SURYAMALANG.COM, MALANG - Universitas Brawijaya (UB) Malang akan menambah satu prodi baru di FMIPA, yaitu S1 Bioinformatika. Saat ini masih proses memenuhi persyaratannya.
"Sudah mencapai 90 persen prosesnya. Jika sudah bisa diklir sebelum 15 Januari 2025, maka bisa jadi pilihan di seleksi mahasiswa baru nanti," kata Prof Imam Santoso, Wakil Rektor I UB kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (9/1/2025).
Sebab pada 15 Januari 2025 adalah batas akhir penyampaian kuota PTN dalam menjaring mahasiswa baru pada kementrian.
"Untuk kuota maba UB 2025 nanti ya masih sekitar 15.000 an," tambahnya.
Kuota prodi baru juga pasti juga tidak banyak. Sedang prodi baru lain di fakultas lain disebutnya tidak ada. Sedang alasan membuka prodi itu salah satunya karena kebutuhan.
Di mana ada integrasi keilmuan informatika dan bio resources sebagai keunggulan Indonesia.
"Sehingga lulusannya nanti bisa mengoptimalisasi sumberdaya genetik dan bioinformatik untuk pembangunan," papar pria yang pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknologi Pertanian UB ini.
UB Malang memiliki 78 prodi sarjana dari fakultas-fakultas yang ada.
Dari penelusuran SURYAMALANG.COM, prodi ini sudah ada di beberapa kampus di Indonesia.
Dalam seleksi mahasiswa baru masuk PTN ada tiga skema yaitu secara nasional ada SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berdasarka Test) dan seleksi mandiri yang diadakab oleh masing-masing PTN.
Sementara itu terpisah Ketua Departemen Teknik Pengairan FT UB, Dr Ir Runi Asmaranto ST MT IPM ASEAN Eng menjelaskan minat maba masuk S1 Teknik Pengairan masih tinggi.
"Rata-rata sebagai pilihan pertama ketika memilih masuk;" katanya beberapa waktu lalu kepada SURYAMALANG.COM.
Kuota/pagu di Teknik Pengairan sebanyak 180 mahasiswa atau enam kelas. Ini diperoleh dari tiga jalur yang dibuka.
Peran alumni juga membantu mempromosikan prodi ini agar diminati anak muda. Dikatakan, saat ini banyak universitas lain mendirikan Teknik Pengairan/Teknik Sumberdaya Air selain di UB.
"Rata-rata sebagai pilihan pertama ketika memilih masuk;" katanya beberapa waktu lalu kepada SURYAMALANG.COM.Kuota/pagu di Teknik Pengairan sebanyak 180 mahasiswa atau enam kelas. Ini diperoleh dari tiga jalur yang dibuka.
Peran alumni juga membantu mempromosikan prodi ini agar diminati anak muda. Dikatakan, saat ini banyak universitas lain mendirikan Teknik Pengairan/Teknik Sumberdaya Air selain di UB.