Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tahukah Anda, pada usia 20-an produksi kolagen mulai menurun sebanyak 1 persen setiap tahunnya.Kolagen dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dengan memperbaiki struktur jaringan ikat. Jika kolagen menurun, maka dapat berdampak pada kecantikan kulit, rambut, dan kuku.

Kini, Anda tak perlu khawatir.

Di Beautyme, klinik kecantikan ternama di Bandung telah meresmikan hadirnya Treatment Oligio sebagai perawatan kulit terbaru di kliniknya. 

Treatment Oligio sangat cocok untuk mengatasi berbagai tanda penuaan, seperti garis halus, kerutan, pori-pori besar, kantungnmata, dan masalah kulit lainnya pada area wajah dan leher.

Oligo merupakan alat inovatif yang menggunakan teknologi Monopolar Radio Frequency (RF) yang dihadirkan oleh PT Sometech Indonesia (STI) selaku perusahaan distributor alat kesehatan dan kecantikan terkemuka di Indonesia.

Oligio bekerja dengan memancarkan gelombang radio frekuensi 6,78 MHz yang menembus hingga lapisan dermis kulit. Proses ini menghasilkan panas antara 40°C hingga 60°C yang merangsang kolagen untuk berkontraksi dan memproduksi kolagen baru. 

Dengan cara ini, kolagen akan beregenerasi secara alami dalam jangka panjang sehingga memberikan efek
peremajaan yang berkelanjutan.

Sesuai dengan tagline Oligio, Lifting, Tightening, and Brightening, Oligio akan mengangkat, mengencangkan dan mencerahkan kulit.

Keamanan selama perawatan turut menjadi prioritas utama dalam penggunaan Oligio.

Alat ini dilengkapi dengan empat sistem keamanan yang canggih, termasuk adanya sensor suhu otomatis menjaga suhu tetap terkendali dan mencegah panas berlebih yang dapat menyebabkan kerusakan pada kulit.

dr. Luciana Hendrawan, M.Kes (AAM) dari Beautyme Clinic mengatakan teknologi perawatan terbaru yang mendukung proses anti-aging di kliniknya, yaitu menggunakan alat berbasis monopolar RF (Radio Frequency). 

Menurut dr. Luciana, teknologi ini berfungsi untuk menghambat penuaan dengan cara mengencangkan kulit, memberikan efek lifting, serta merangsang pembentukan kolagen di dalam lapisan kulit.

"Monopolar RF ini bekerja dengan menghantarkan gelombang radio yang menghasilkan panas ke lapisan kulit yang lebih dalam, tanpa merusak permukaan kulit. Proses ini merangsang pembentukan kolagen dan elastin yang dapat membuat kulit semakin kencang dari waktu ke waktu," jelas dr. Luciana, saat ditemui di sela-sela acara, Jumat (7/2/2025). 

Hasilnya dapat terlihat secara instan, dengan perbedaan yang jelas antara sisi kiri dan kanan wajah setelah treatment, dan efeknya akan semakin optimal dalam beberapa bulan ke depan.

Selain memberikan efek lifting pada wajah, perawatan ini juga bermanfaat untuk area-area seperti pipi yang mulai kendur, garis rahang, leher, hingga alis yang ingin diangkat. Bahkan, double chin atau kulit yang menggelambir di sekitar leher bisa lebih kencang dan kencang lagi setelah perawatan.

"Setiap kali perawatan, hasilnya instan. Setelah treatment, kulit langsung terasa lebih kencang, terutama di area yang diinginkan, seperti pipi, leher, atau alis. Bahkan, untuk beberapa orang yang memiliki kulit yang sudah mulai kendur di usia 40-an, perawatan ini bisa menjadi alternatif yang efektif tanpa perlu prosedur operasi atau suntik," tambahnya.

Meskipun hasilnya bisa terlihat langsung, perawatan ini bersifat bertahap, dengan hasil yang semakin terlihat optimal dalam rentang waktu satu hingga tiga bulan. 

dr. Luciana menyarankan agar perawatan dilakukan dua kali dalam setahun untuk hasil yang lebih maksimal.

Dari segi durasi, perawatan ini relatif singkat, hanya membutuhkan waktu sekitar 20 hingga 30 menit per sesi. 

Selain itu, treatment monopolar RF ini juga memiliki keuntungan karena tidak memerlukan waktu pemulihan (down time).

Pasien dapat melanjutkan aktivitas sehari-hari segera setelah perawatan selesai, meskipun ada sedikit kemerahan akibat panas yang dihasilkan.

Perawatan ini tidak hanya bermanfaat untuk mereka yang sudah berusia 40-an, tetapi juga untuk mereka yang berusia 30-an, bahkan 25 tahun, karena penuaan kulit mulai terjadi sejak usia 20-an. 

Oleh karena itu, perawatan ini dianjurkan dilakukan sejak usia 30-an untuk mencegah penuaan lebih lanjut.

Dalam acara Oligio Day ini, Beautyme Clinic juga menghadirkan dua influencer ternama yang dan berbagi pengalaman mereka. 

"Setelah mencoba Oligio, kulit saya terasa lebih kencang dan segar tanpa rasa sakit sama sekali. Ini benar-benar solusi anti-aging yang nyaman," ujar Melly Mono. 

Sementara itu, Manik Prajana menambahkan, saat perawatan Oligio dirinya tak merasakan sakit sama sekali.  

"Saya langsung merasakan perbedaannya setelah perawatan pertama. Perawatan ini benar-benar tanpa jarum, tanpa rasa sakit, jadi cocok untuk yang tidak
suka jarum suntik."

Perawatan Oligio di Beautyme Clinic kini sudah dapat dinikmati oleh pelanggan yang ingin merasakan manfaat teknologi ini. 

Untuk informasi lebih lanjut dan reservasi, pelanggan dapat langsung datang ke Beautyme Clinic atau kunjungi media sosial resmi @beautymeclinic.

Untuk biaya perawatan, harga bervariasi tergantung pada area yang diinginkan untuk treatment.

Perawatan full face bisa mencapai sekitar Rp 8 juta hingga Rp 15 juta, tergantung area yang dipilih.

Dengan teknologi canggih dan tanpa perlu prosedur invasif, Beautyme Clinic menawarkan solusi anti-aging yang cepat dan efektif, tanpa risiko besar dan tanpa waktu pemulihan yang panjang.