TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Berikut catatan merah dari Gervane Kastaneer, rekrutan anyar Persib Bandung. Tak lebih baik dari Mailson Lima?
Ya, Persib Bandung baru saja meresmikan Gervane Kastaneer sebagai rekrutan terbaru mereka pada Rabu (8/1/2025).
Peresmian bomber Curacao ini mengakhiri saga transfer Pangeran Biru.
Sebelumnya, dikabarkan bahwa sang pemain ke dalam lis belanja Persib Bandung.
Kabar itu pertama kali diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @bocahbolaid, Selasa (7/1/2025).
"RUMOURS! : PERSIB dikaitkan dengan Gervane Kastaneer (28/FW)
Penggawa Timnas Curacao tersebut sebelumnya bermain untuk klub Spanyol, CD Castellon (3rd tier) di musim 2023/24," tulis @bocahbolaid.
Kabar itu sempat diperkuat dengan beberapa indikasi yang menyeruak soal kans Gervane Kastaneer ke Persib Bandung.
Indikasi menyeruak dan seret dua pemain berlabel Timnas Indonesia.
Satu di antaranya merupakan bintang Persib Bandung.
Kedua sosok yang dimaksud adalah gelandang Persib Bandung, Marc Klok.
Dan juga bintang anyar Timnas Indonesia, Eliano Reijnders.
Benar saja, Persib Bandung berhasil umumkan kedatangan Gervane Kastaneer.
Pengumuman resmi Gervane Kastaneer berkostum Persib Bandung diumumkan pada Rabu (8/1/2024).
"Welkom Gervane Zjandric Adonnis Kastaneer. Pemain kelahiran Rotterdam yang membela timnas Curacao ini akan menjadi amunisi baru di lini serang Pangeran Biru. Wilujeng sumping Kastaneer. Mari kita buat cerita indah bersama," tulis ofisial Persib Bandung.
Kedatangan Gervane Kastaneer dijelaskan oleh Sporting Director PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan.
Adhitia Putra Herawan menjelaskan tentang kedatangan Gervane Kastaneer merupakan rekomendasi dan hasil diskusi dengan pelatih Bojan Hodak.
Bojan Hodak memang membutuhkan sosok baru di posisi sayap Persib Bandung pengganti Mailson Lima.
Gervane Kastaneer diganjar kontrak 1,5 tahun oleh Persib Bandung.
"Merespon rekomendasi dari pelatih tersebut, kita kemudian segera melakukan negosiasi dan berhasil menjalin kesepakatan dengan pemain yang bersangkutan," kata Adhit.
Lantas, bagaimana nasib Mailson Lima?
Adhitia menjelaskan, Persib Bandung kelebihan kuota pemain asing sehingga harus meminjamkan Mailson Lima.
Meskipun hingga kini, Mailson Lima belum mendapatkan tim anyar untuk dipinjamkan.
Lantas, apakah secara kualitas sosok Gervane Kastaneer sesuai dengan kebutuhan Persib Bandung?
Dilansir TribunWow.com pada laman Transfermarkt, Gervane Kastaneer memiliki 7 riwayat cedera.
Berikut ini riwayat cedera yang pernah dialami oleh Gervane Kastaneer:
2016/2017: Gangguan pada paha (4 hari)
2016/2017: Cedera Selangkangan (21 hari)
2016/2017: Operasi Mata (105 hari)
2017/2018: Gangguan pada Lutut (8 hari)
2018/2019: Cedera Lutut (76 hari)
2020/2021: Cedera Engkel (44 hari)
2020/2021: Cedera Engkel (31 hari)
2022/2023: Cedera Hamstring (29 hari).
Catatan itu kontras dengan Mailson Lima.
Di mana, Mailson Lima tercatat hanya memiliki satu riwayat cedera.
Mailson Lima memiliki riwayat cedera robek pada cruciate Ligamen selama 241 hari.
Tak cuma itu saja, Mailson Lima juga lebih unggul ketimbang Gervane Kastaneer.
Mauilson Lima tercatatpernah menorehkan 18 gol dan 7 assist dari 32 pertandingan.
Sedangkan Gervane Kastaneer tercatat memiliki catatan tak memuaskan.
Gervane Kastaneer tercatat hanya memiliki torehan terbaik 4 gol dari 14 laga.
Dua catatan itu merupakan dua daftar merah yang harus diterima Persib Bandung karena menggaet Gervane Kastaneer.
Profil Gervane Kastaneer
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Gervane Kastaneer:
Nama di negara asal : Gervane Zjandric Adonnis Kastaneer
Tanggal lahir / Umur : 9 Juni 1996 (28)
Tempat kelahiran : Rotterdam, Belanda
Tinggi : 1,89 m
Kewarganegaraan : Curaçao-Belanda
Posisi : Penyerang - Sayap Kiri
Kaki dominan : kanan
Agen pemain : Key United
Klub Saat Ini : Tanpa Klub
Bergabung : 1 Juli 2024
Kontrak berakhir : -
Catatan Statistik
PEC Zwolle: 57 pertandingan, 3 gol, 2 assist dan 2.324 menit bermain
ADO Den Haag: 30 pertandingan, 7 gol, 2 assist, dan 1.235 menit bermain
NAC Breda: 22 pertandingan, 2 gol, 1 assist dan 1.061 menit bermain
Coventry City: 18 pertandingan, 1 gol, dan 593 menit bermain
CD Castellon: 17 pertandingan, 2 gol, 2 assist dan 461 menit bermain
FC Eindhoven: 16 pertandingan, 5 gol, 1 assist dan 1.1000 menit bermain
ADO Den Haag U21: 16 pertandingan, 7 gol, 2 assist, dan 1.184 menit bermain.
(TribunJatimTimur.com)