Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo
MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Harga gula pasir di Pasar Binaiya Masohi, Maluku Tengah mulai naik di Februari 2025 ini.
Gula pasir di hargai Rp. 20 ribu per kilo.
Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, Rabu (12/2/2025) sejumlah pembeli mengeluhkan kenaikan harga komoditi pasar tersebut.
"Sekarang gula sudah naik Ade, Katong (kita) mau bagemana, hanya masyarakat biasa bagini," ujar Mama Ima Tehuayo.
Sementara itu, salah seorang pedagang Abdul (54) mengaku sebelumnya gula pasir dijual dengan harga Rp 19 ribu.
"Kami kan pengecer, kalau ambil satu karung dari agen itu Rp 900 ribu per 50 kilo," akui lelaki paruh baya itu.
Kenaikan harga gula pasir ini diakibatkan oleh stok yang menipis.
"Sudah kurang lebih satu bulan ini harga gula memang naik," kata Abdul.
Di lain sisi, komoditi sejumlah merk minyak kelapa dipasarkan dengan harga berbeda-beda.
"Seperti minyakita itu Rp 21 ribu per liter, kemudian minya fortune Rp 22 ribu per liter," ungkapnya.
Berikut sejumlah harga komoditi di Pasar Binaiya Masohi:
- Gula pasir Rp. 20 ribu per kilo
- Kacang hijau Rp 25 ribu per kilo
- Kacang tanah Rp 30 ribu per kilo
- Minyak Kelapa merk Minyakita Rp. 21 ribu per liter
- minyak kelapa merk Fortune Rp. 22 ribu per liter (*)
Di lain sisi, komoditi sejumlah merk minyak kelapa dipasarkan dengan harga berbeda-beda.
"Seperti minyakita itu Rp 21 ribu per liter, kemudian minya fortune Rp 22 ribu per liter," ungkapnya.
Berikut sejumlah harga komoditi di Pasar Binaiya Masohi:
- Gula pasir Rp. 20 ribu per kilo
- Kacang hijau Rp 25 ribu per kilo
- Kacang tanah Rp 30 ribu per kilo
- Minyak Kelapa merk Minyakita Rp. 21 ribu per liter
- minyak kelapa merk Fortune Rp. 22 ribu per liter (*)