TRIBUNSOLO.COM - Musisi Pamungkas ternyata punya cerita pilu di masa kecilnya sebelum kini menjadi musisi ternama.

Sosok penyanyi dengan nama asli Rizky Rahmahadian Pamungkas atau biasa dikenal dengan nama Pamungkas.

Saat ini, Pamungkas menjadi salah satu penyanyi yang digandrungi remaja lantaran menyuguhkan musik yang enak didengar.

Dikutip dari kanal YouTube Onadio Leonardo yang dipublikasikan pada 25 September 2020, Pamungkas menceritakan kekurangannya saat kecil dilahirkan dengan usus pendek sehingga harus menerima cangkok.

"Jadi waktu gue lahir. Zaman dulu 1993, nyokap gue (lahiran) caesar, dan menurut cerita nyokap gue, harus 5 tahun baru boleh melakukan caesar lagi. Sementara baru setahun nyokap gue sudah hamil gue," kata Pamungkas.

"Terus kata dokter, enggak mungkin. Jadi pilihannya ibunya atau anaknya yang lewat (meninggal)" ujar Pamungkas melanjutkan.

Tahu kenyataan tersebut, Pamungkas menceritakan ibunya lantas menulis buku sambil berjalan-jalan.

Dengan harapan, ia yang berada di dalam perut dan anak-anaknya yang lain mengenal ibu yang melahirkannya.

"Ternyata gue yang ancur, usus gue manusia tuh gini ya, gue gini selesai (pendek), akhirnya dicangkok," ujar Pamungkas.

Dari kendala ususnya merembet hingga ke pendengaran.

Dari sinilah yang membuat Pamungkas sempat mengalami gangguan pendengaran alias setengah tuli.

"Karena dicangkok efeknya ke THT, kuping gue saat umur 6 tahun (enggak bisa dengar) sampai umur 18 tahun," tutur Pamungkas.

AKSI PANGGUNG PAMUNGKAS. Momen saat Pamungkas beraksi di panggung Hodgepodge Superfest 2019 hari terakhir, di Allianz Ecopark, Ancol, Jakarta Utara, pada Minggu (1/9/2019). (KOMPAS.com/IRA GITA NATALIA SEMBIRING)
AKSI PANGGUNG PAMUNGKAS. Momen saat Pamungkas beraksi di panggung Hodgepodge Superfest 2019 hari terakhir, di Allianz Ecopark, Ancol, Jakarta Utara, pada Minggu (1/9/2019). (KOMPAS.com/IRA GITA NATALIA SEMBIRING) ((KOMPAS.com/IRA GITA NATALIA SEMBIRING))

Namun, rupanya Pamungkas tak mengetahui dirinya mengalami gangguan pendengaran.

Orangtuanya juga merahasiakannya dan sengaja meminta dia les drum guna merangsang pendengarannya.

"Enggak ada yang kasih tahu, sampai (dulu) turun pesawat Ambon-Jakarta 4,5 jam waktu itu. Naik pesawat dengung itu enggak hilang 3 hari. Nyokap gue bilang ke dokter saja, ternyata diceritain," kata Pamungkas.

"Jadi, gue sama cewek (dulu) enggak lihat matanya (saat ngomong), tapi bibirnya," ujar Pamungkas.

Hingga akhirnya, pada usia 18 tahun Pamungkas bisa mendengar dengan normal.

Akan tetapi hal itu pun mesti beradaptasi dulu karena kaget.

"Pas sound check semua (suara) kekencengen setelah (umur) 18 tahun gue sembuh (tapi) adaptasi ulang. Gue dua minggu lah, semua tambah kencang," tutur Pamungkas.

(*)

Baca Lebih Lanjut
Kenali Penyebab Gangguan Pendengaran pada Anak
BASRA (Berita Anak Surabaya)
Omara Esteghlal Cerita Momen Romantis Bareng Prilly: Masak hingga Diving Bersama
KumparanHITS
Cerita Ortu di Bogor soal Kebiasaan Makan Anaknya Sebelum Idap Kanker Darah
Detik
Ambisi Dokter Bedah Ingin Hidup hingga Usia 120 Tahun, Ini yang Dilakukan
Detik
Cerita Samsia Renhoran, Ingin Lihat Jembatan Dian Pulau-Tetoat di Usia Senja, Sudah 11 Tahun Menanti
Tanita Pattiasina
Viral Anak 6 Tahun Berjuang Lawan Kanker Darah, Harus 127 Kali Kemoterapi
Detik
Anak Penggal Leher Ayah di Jember, Pelaku Kumandangkan Adzan saat Ditanya Polisi
Sri Wahyunik
Suara Serak Menkes AS Kennedy Pilihan Trump Disorot, Ternyata Idap Gangguan Langka
Detik
Cerita Fahad Isaam Syafni, Atlet Renang Medan, Berawal Takut Air Hingga Jadi Perenang Berpotensial
Ayu Prasandi
Kesemutan hingga Sering Menguap, Indikasi Mengalami Penyakit Ini
Konten Grid