari. Saya khususkan saja waktunya, karena khawatir tidak laku," ujarnya, kepada TribunSolo.com.
3. Kedai Mie Ayam Wonogiren SS
Mie ayam goreng yang dijual di Kedai mie Ayam Wonogiren SS yang berada di Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri atau tepat di pinggir jalan raya Wonogiri-Sukoharjo.
"Mie kami buat sendiri, tanpa micin jadi lebih sehat," kata salah satu Owner, Andy Prasetyo.
Untuk membuat mie ayam goreng sejatinya tak jauh berbeda dengan membuat mie ayam biasa.
Awalnya mie kering direbus di panci dengan air mendidih.
Setelah matang, mie kemudian diracik di mangkok dan diberikan bumbu-bumbu, minyak hingga ayam.
Memang cara membuatnya hampir sama.
Namun perlu satu proses lagi untuk membuat varian mie ayam goreng.
Mie ayam yang sudah diracik itu tadi kemudian kembali dimasak menggunakan wajan, mirip membuat nasi goreng.
Saat memasak itu, masih ditambahkan kaldu dan sejumlah bumbu seperti kecap, sehingga rasa mie ayam goreng lebih mantap.
"Harganya ini masih promo Rp 6 ribu, kalau normal nanti Rp 8 ribu saja," kata dia.
(*)