Manchester City tumbang 2-3 dari Real Madrid dalam leg pertama playoff Liga Champions musim ini. Hasil itu menghadirkan ekspresi yang kontras bagi Vinicius Junior dan Rodri.
Duel di Stadion Etihad pada Rabu (12/2/2025) dini hari WIB itu adalah pertemuan pertama kedua tim sejak kisruh pengumuman Ballon d'Or 2024 pada Oktober silam. Saat itu, Rodri terpilih menjadi pemenang, sementara Vinicius batal hadir, diduga karena tahu tak akan menang.
Gantinya, seluruh skuad Madrid memilih memboikot ajang tersebut, dengan pihak klub menuding penilaian yang dilakukan panitia tidaklah adil. Tak terima pemain andalan mereka diperlakukan rendah, suporter City menyiapkan sambutan untuk Vinicius jelang laga.
Mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Stop Crying Your Heart Out", kira-kira berarti "berhentilah menangis tersedu-sedu", diambil dari judul lagu Oasis, band terkenal asal Manchester.
Maksud hati ingin mengejek Vinicius, namun spanduk itu malah menjadi bumerang bagi The Citizens. City akhirnya kalah 2-3, dengan Vinicius terpilih menjadi man of the match.
Ia memiliki andil dalam dua gol Madrid di pengujung babak kedua. Gol Brahim Diaz di menit ke-86 berawal dari bola liar akibat Ederson menepis tembakan Vini, sedangkan gol Jude Bellingham di injury time hadir dari asis Vini yang melancarkan serangan balik.
Hasil itu memberikan keuntungan bagi Madrid di leg kedua pekan depan, yang akan digelar di Santiago Bernabeu.
Dalam video yang dirilis Daily Mail, Vini tampak riang saat berjalan meninggalkan stadion. Sementara Rodri, yang hanya duduk di tribune karena sedang dalam pemulihan cedera ACL, praktis hanya berjalan diam sambil mengangguk ke arah jurnalis.
"Saya melihatnya, saya melihat spanduknya. Setiap kali penggemar lawan melakukan sesuatu, mereka memberi saya lebih banyak kekuatan untuk memainkan permainan yang hebat dan di sinilah saya melakukannya," kata Vinicius usai laga, dikutip Marca.
Vini pun tertawa lepas usai laga.Dalam video yang dirilis Daily Mail, Vini tampak riang saat berjalan meninggalkan stadion. Sementara Rodri, yang hanya duduk di tribune karena sedang dalam pemulihan cedera ACL, praktis hanya berjalan diam sambil mengangguk ke arah jurnalis.
"Saya melihatnya, saya melihat spanduknya. Setiap kali penggemar lawan melakukan sesuatu, mereka memberi saya lebih banyak kekuatan untuk memainkan permainan yang hebat dan di sinilah saya melakukannya," kata Vinicius usai laga, dikutip Marca.
