Hasil Visum Nelvin Ndruru: Tante dan Om Tak Terbukti Patahkan Kaki Bocah Nias 10 Tahun

TRIBUNJATENG.COM- Nelvin Ndruru, bocah berusia 10 tahun di Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara memiliki dua kaki patah.

Sempat dikabarkan jika kakinya sengaja dipatahkan oleh om dan tantenya.

Namun rupanya rumor tersebut tidak terbukti.

Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana, menyatakan bahwa hasil pemeriksaan radiologi menunjukkan tidak adanya patah tulang akibat kekerasan. 

Kondisi kaki Nelvin Ndruru mengalami kelainan bawaan sejak lahir, bukan akibat penganiayaan. 

"Berdasarkan hasil rontgen, tidak ditemukan patah tulang akibat kekerasan," ujar Ferry dikutip dari kompas.com (3/2/2025). 

Meskipun demikian, polisi tetap menjadikan tante korban, berinisial D, sebagai tersangka karena diduga melakukan penganiayaan yang menyebabkan lebam pada paha kiri NN. 

"Ada lebam 3 cm di paha kiri korban," kata Ferry.

Menurut penyelidikan, D menganiaya NN dengan cara mencubit pahanya hingga lebam karena kesal saat NN ingin meminjam telepon genggam miliknya. 

 

Tante Nelvin Ndruru Sempat Tolak Pengobatan


Warga mengatakan, insiden kaki Nelvin Ndruru patah sudah sejak 2 tahun lalu. Warga sekitar percaya jika Nelvin dianiaya. Warga pun berinisiatif melapor ke Polisi.

Sebagai informasi, orang tua korban telah berpisah.

Akhirnya, Nelvin dititipkan kepada keluarga pihak ayah sejak usianya 3 tahun. Namun, nasibnya berakhir miris.

Menurut keterangan tantenya, bocah itu jatuh dan sempat diobati oleh tantenya.

Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya mengatakan pihaknya sempat mendatangi rumah Nelvin Ndruru di Desa Hilkara, Nias Selatan.

Namun, saat itu keluarganya mengeklaim kaki NN cacat akibat terjatuh dan menolak ajakan 
polisi untuk membawa korban ke puskesmas.

“Polisi sudah menawarkan pengobatan, tapi keluarganya tidak mengizinkan, sehingga saat itu hanya diberikan uang santunan,” ujar Ferry dikutip dari kompas.com, Kamis (30/1/2025).

(*)

Baca Lebih Lanjut
Jadi Tersangka, Tante Penyiksa Bocah hingga Patah Kaki di Nias Selatan Ditahan
Sindonews
Fakta Kondisi Bocah Dianiaya Keluarga di Nias, Kelainan Sejak Kecil, Tante Terancam 5 Tahun Penjara
Weni Wahyuny
Motif Penganiayaan Bocah di Nias Selatan Terungkap, Tante Kesal Ponselnya Dipinjam Korban
Sindonews
TERKUAK Kaki Bocah NN di Nias Ternyata Cacat dari Lahir, Bukan Dianiaya: tak Ditemukan Patah Tulang
Liska Rahayu
Viral Bocah Perempuan Patah Kaki Parah Diduga Disiksa Keluarga di Nias
Randy P.F Hutagaol
Tampang Tante Penganiaya Bocah di Nias hingga Cacat, Terancam 5 Tahun Bui
Tribunnews
Bocah Dianiaya Keluarga hingga Kaki Patah dan Bengkok, Kapolres Nias Selatan: Akan Dibawa Berobat ke Medan
Sindonews
Dinkes Sumut Ungkap Kaki Bocah di Nias Tak Normal Sejak Lahir, Tante jadi Tersangka Penganiayaan
Timtribunsolo
Tante Korban Jadi Tersangka Kasus Bocah di Nias Selatan Diduga Dianiaya Keluarga
KumparanNEWS
KISAH Pilu NN Bocah 10 Tahun di Nias Disiksa Keluarga, Kaki Tangan Dipatahkan, Kapolres: Usut Tuntas
Tommy Simatupang