Proyek ambisius gedung pencakar langit Jeddah Tower di Arab Saudi, resmi dilanjutkan pada pekan ini. Jika bangunan tersebut selesai dibangun, maka akan dinobatkan sebagai gedung tertinggi di dunia dan mengalahkan Burj Khalifa di Uni Emirat Arab.
Sebagai gambaran, Burj Khalifa sampai saat ini menjadi ikonik gedung tertinggi di dunia yang mencapai 828 meter. Sedangkan, Jeddah Tower diperkirakan nantinya akan memiliki ketinggian 173 meter lebih tinggi dari Burj Khalifa atau total bisa menyentuh 1.001 meter.
"Pembangunan Jeddah Tower, simbol ambisi dan kemajuan global, telah resmi dimulai kembali, ujar pengembang Kingdom Holding Company dikutip dari Dezeen, Senin (3/2/2025).
Jeddah Tower yang dirancang oleh Adrian Smith + Gill Gordon Architecture pertama kali diumumkan pada 2011 dan proyeknya dikerjakan sejak 2013.
Bangunan ini kemudian kembali dikerjakan pada pekan ini. Oerwakilan pengembang proyek pada pekan lalu mengatakan Jeddah Tower mampu merampungkan satu lantai setiap harinya sehingga diharapkan Jeddah Tower dapat selesai pada 2028.
Setelah selesai, Jeddah Tower akan menjadi pusat perhatian di distrik baru yang sedang dibangun di sebelah utara kota Arab Saudi. Gedung pencakar langit ini akan berisikan hotel Four Seasons, apartemen, kantor, dan titik pandang tertinggi di dunia di lantai 157.
Adapun, berdasarkan render bangunan tersebut menunjukkan struktur ramping berlapis kaca yang meruncing ke puncak dengan tapak bercabang tiga.
![]() |
Proyek ini merupakan salah satu dari sejumlah skema besar yang saat ini tengah dikembangkan di Arab Saudi. Baru-baru ini, pembangunan gedung terbesar di dunia dimulai, yaitu gedung pencakar langit super tinggi Mukaab yang berbentuk kubus setinggi 400 meter di Riyadh .
Sementara itu, studio Inggris Foster + Partners dilaporkan tengah merancang gedung pencakar langit setinggi dua kilometer di kota tersebut , yang akan menyalip Jeddah Tower sebagai gedung tertinggi di dunia jika suatu saat dibangun.