TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Timnas U20 Indonesia, Jens Raven meminta suporter untuk bersabar buntut hasil minor yang diraih Garuda Muda.
Jens Raven mengaku ini merupakan bagian dari proses dari Timnas U20 Indonesia.
Seperti diketahui, Timnas U20 Indonesia mendapat hasil minor dengan dua kali kalah di ajang Mandiri Challenge Series 2025.
Terbaru, Timnas U20 Indonesia dikalahkan Suriah 0-2 pada laga yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (27/1/2025) malam.
Sebelum itu, Timnas U20 Indonesia juga kalah 0-1 atas Yordania pada Jumat (24/1) lalu.
Dua kekalahan beruntun tersebut membuat banyak fans Garuda yang menyoroti performa Garuda.
Apalagi turnamen ini sebagai persiapan Timnas U20 Indonesia untuk bertarung di Piala Asia U20 2025.
Menanggapi hasil tersebut, penyerang Timnas U20 Indonesia Jens Raven meminta suporter untuk terus memberikan dukungan.
"Kami masih bermain dengan 28 pemain," kata Jens Raven dikutip dari BolaSport.com.
"Jadi, ini adalah proses untuk mencari pilihan terbaik menghadapi Piala Asia."
"Kami tahu harus lebih baik, tetapi percayalah pada proses kami," bebernya.
Lebih lanjut, Jens Raven mengatakan bahwa saat ini tim sedang berusaha menemukan komposisi terbaik demi mendapat hasil maksimal di Piala Asia 2025.
"Karena saat ini tim sedang berusaha menemukan komposisi terbaik," kata Jens Raven.
"Demi mencapai hasil maksimal di turnamen Piala Asia," lanjutnya.
Di sisi lain, pelatih Indra Sjafri mengaku Garuda Muda salah taktik setelah menelan kekalahan di dua laga beruntun.
Indra Sjafri juga akan mengevaluasi kinerja timnya saat ini.
"Dua laga melawan Yordania dan Suriah ini sangat bermanfaat bagi Timnas U20 Indonesia," ucap Indra Sjafri dikutip dari laman PSSI.
"Semua pemain saya pikir bermain bagus. Tapi ada kekurangan memang secara grup, serta taktikal kami dan dua gol lawan akhirnya terjadi."
"Nanti hal itu yang akan kami perbaiki," ucap Indra Sjafri.
Selanjutnya, Timnas U20 Indonesia masih memiliki satu laga sisa di ajang Challenge Series 2025.
Dijadwalkan Dony Tri Pamungkas dkk akan melawan India pada Kamis (30/1/2025).
Pertandingan tersebut merupakan uji tanding terakhir Timnas U20 Indonesia sebelum melakoni Piala Asia U20 2025 yang akan digelar di China pada 12 Februari hingg 1 Maret mendatang.
Penjaga Gawang
Ikram Algiffari (Semen Padang)
I Wayan Arta (Bali United)
Fitrah Maulana (Persib Bandung)
Belakang
Alfahrezi Buffon (Borneo FC)
Kadek Arel (Bali United)
Meshaal Hamzah (PSBS Biak)
Rizdjar Nurviat (Borneo FC)
Sulthan Zaky (PSM Makassar)
Welber Jardim (Sao Paulo)
Fava Sheva (PSPS Riau)
Mufli Hidayat (PSM Makassar)
Iqbal Gwijangge (Barito Putera)
Ahmad Zidan (PSS Sleman)
Dony Tri (Persija Jakarta)
Gelandang
Evandra Florasta (Bhayangkara FC)
Toni Firmansyah (Persebaya)
Tirie Adriano (Waanal Brothers)
Fandi Bagus (Bhayangkara FC)
Aditya Warman (Persija Jakarta)
Penyerang
Marselinus Ama Ola (Logrones)
Riski Afrisal (Madura United)
Arkhan Kaka (Persis Solo)
Aulia Rahman (PSIS Semarang)
Gala Pagamo (Semen Padang)
Muhammad Ragil (Bhayangkara FC)
Arlyansyah Abdulmanan (PSIM Yogyakarta)
Jens Raven (Dordrecht)
Jehan Pahlevi (Persiku Kudus)
(Hafidh Rizky Pratama) (BolaSport.com/Lukman Adhi Kurniawan)