Ternyata keluarga peserta BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek bisa mengajukan beasiswa pendidikan untuk anak yang sedang mengenyam pendidikan.

Beasiswa pendidikan untuk anak bagi keluarga peserta BPJS Ketenagakerjaan bisa diajukan dengan mengetahui cara dan syarat seperti di bawah ini.

Beasiswa pendidikan anak bagi keluarga peserta BPJS Ketenagakerjaan ibu bisa didapatkan mulai dari jenjang TK hingga jenjang perguruan tinggi.

Syarat yang paling mutlak adalah orang tua harus mengikuti program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan, sebagai syarat untuk klaim beasiswa pendidikan anak

Beberapa kondisi yang memungkinkan anak bisa mendapatkan beasiswa pendidikan:

- Peserta BPJS Ketenagakerjaan mengalami cacat total tetap akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja (PAK)

- Peserta BPJS Ketenagakerjaan meninggal dunia akibat kecelakaan kerja

- Peserta meninggal dunia bukan akibat kecelakaan kerja dan sudah melakukan iuran minimal 3 tahun. (Jika memiliki lebih dari satu kepesertaan, tidak berlaku akumulasi masa iur)

Beberapa syarat lain agar bisa klaim beasiswa pendidikan anak:

- Memiliki anak yang masih dalam usia sekolah

- Beasiswa pendidikan hanya berlaku maksimal untuk dua orang

- Umur anak peserta BP Jamsostek maksimal 23 tahun

- Sedang bersekolah atau kuliah

- Anak belum menikah

- Iuran harus dilunasi jika masih ada tunggakan pembayaran dari perusahaan.

 

Jika anak peserta BP Jamsostek belum memasuki usia sekolah saat peserta meninggal dunia atau cacat total, maka beasiswa bisa diklaim saat anak sudah masuk usia sekolah.

Kemudian, beasiswa akan berakhir jika usia anak sudah berumur 23 tahun, menikah, atau sudah bekerja.

Pengajuan klaim beasiswa ini dapat dilakukan setiap tahun.

Di bawah ini prosedur klaim beasiswa BPJS Ketenagakerjaan:

- Melaporkan Kecelakaan Kerja

Apabila peserta BP Jamsostek mengalami kecelakaan kerja, perusahaan atau perorangan (bagi peserta Bukan Penerima Upah atau BPU), wajib melaporkan kejadian tersebut dengan mengikuti tahapan ini:

1. Laporan kecelakaan kerja dilakukan maksimal 2x24 jam dengan melengkapi syarat fotokopi identitas peserta, kartu peserta, kronologis kejadian, dan presensi karyawan

2. Mengisi formulir tahap 2 serta dilengkapi dengan keterangan dokter terkait kasus kecelakaan kerja

Jika peserta meninggal dunia akibat kecelakaan kerja, maka pihak keluarga bisa mendatangi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan terdekat dengan membawa persyaratan sebagai berikut:

- Membawa kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan

- Membawa Akta Kematian

- Membawa fotokopi KTP tenaga kerja dan ahli waris

- Membawa Kartu Keluarga

- Membawa Surat Keterangan ahli waris dari pejabat yang berwenang

- Membawa buku nikah (apabila ahli waris merupakan istri/suami sah peserta)

- Serta membawa dokumen pendukung lainnya jika diperlukan

 

Selanjutnya yaitu keluarga bisa klaim beasiswa pendidikan anak dengan datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan terdekat mengikuti langkah berikut ini:

- Membawa formulir pengajuan beasiswa

- Membawa Akta Kelahiran, KTP, atau bukti identitas lain dari anak penerima beasiswa

- Kartu Keluarga yang mencantumkan nama anak penerima beasiswa

- Membawa surat keterangan masih menempuh pendidikan atau pelatihan dari sekolah/perguruan tinggi/lembaga pelatihan

- Membawa rapor atau transkrip nilai

- Membawa KTP atau bukti identitas lainnya dari orang tua/wali

- Membawa rekening tabungan yang masih aktif atas nama anak penerima beasiswa atau wali

- Membawa ijazah SMA atau sederajat (jika mengajukan beasiswa pelatihan)
Demikian cara klaim beasiswa pendidikan anak bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan.***

Baca Lebih Lanjut
Syarat dan Tata Cara Pemberkasan Usul NIP bagi Peserta Lulus Seleksi CPNS 2024
Tribunnews
Tutia Rahmi Bahagia, Bisa Angkat Derajat Keluarga Berkat Beasiswa dari Bukit Asam
Sri Hidayatun
Cara Buat SKCK Online 2025, Lengkap dengan Syarat, Alur dan Biayanya
Tribunnews
3 Tips Dapatkan Beasiswa ke Taiwan ala PPI Tainan
Timesindonesia
Beasiswa Pelatihan Guru ke Jepang 2025, Bebas Biaya Tiket Pesawat hingga Beri Tunjangan Hidup
Pravitri Retno W
Dosen Telkom University Purwokerto Raih Beasiswa Pre-Doctoral Course Program di Irlandia
Rival al manaf
Guru di Kota Batu dapat Beasiswa dan Hadiah Umroh
Eko Darmoko
Kudus Expo 2025 : Jelajahi Masa Depan Pendidikan dan Dunia Kerja Selepas SMA
Catur waskito Edy
Cek Pengumuman Kelulusan CPNS Mahkamah Agung 2024, Ini Kode bagi Peserta yang Lulus
Tiara Shelavie
Putus Kontrak, Ini Daftar Nama Rumah Sakit di Manado yang Tak Bisa Layani Pasien BPJS Kesehatan
Chintya Rantung