TRIBUNJAKARTA.COM, NGAWI - Insiden kecelakaan hari ini di Ngawi Jawa Timur, dua bus adu banteng pada Senin (6/1/2025).

Peristiwa kecelakaan beruntung itu tepatnya terjadi di Jalan  Raya Ngawi-Mantingan, masuk Desa Kauman, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi sekira pukul 02.00 WIB.

Tidak hanya dua bus Sugeng Rahayu dan Sumber Selamat, truk boks juga ikut ringsek akibat kecelakaan itu.

Sopir truk boks Ghani Noor Faizie (25) tidak sempat melakukan pengereman.

Kecelakaan itu diunggah akun instagram @iki.ngawi pada Senin (6/1/2025).

Video itu bernarasikan Sumber Selamat Vs Sumber Rahayu. Lagi dan lagi! Laka Lantas Terjadi di Ngawi. Kali Ini Libatkan Sugeng Rahayu dan Sumber Selamat.

"Enek laka maneh cah, isuk mau (6/1) arah- arah jam 01.45 WIB enek laka lantas ning Jln. Raya Solo - Ngawi sak kulone Puskesmas Kauman Kec. Widodaren Kab. Ngawi," tulis akun tersebut.

"Laka iki nglibatne Bus Sugeng Rahayu, Bus Sumber Selamat, lan Truk Box. Soal kronologi jek urung oleh inpo, nanging untunge ora enek korban jiwa ning peristiwa iki," sambung akun tersebut.

Tampak dalam video tersebut, kedua bus dalam kondisi ringsek parah.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi, Iptu Parsidi menyampaikan kronologi kecelakaan beruntun itu.

Tiga kendaraan yang terlibat yakni Bus Sugeng Rahayu nopol W 7359 UP, yang dikemudikan M Fahrul Khoirul (30), warga Kelurahan Trate, Kabupaten Gresik.

Kemudian, Bus Sumber Selamat bernomor polisi W 7332 UP,yang dikemudikan Nanang Ariyanto (30), asal Dusun/Desa Dahu, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri.

Terakhir, truk boks bernomor polisi AA 8395 OA, yang dikemudikan Ghani Noor Faizie (25), warga Desa Bandongan, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Iptu Parsidi menjelaskan, Bus Sugeng Rahayu berjalan dari arah timur ke barat.

Sedangkan Bus Sumber Selamat berjalan dari arah barat ke timur.

“Searah di belakang Bus Sumber Selamat berjalan truk boks. Bus Sugeng Rahayu bermaksud mendahului mobil di depannya,” ujar Iptu Parsidi.

Namun karena sopir mengambil haluan terlalu ke kanan, serta kurang hati-hati, ditambah jarak sudah dekat, terjadilah tabrakan yang cukup kencang.

“Bus Sugeng Rahayu adu banteng dengan Bus Sumber Selamat. Setelah itu, truk boks tabrak belakang kanan Bus Sumber Selamat,” ungkapnya.

Truk menabrak bodi belakang bus diduga sopir tidak sempat melakukan pengereman.

Alhasil bodi depan truk ikut mengalami kerusakan.

“Dengan kejadian tersebut, mengakibatkan kerusakan pada kendaraan. Korban manusia nihil,” katanya. (TribunJakarta.com/TribunJatim)