Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Banjir yang melanda 5 kecamatan di Kabupaten Sragen langsung surut pada Selasa (28/1/2025) dini hari.
"Pukul 24.00 WIB luapan air mulai berangsur-angsur surut," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sragen, R. Triyono Putro kepada TribunSolo.com, Selasa (28/1/2025).
Lanjutnya, terdapat total 55 KK atau sebanyak 510 warga Sragen yang terdampak banjir kali ini.
Ada 17 unit rumah yang terendam air luapan anak Sungai Bengawan Solo.
Meski begitu, banjir tidak sampai membuat warga terdampak mengungsi.
"Benar, tidak ada warga yang mengungsi," singkatnya.
Menurutnya, banjir kali ini kebanyakan hanya menggenangi jalan dengan ketinggian bervariasi, antara 20-80 cm.
Banjir disebabkan oleh tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Sragen sejak Senin (27/1/2025) siang.
Kejadian banjir kali ini, diharapkan warga Sragen lebih waspada dalam kesiapsiagaan bencana.
"Selain itu, diharapkan warga yang terdampak banjir diimbau segera pindah ke tempat yang lebih tinggi, serta mengamankan barang berharga apabila air semakin tinggi," pungkasnya.
(*)