Penjual makanan yang jutek atau galak biasanya bikin pembeli kabur. Tapi beda dengan lima penjual galak di tempat makan ini. Pembeli tetap setia antre.
Keramahan penjual saat melayani pembeli, kerap menjadi nilai tambah di satu tempat makan. Semakin ramah penjualnya maka semakin banyak juga pembeli yang datang kembali untuk makan di sana.
Akan tetapi beberapa penjual makanan ini justru terkenal jutek dan sering bersikap galak ke pembeli. Tak jarang pembeli dimarahi saat beli makan di sini, herannya lima tempat makan ini tetap laris manis bahkan diantre pengunjung.
Berikut lima tempat makan yang penjualnya terkenal galak tapi tetap laris:
|
Berawal dari cuitan @txtdrjkt, sang admin mengunggah foto kedai es krim legendaris yaitu Ragusa yang menjual Es krim Italia. Berdiri sejak 1932, santer diperbincangkan bahwa pelayanan di sini memang kurang ramah, bahkan sang penjual terkesan galak saat melayani pembeli.
Beberapa netizen membagikan kisah mereka saat dimarahi, atau dibentak oleh pelayan di sana ketika memesan es krim ikonik yang kembali naik daun ini. Mereka setuju bahwa kedai es krim ini merupakan Karen's Diner versi lokal.
Tapi banyak juga yang membela Ragusa, karena punya kenangan manis saat makan es krim di sini. Karena pelayanannya ramah, rasa es krimnya yang enak hingga sang pemilik yang baik hati.
|
Salah satu wisata kuliner Semarang yang terkenal ada Lekker Paimo yang memiliki keunikan dari lekker lainnya berupa varian rasa lekker yang menyajikan gurih asin, dari bahan keju mozarella dan sosis. Tapi, jangan khawatir di sini juga menjual varian manisnya loh.
Sayangnya, banyak pembeli hingga food vlogger yang merasa penjual Lekker Paimo ini jutek bahkan galak. Di beberapa video yang diunggah food vlogger, bahkan penjual lekker tampak memarahi pembeli yang banyak bertanya. Akan tetapi pembelinya tetap banyak bahkan selalu diantre pengunjung.
Kisaran harga Lekker Paimo ini beragam tergantung isian lekker yang dipesan. Kisarannya dari Rp 15.000.
|
Sesuai namanya makan soto ayam khas Lamongan di warung makan ini, pembeli akan disambut dengan wajah jutek dari Pak Anam yang minim pembicaraan. Warung makan soto ini terletak di Lebak Bulus, Jakarta.
Meski Pak Anam jutek, tapi pelanggan setianya di mana-mana. Bahkan di jam-jam pulang kantor, temat makan soto ini selalu diburu pembeli sampai rela mengantre.
Nama 'jutek' yang disematkan dari para pembeli justru membuat banyak orang penasaran untuk makan langsung di sini. Satu porsi soto Lamongan lengkap dengan koya, telur rebus hingga ayam yang melimpah. Kisaran harganya sekitar Rp 25.000 saja.
Jualan keliling di sekitar Jatimulya higga Tambun di Bekasi Timur, penjual siomay ini viral karena hobi memaki-maki pembelinya. Sang penjual diviralkan lewat akun TikTok @akanggsomayy.
Netizen Twitter setuju, bahwa penjual siomay ini cocok untuk direkrut jadi salah satu pelayan tempat makan yang jutek dan galak. Karena belum apa-apa dia sudah memaki, dan menjawab ucapan pembelinya dengan kasar.
Meski begitu, penjual siomay ini disukai banyak orang karena sang penjual konteksnya hanya bercanda dan menghibur pelanggannya yang sudah mengenal dirinya.
|
Salah satu kuliner kaki lima yang paling diburu di Cirebon. Warung makan sederhana di pinggir jalan ini spesialis menyajikan menu nasi ayam serundeng, dengan sate usus atau ati ampela. Sederhana tapi rasanya tak perlu diragukan lagi.
Kalau mau makan di sini pengunjung harus rela mengantre berjam-jam. Selain itu pengunjung juga akan dimarahi oleh penjualnya yang terkenal galaknya. Ia tak segan-segan memarahi pengunjung yang menyelak antrean, memesan ayam dengan banyak permintaan, sampai para food vlogger terkenal juga sering dimarahi oleh penjual di sini.
Tapi tenang saja, meski galak dan jutek, penjual Ayam Goreng Santa Maria ini sangat baik. Karena sosoknya yang sudah terkenal galak, ia sering menggoda para pengunjung dengan pura-pura memarahi mereka. Ditambah semua menu makanan di sini enak dan murah meriah. Kisaran harganya sekitar Rp 25.000 saja.
