BANGKAPOS.COM - Penyataan Farhat Abbas bahwa pengacara Alvin Lim meninggal seusai melihat podcast Denny Sumargo membuat Razman Arif Nasution jengkel.

Razman tak habis pikir kata-kata itu keluar dari Farhat Abbas selaku pengacara.

Menurut dia, Farhat Abbas sudah kelewatan batas.

"Saya kritisi bahwa ada seorang pengacara yang berani mengatakan bahwa meninggalnya Alvin Lim gara-gara ada podcast."

"Saya minta anda tuntut dia itu, saya bukan senang pengacara itu digugat, tapi mulutnya itu kebablasan," ungkap Razman Nasution, dikutip dari YouTube Cumicumi, Kamis (9/1/2025) dilansir Tribun Sumsel.

Razman kemudian menyinggung soal profesi seorang pengacara.

Menurutnya, seorang pengacara harus bisa berbicara sesuai fakta.

"Anda kan pengacara, kapan dokter mengatakan bahwa meninggalnya Alvin Lim gara-gara podcast."

"Anda nggak senang sama pribadi dia ya silahkan, tapi jangan anda merusak tatanan hukum."

"Karena orang hukum itu bicara dengan fakta hukum," ujar Razman.

Razman mengaku telah mengkonfirmasi kepada keluarga Alvin Lim mengenai kondisi sang pengacara sebelum meninggal.

Kondisi Alvin Lim disebut memang sudah menurun di hari itu hingga akhirnya meninggal dunia.

"Jadi ini ada podcast, dia bangun tidur lemas, saya udah ngomong sama keluarganya."

"Lemas, kemudian dia ada janjian hari itu akan berangkat ke Surabaya, ada janjian juga dengan saya," beber Razman.

"Jadi hari itu sebenarnya agendanya dua, tapi Tuhan berkehendak lain," lanjutnya. 

Farhat Abbas Sebut Alvin Lim Meninggal karena Podcast Denny Sumargo

Seperti diketahui, pengacara Alvin Lim menghembuskan napas terakhirnya pada, Minggu (5/1/2025).

Namun kepergian Alvin Lim tersebut justru disangkutpautkan oleh Farhat Abbas dengan podcast Denny Sumargo.

Dia menyebut Alvin Lim meninggal setelah melihat podcast Denny Sumargo yang membahas pengalihan donasi Agus Salim ke NTT.

Tuduhan ini merujuk pada podcast Denny Sumargo yang membahas pengalihan dana donasi Agus Salim ke korban bencana alam di NTT.

Farhat Abbas menyebut bahwa Alvin Lim merasa kaget dan tak terima setelah menonton podcast tersebut.

"Yang paling banyak berkomunikasi dengan Alvin Lim itu saya. Dan bagi saya penyebab meninggalnya Alvin Lim mendadak ini adalah dia kaget melihat podcast yang menyetujui penggunaan dana ini harus ke NTT," ujar Farhat Abbas saat melayat di rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara.

Bahkan, Farhat menyebut dirinya dan Alvin Lim sempat membahas adanya unsur pidana dalam pengalihan dana donasi.

“Reaksi Alvin berupa mengirimkan link podcast, komunikasi, dan meminta terkait laporan pidana. Itu sudah memenuhi unsur menggelapkan, pencucian uang. Itu yang membuat dia syok,” tambahnya.

Farhat Abbas menduga bahwa podcast yang membahas pengalihan dana donasi Rp1,3 miliar tersebut adalah pemicu utama kondisi kesehatan Alvin yang tiba-tiba memburuk.

“Ketika melihat podcast yang ingin mengobok-obok uang Agus itu dan diserahkan ke korban bencana tanpa rasa empati dan peduli, Alvin Lim bereaksi mengirim link tersebut dan tetap memperjuangkan Agus. 

Podcast itu adalah penyebab Alvin meninggal, selama ini dia kan baik-baik saja,” ungkap Farhat.
 
Keluarga Alvin Lim Minta Maaf ke Novi

Diketahui sebelumnya, Alvin Lim sempat berseteru dengan Pratiwi Noviyanthi alias Novi buntut adanya kasus donasi Agus Salim.

Meski sempat berselisih, Novi terlihat mendatangi langsung rumah duka Alvin Lim.

Saat ditemui, Novi mengungkapkan bahwa keluarga Alvin Lim telah meminta maaf secara langsung ke dirinya mengenai sikap sang pengacara sebelumnya.

"Tadi ada penyampaian dari adiknya, meminta maaf secara langsung terhadap saya, tentang kondisi Pak Alvin kenapa beliau seperti ini," ungkap Novi.

Novi mengatakan, bahwa sang adik mangakui Alvin Lim memang sosok yang tempramental.

Namun sikap yang ditunjukkan oleh Alvin Lim sendiri tak pernah berniat untuk menghina orang lain.

"Jujur katanya emang Pak Alvin ini adalah karakter yang temprament."

"Tapi dia ini adalah bukan tipe orang yang sering men-judgement orang lain," terang Novi.

Karena Alvin Lim memiliki riwayat penyakit ginjal, sehingga hal tersebut mempengaruhi sikap dari sang pengacara.

"Karena mungkin sakit yang diderita membuat menjadi seperti itu," sambung Novi.

Novi pun mengaku dirinya sudah memaafkan Alvin Lim meski sempat berselisih paham mengenai donasi Agus Salim.

"Makanya tadi sang adik minta maaf atas semua yang dilakukan oleh Pak Alvin."

"Saya sudah memaafkan," ucapnya.  

Sebelumnya Alvin Lim sempat memberikan tudingan negatif kepada Novi dengan mempertanyakan sumber penghasilan mantan pramugari tersebut.

Pratiwi Noviyanthi resmi melaporkan pengacara Alvin Lim ke Polda Metro Jaya pada Minggu, (8/12/2024) malam.

Tak hanya Alvin Lim, Pratiwi Noviyanthi juga melaporkan mantan pengacara Agus Salim, Raden Dadan Mariana alias RD Law.

Pratiwi Noviyanthi melaporkan kedua pengacara tersebut atas tuduhan pencemaran nama baik.

Laporan terbagi menjadi dua dengan nomor register LP/B/7504/XII/2024/SPKT/Polda Metro Jaya dan LP/B/7505/XII/2024/SPKT/Polda Metro Jaya. (Tribun Sumsel/ Bangkapos.com)