WARTAKOTALIVE. COM, JAKARTA - PSBS Biak berhasil mencuri satu poin dalam laga tandang kontra Persija Jakarta pada duel pekan ke-21 Liga 1 2024/25.

Bertamu ke markas Macan Kemayoran - julukan Persija, PSBS Biak berhasil tampil solid dengan skor akhir 2-2, Minggu (2/2/2025).

Hasil itu tentu cukup baik, mengingat tim berjuluk Badai Pasifik itu bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-34.

Ya, Julian Velazquez harus diusir keluar lapangan oleh wasit karena melanggar Ryo Matsumura.

Pelatih PSBS Biak, Emral Abus, pun mengapresiasi perjuangan anak didiknya yang dalam pertandingan itu berhasil tampil solid.

Emral pun mengatakan bahwa ada faktor eksternal lain yang mempengaruhi permainan PSBS, khususnya yang ditampilkan pemain lokal.

Hal yang dimaksud oleh Emral adalah kehadiran jajaran pelatih Timnas Indonesia dalam pertandingan itu.

Ya, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menyaksikan laga itu bersama dengan Denny Landzaat, Ales Pastoor, dan Gerald Vanenburg.

"Anak-anak bermain sangat luar biasa, mungkin kehadirannya pelatih timnas barangkali," ujar Emral Abus, dalam konferensi pers usai pertandingan.

"Karena saya bilang ke mereka 'Ini saatnya kalian perlihatkan penampilan kalian, kalau kalian ingin terpilih jadi pemain nasional," jelasnya.

Pada pertandingan yang bergulir di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, itu memang ada beberapa pemain PSBS Biak yang berpotensi.

Sebut saja pemain sayap PSBS, Jeam Kelly Sroyer, yang menjadi langganan masuk ke Timnas Indonesia U-23.

Emral pun menyebut jika pemain-pemain yang ada di PSBS Biak saat ini pantas untuk mengikuti seleksi masuk ke Skuad Garuda.

"Jadi anak-anak Papua ini Cukup luar biasa bermain untuk memperlihatkan kemampuan mereka agar dapat atau bisa dipilih jadi pemain nasional," papar Emral.

"Kalau menurut saya pantas, kayak Kelly Sroyer dan lain-lainnya, pantas untuk bisa seleksi di timnas sekarang," paparnya.

Jalannya Pertandingan

Persija memulai babak pertama dengan permainan cepat dan ambisius, karena mereka ingin mengamankan kemenangan di hadapan suporter The Jakmania.

Sejumlah peluang pun berhasil didapatkan hingga akhirnya Persija berhasil membobol gawang PSBS Biak lewat sundulan Gustavo Almeida pada menit ke-20 setelah memanfaatkan umpan dari Ryo Matsumura.

Persija pun berhasil unggul sementara atas PSBS Biak dengan skor 1-0.

Namun, keunggulan itu tidak berlangsung lama, karena skuad Badai Pasifik berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Adalah Julian Velazquez yang berhasil membobol gawang Persija lewat sundulan pada menit ke-26 usai memanfaatkan tendangan bebas Muhammad Tahir.

Setelah skor imbang 1-1, permainan semakin sengit, karena kedua tim ingin menyetak gol kedua.

Tekanan demi tekanan dilakukan kedua tim, hingga akhirnya bek PSBS Biak Julian Velazquez diganjar kartu merah, karena melanggar keras Ryo Matsumura pada menit ke-30.

Dengan demikian, PSBS Biak bermain dengan sepuluh pemain dan itu jadi keuntungan bagi Persija yang berstatus sebagai tuan rumah.

Rizky Ridho dan kawan-kawan pun semakin gencar menyerang dan membuat pemain belakang PSBS Biak kerja keras mengalau bola-bola yang mengancam gawang mereka.

Namun, Persija belum bisa menambah pundi gol, sehingga pertandingan babak pertama berakhir dengan skor 1-1.

Di awal babak kedua, Persija mendominasi permainan dengan memanfaatkan berkurangnya pemain PSBS Biak.

Sementara, PSBS Biak tidak mau kalah dengan tetap mencoba menyerang demi mengimbangi permainan Persija.

PSBS Biak berhasil membobol gawang Persija berkat aksi ciamik Takuya Matsunaga pada menit ke-62.

Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan PSBS Biak.

Persija berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-68 lewat gol yang dicetak oleh Muhammad Rayhan Hannan.

Berkat gol dari Hannan, skor menjadi imbang 2-2 dan kedudukan itu tidak berubah hingga babak kedua berakhir.

Pada laga itu, Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena mempercayakan Ryo Matsumura, Marko Simic, dan Gustavo Almeida sebagai trio striker.

Lini tengah Persija diisi oleh Raka Cahyana, Ramon Bueno, Maciej Gajos, dan Pablo Andrade.

Untuk jaga pertahanan, Carlos Pena memainkan Muhammad Ferarri, Hansamu Yama, dan Rizky Ridho.

Carlos Pena juga tetap mempercayakan Andritany Ardhiyasa untuk menjaga gawang skuad Macan Kemayoran.

Sedangkan, Pelatih PSBS Biak Emral Abus memainkan tiga pemain di lini depan, yaitu  Abel Arganaraz, Ariel Nahuelpan, dan Williams Lugo.

Pertahanan PSBS Biak diisi oleh Arjuna Agung, Takuya Matsunaga, dan Jonata Machado.

Lini belakang PSBS BIak diisi oleh  Muhammad Tahir, Fabiano Da Rosa Beltrame, Julian Velazquez, dan Febrianto Uopmabin.

Untuk penjaga gawang, Emral Abus memasang John Pigai.

Jalur Kemenangan

Jelang duel itu, Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena meminta anak asuhnya bermain dengan hati-hati.

Sebab pada putaran pertama, 12 September 2024, Persija mengakhiri laga dengan hasil minor dengan kekalahan 1-3 dari PSBS.

Carlos Pena berharap Persija tidak mengulangi hasil negatif itu, apalagi Macan Kemayoran tampil di kandang.

Ribuan The Jakmania dipastikan hadir mendukung langsung perjuangan Muhammad Ferarri dan kawan-kawan.

Tak hanya belum terkalahkan di kandang dengan catatan enam kemenangan dan tiga hasil imbang.

Tim Oranye tampil lebih produktif dan lebih kokoh kala menjamu tim tamu.

Total 18 gol berhasil dikreasi dan hanya lima kebobolan dari sembilan laga.

Carlos Pena mengatakan bahwa dirinya telah menyiapkan timnya untuk tampil lebih tangguh dibandingkan pekan sebelumnya, yaitu imbang 3-3 dengan Persis Solo pada 26 Januari 2025.

Absennya Ilham Rio Fahmi di laga kontra PSBS, karena sanksi kartu telah dicarikan solusinya.

"Persiapan kami bagus dalam satu pekan ini. Saya meminta kepada Jakmania untuk memberikan dukungan, karena kami membutuhkannya. Terlebih lagi, kami bermain pertama kali di Patriot," kata Carlos Pena dikutip dari persija.id.

Carlos Pena menyebutkan bahwa laga kontra PSBS harus bisa dijadikan pemain Persija sebagai momen untuk kembali ke jalur kemenangan.

"Ini adalah pertandingan yang sangat penting untuk kami setelah sebelumnya kami imbang dengan Persis. Kami harus menjadikan momentum yang bagus di laga versus PSBS. Kami berharap dapat medapatkan tiga poin," ujar Carlos Pena.

Carlos Pena juga merespons pernyataan pelatih PSBS Biak Emral Abus yang mengatakan bahwa Persija selalu tampil apik di laga kandang.

"Saya menghargai komentarnya, tetapi kami tidak boleh terlalu percaya diri. Tentu saja, kami melakukannya dengan sangat baik di kandang hingga saat ini," jelas Carlos Pena.

"Kami sangat menghormati mereka. Meski begitu, kami akan bermain dengan rasa lapar yang besar dan motivasi yang besar untuk mendapatkan tiga poin," tutur Carlos Pena. (*)

Susunan Pemain

Persija Jakarta (3-4-3)

Andritany Ardhiyasa (GK); Muhammad Ferarri, Hansamu Yama, Rizky Ridho; Raka Cahyana, Ramon Bueno, Maciej Gajos, Pablo Andrade; Ryo Matsumura, Marko Simic, Gustavo Almeida

Pelatih: Carlos Pena

PSBS Biak (4-3-3)

John Pigai (GK): Muhammad Tahir, Fabiano Da Rosa Beltrame, Julian Velazquez, Febrianto Uopmabin; Arjuna Agung, Takuya Matsunaga, Jonata Machado; Abel Arganaraz, Ariel Nahuelpan, Williams Lugo

Pelatih: Emral Abus