WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Layanan Lost and Found adalah layanan yang memberikan kemudahan pelanggan kehilangan barang ataupun tertinggal saat dalam perjalanan dengan Kereta Api (KA) atau di lingkungan stasiun.
Layanan ini diluncurkan oleh KAI Daop 1 Jakarta sebagai wujud komitmen KAI dalam memberikan rasa aman kepada pelanggan, salah satunya dalam mengamankan barang bawaan yang tertinggal di area stasiun maupun didalam kereta api.
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, pelanggan yang kehilangan barang atau tertinggal dapat melaporkan kepada kondektur yang sedang berdinas di dalam KA, ataupun petugas pengamanan Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) yang sedang berdinas di stasiun, serta dapat melalui Contact Center KAI 121.
“Setelah menerima laporan dari pelanggan, selanjutnya petugas KAI akan mencari. Apabila barang tersebut dapat ditemukan saat itu juga, akan langsung diserahkan kembali kepada pelapor,” kata Ixfan, Selasa (31/12/2024).
Selanjutnya, kata Ixfan, jika barang belum bisa ditemukan, KAI akan melakukan konfirmasi melalui telepon kepada pelapor terkait progres penanganan barang hilang tersebut.
“Apabila ada barang pelanggan yang telah ditemukan oleh KAI, pelanggan dapat mengambil barang tersebut di Pos Pengamanan wilayah Daop 1 Jakarta yang tersedia di stasiun Pasarsenen, stasiun Gambir, stasiun Bekasi, stasiun Jatinegara, stasiun Cikarang, stasiun Karawang, stasiun Cikampek,” ujar Ixfan.
Setelah itu, Ixfan menyampaikan, pelanggan wajib menunjukkan kartu identitas untuk dilakukan verifikasi kebenaran dan validitas kepemilikan barang.
Jika penemuan barang di dalam KA ataupun di lingkungan stasiun, KAI akan langsung memberikan pengumuman atas penemuan barang tersebut melalui pengeras suara.
"Namun apabila setelah diumumkan, namun tidak ada pihak yang mengambil barang, maka barang akan disimpan di Pos Pengamanan stasiun sesuai dengan ketentuan yang berlaku," pungkas Ixfan.
Selama Periode Natal dan Tahun Baru 2024, 19 Desember 2024 hingga 31 Desember 2024, KAI Daop 1 Jakarta sudah mengamankan barang sebanyak 129 dan yang sudah dikembalikan sebanyak 99.
“Dari 129 barang yang ditemukan dan diamankan oleh pihak KAI Daop 1 Jakarta berupa makanan, biasa dan berharga dengan nilai total mencapai Rp233.575.000, dan yang sudah dikembalikan oleh KAI Daop 1 Jakarta sebanyak 99 barang, untuk sisanya masih disimpan di Pos keamanan KAI Daop 1 Jakarta,” tutup Ixfan.
Ixfan mengatakan, barang yang ditemukan nantinya akan diberi label barang temuan, serta diverifikasi dan input data ke dalam database Lost and Found yang dimiliki oleh KAI.
"Hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam melacak barang hilang sesuai dengan ciri maupun spesifikasi barang yang telah dilaporkan oleh pelanggan maupun calon pelanggan KA," ucapnya.
Kemudian, dijelaskan Ixfan, ada Database yang dapat diakses oleh seluruh wilayah kerja KAI, sehingga pelapor yang merasa kehilangan barang dapat melaporkan barang tersebut di seluruh stasiun.
“Walaupun KAI menyediakan layanan Lost And Found, kami menghimbau kepada pelanggan pengguna jasa kereta api agar terus mengamankan barang bawaannya baik di area stasiun maupun dalam perjalanan kereta api,” pungkas Ixfan.