TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer pemain Liga 1 paruh musim 2024/2025 mengabarkan perkembangan dari PSM Makassar, Jumat (10/1/2025).
PSM dikabarkan telah menemukan sosok pengganti Adilson Silva yang telah dilepas menuju klub Liga 2, Persekat Kabupaten Tegal.
Adilson sendiri merupakan striker asing berpaspor Portugal.
Pemain 27 tahun memang kurang bersinar selama putaran pertama 24/25.
Ia gagal mencetak gol dalam 13 caps penampilan bersama Juku Eja.
Walhasil PSM melepas Adilson Silva menjelang paruh musim putaran kedua.
Di klub barunya, Adilson langsung mendapat debut ketika Persekat menahan imbang skor 0-0 PSIM Yogyakarta pada pekan ke-15 Liga 2, Sabtu (4/1) kemarin.
Dengan kepergian Adilson Silva, kini pihak PSM dikabarkan selangkah mendapat sosok pemain pengganti.
Ialah Joao Pereira Albertine, atau akrab dengan julukkan Balotelli.
Balotelli merupakan striker yang menghabiskan masa kariernya di Portugal.
Pada paruh musim pertama, pemain berpaspor Guinea Bissau memperkuat tim kasta ketiga Atletico CP.
Calon juru gedor PSM berhasil mengantongi 8 caps dan satu gol.
Adapun Balotelli telah mengucapkan kata perpisahan dengan pihak klub, Jumat (10/1) hari ini.
Kondisi tersebut menambah besar persentase kepindahannya menuju PSM Makassar.
"Waktunya telah tiba untuk mengucapkan selamat tinggal kepada klub bersejarah ini," buka Balotelli dilansir postingan Instagram (@albertine_joao_pereira).
"Satu setengah tahun saya mendapat banyak pelajaran bersama klub," sambung striker 27 tahun.
"Tapi sekarang waktunya merangkul babak baru."
"Walaupun jauh, aku tetap menjadi pendukung kalian," pungkas Balotelli.
Adapun kedatangan Balotelli bisa menjadi hal yang sangat penting bagi PSM Makassar.
Pasalnya Juku Eja sedang carut maruk di kompetisi Liga 1 dengan lima laga terakhir gagal meraih kemenangan (2 kalah, 3 imbang).
Maka dibutuhkan game changer untuk membenahi perfoma PSM yang saat ini terjebak di posisi ke-11 Klasemen Liga 1.
(Bayu Panegak)
Pasalnya Juku Eja sedang carut maruk di kompetisi Liga 1 dengan lima laga terakhir gagal meraih kemenangan (2 kalah, 3 imbang).Maka dibutuhkan game changer untuk membenahi perfoma PSM yang saat ini terjebak di posisi ke-11 Klasemen Liga 1.
(Bayu Panegak)
