TRIBUNKALTENG.COM - Pemain label Timnas Indonesia jadi incaran klub Liga 1. Apakah Persib Bandung atau PSIS Semarang serupa PSBS Biak nantinya?
Yang pasti, secara resmi PSIS Semarang tak memperpanjang masa peminjaman Zalnando dari Persib Bandung.
Hal tersebut disampaikan manajemen PSIS Semarang melalui laman resmi Instagram mereka, Selasa (31/12/2024).
Dengan keadaan ini, pemain pinjaman PSIS Semarang ini akan kembali berseragam Persib Bandung.
Tercatat Zalnando digaet PSIS Semarang putaran pertama dari Persib, dengan status pinjaman.
Memang pemain Persib ini pergi dengan status pinjaman ke PSIS Semarang, selama separuh musim Liga 1 2024-2025.
Awal kedatangan, ia mengalami kesulitan menembus skuad inti PSIS asuhan Gilbert Agius.
Ia mesti bersaing dengan pemain muda lainnya, yakni Haykal Alhafiz.
Namun bek sayap kiri mulai mendapat kepercayaan starter di pekan ke-10 hingga putaran ke-17 kemarin.
Total bermain Zalnando bersama Laskar Mahesa Jenar, sebanyak 13 laga.
Agius pun memberikan pujian untuk pemainnya tersebut selama membela PSIS.
Dia menilai, kalau Zalnando punya sikap yang profesional selama membela PSIS.
"Pemain sangat profesional dan memiliki sikap sangat bagus. Selalu memberikan yang terbaik saat latihan dan bertanding."
"Contoh bagus buat pemain muda. Sukses dan terima kasih banyak selama separuh musim kompetisi," kata Agius.
Sementara Persib Bandung menyambut hangat kembalinya Zalnando setelah masa peminjaman berakhir.
Bukan tanpa alasan Maung Bandung memulangkan Zalnando. Karena mereka krisis bek kiri.
Saat ini hanya satu pemain berposisi sebagai bek sayap kirim yakni Edo Febriansah.
Apalagi mereka sudah kehilangan Rezaldi Hehanussa, karena mengalami cedera. Dengan kedatangan Zalnando maka menambah kedalam skuad PSIS.
“Kami perlu membawa Zalnando kembali, karena Rezaldi harus absen hingga beberapa bulan,” kata Pelatih Persib, Bojan Hodak.
Di Persib Bandung, kontrak Zalnando hingga musim 2026 mendatang.
Pria 28 tahun ini pun menghargai kontraknya bersama klubnya tersebut.
"Saya mengikuti kontrak sudah disepakati. Masa pinjaman sudah habis jadi harus kembali ke Persib."
"Hanya mengikuti prosedur. Tapi kalau dibilang nyaman, saya nyaman di PSIS," ungkap Zalnando mengutip TribunJateng.
Selama di PSIS ia punya kesan positif terutama dari pemain dan tim pelatih yang disebutnya punya kualitas.
"Di PSIS saya diterima dengan baik, seperti keluarga. Tidak menyangka bisa dibantu adaptasi rekan-rekan setim, dengan pelatih yang bagus."
"Beruntung di PSIS bisa bekerjasama dengan pelatih dan pemain yang bagus," katanya.
Dengan kepergian Zalnando, di posisi bek kiri menyisakan Haykal Alhafiz.
Tentu dengan kondisi ini, Laskar Mahesa Jenar berpeluang menggaet pemain baru, atau pun opsi pemain yang ada.
Seperti Gilbert Agius sering mengorbitkan pemain muda ke skuad utama. Hanya saja ini akan beresiko.
Membidik pemain baru tentu lebih realistis. Patut dinantikan siapa yang akan diboyong PSIS Semarang.
Berstatus sebagai tim promosi di musim 2024/2025 tak membuat PSBS Biak gentar bersaing dengan klub-klub besar dalam mendatangkan pemain anyar.
Bahkan, PSBS Biak siap jor-joran untuk mendatangkan pemain anyar di bursa transfer putaran kedua musim 2024/2025.
Dilansir TribunWow.com, PSBS Biak mengincar satu pemain lokal dan satu pemain asing untuk putaran kedua Liga 1 2024/2025.
Pemain lokal yang hendak didatangkan PSBS Biak adalah Ramai Rumakiek.
Ya, nama Ramai Rumakiek sempat naik daun saat mendapat panggilan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.
Ramai Rumakiek juga menjadi incaran beberapa tim ternama kala namanya naik daun.
Sebut saja Persija Jakarta dan Persib Bandung yang disebut-sebut tertarik mendatangkan Ramai Rumakiek.
Sayang, kini, nama Ramai Rumakiek tak setenar dulu.
Ramai Rumakiek saat ini memperkuat Persipura Jayapura di gelaran Liga 2 2024/2025.
Penyerang berusia 22 tahun tersebut mengemas sembilan gol dan empat assist dari 11 laga bagi Mutiara Hitam pada gelaran Liga 2 2024/2025.
Meski namanya tak setenar dulu, Ramai Rumakiek diminati PSBS Biak.
Kehadiran Ramai Rumakiek tentu bakal memberi dampak positif buat PSBS Biak.
Lini serang PSBS Biak akan semakin tajam dan menakutkan.
Ramai Rumakiek pernah bermain di Liga 1 saat membela Dewa United di musim 2022/2023 dan Persipura Jayapura di musim 2021/2022.
Hal itu membuat Ramai Rumakiek diprediksi tak akan sulit beradaptasi di PSBS Biak.
Kans PSBS Biak mendatangkan Ramai Rumakiek cukup terbuka.
Karena kontrak Ramai Rumakiek di Persipura Jayapura akan berakhir pada akhir Desember 2024.
Adapun kabar diliriknya Ramai Rumakiek oleh PSBS Biak itu diunggah akun Instagram yang membahas seputar sepak bola Tanah Air beserta transfernya, @transfernews_ft beberapa waktu lalu.
"Kontrak akan habis bulan Desember ini, PSBS Biak dikabarkan bakal mendatangkan winger lincah Ramai Rumakiek (22th). Saat ini Ramai Rumakiek bermain untuk Persipura di Liga 2," tulis akun tersebut.
Lantas, untuk pemain asing, siapa sosok yang masuk radar PSBS Biak?
Pemain tersebut adalah bek berlabel Timnas Bolivia, Sebastian Alvarez.
Nama Sebastian Alvarez tentu asing di telinga warganet dan pecinta sepak bola Tanah Air.
Namun, akhir-akhir ini, Sebastian Alvarez tengah menjadi perbincangan publik.
Sebastian Alvarez baru membela satu klub saja, yakni klub kasta teratas Liga Bolivia, Club Deportivo Oriente Petrolero.
Dilansir dari laman Transfermarkt, Sebastian Alvarez membela Club Deportivo Oriente Petrolero sejak musim 2020/2021.
Selama hampir empat musim berseragam Club Deportivo Oriente Petrolero, ia sudah mengemas 95 laga atau 7.77 menit bermain untuk semua kompetisi.
Dari 95 laga tersebut, ia mengemas satu gol dan tiga assist.
Persija Jakarta menjadi tim pertama yang dikaitkan dengan bek berusia 23 tahun tersebut.
Namun, kini, ada Arema FC dan PSBS Biak yang kabarnya tertarik mendatangkan Sebastian Alvarez.
Dari ketiga klub tersebut, PSBS Biak menjadi tim yang cukup getol mendatangkan Sebastian Alvarez.
Sebab, PSBS Biak kabarnya siap jor-joran dan mengeluarkan uang banyak guna mendatanngkan Sebastian Alvarez.
Kabar itu muncul dari unggahan akun Instagram yang membahas seputar transfer dan sepak bola Tanah Air, @gosballfc, Sabtu (28/12/2024).
Akun itu menyebutkan bahwa PSBS Biak telah mengajukan penawaran ke Club Deportivo Oriente Petrolero untuk Sebastian Alvarez.
Selain itu, PSBS Biak juga memiliki opsi pembelian dan berani menebus Sebastian Alvarez dengan nilai 500 ribu dolar Amerika Serikat.
Bila dirupiahkan, PSBS Biak berani mengeluarkan uang sekitar Rp 7 miliar untuk mendatangkan bek jangkung tersebut.
"PSBS Biak dikabarkan telah mengajukan tawaran peminjaman untuk centre back asal Bolivia, Sebastian Alvarez dengan opsi pembelian sekitar 500 ribu dolar Amerika Serikat," tulis akun tersebut.
Jika langkah itu berhasil, maka PSBS Biak berhasil mem-pecundangi Persija Jakarta dan Arema FC dalam perburuan Sebastian Alvarez.
Menarik dinantikan, apakah benar PSBS Biak, Persija Jakarta dan Arema FC tertarik mendatangkan Sebastian Alvarez.
Atau justru, kabar tersebut hanyalah sebatas rumor dan isapan jembol belaka.
Kabar Persib Bandung lainnya, Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak baru saja mengungkapkan bahwa pihaknya akan merekrut dua pemain lokal dan satu pemain asing.
Namun, belum diketahui siapa nama sosok pemain yang bakal merapat ke Persib Bandung itu.
Bojan Hodak sendiri sempat mengatakan bahwa bursa transfer pemain Persib Bandung sangat bergantung pada ketersedian anggaran.
Bojan Hodak mengatakan, beberapa orang tak paham ketika dirinya membicarakan anggaran, bahwa ini tentang uang.
"Kami memiliki anggaran yang ketat, kami memiliki 2-3 pemain yang mengalami cedera jangka panjang, dan kami harus tetap menggaji mereka," ujar Bojan Hodak dikutip dari Tribun Jabar.
Memang terdapat pemain Persib Bandung yang mengalami cedera panjang, seperti Febri Hariyadi, Rezaldi Hehanusa, dan Dedi Kusnandar.
"Jadi, tidak banyak uang yang tersisa untuk mendatangkan pemain baru, kami akan lihat nanti. Saat ini, kami sedang bernegosiasi, berusaha untuk mendatangkan dua pemain lokal dan satu pemain asing," kata dia.
Tetapi menurut Bojan, semuanya masih tergantung pada negosiasi dan uang.
"Karena uang merubah dunia," tuturnya.
Masalah lainnya, kata Bojan, Persib baru saja mendapatkan (hak pengelolaan) Stadion GBLA, manajemen sedang berusaha menginvestasikan banyak uang untuk membangun pusat latihan, meningkatkan kualitas stadion, dan masih banyak hal yang belum selesai.
"Oleh karena itu, sebagian uang harus dialokasikan untuk hal-hal tersebut. Itulah sebabnya saya katakan bahwa semuanya tergantung pada situasi, dan kami akan tahu dalam beberapa hari ke depan," ucapnya.
Meski belum diumumkan, ada 5 pemain yang masuk radar bursa transfer Persib Bandung. Siapa saja? berikut tribuncirebon.com beri ulasannya:
Pemain asing
Kiko Bondoso
Persib Bandung dikabarkan sedang melirik winger asal Portugal yaitu Kiko Bondoso.
Melansir dari sebuah akun TikTok @stefano.beltrame7, Kamis (26/12/2024), beredar kabar Persib Bandung sedang melirik pemain bernama Kiko Bondoso.
Kiko Bondoso adalah pemain dari klub Rio Ave di Liga Portugal.
Kiko Bondoso bisa saja didatangkan oleh Persib Bandung di putaran kedua Liga 1 2024 nanti.
Kontrak Kiko Bondoso di Rio Ave akan segera habis, di mana pemain berstatus pinjaman dari Maccabi Tel Aviv, terikat hingga 30 Juni 2025 via Transfermarkt.
Dengan kontrak di Maccabi Tel Aviv hingga 30 Juni 2026, maka opsi peminjaman pemain kepada Kiko Bondoso menjadi alternatif bagi Persib Bandung.
Mengingat, nilai pasaran dari Kiko Bondoso yang mencapai Rp 13,91 miliar bakal membuat Persib Bandung merogoh kocek yang cukup dalam jika menebusnya.
Di sisi lain, jika Persib Bandung berhasil mendatangkan Kiko Bondoso, tidak menutup kemungkinan Mailson Lima akan semakin tergeser.
Mengingat, Kiko Bondoso juga berposisi sebagai winger kiri, sama seperti Mailson Lima di Persib Bandung.
2. Stefano Beltrame
Stefano Beltrame dikabarkan membuka peluang untuk kembali bermain di Indonesia pada putaran kedua musim 2024/2025.
Persib Bandung bisa memanfaatkan kondisi itu untuk memulangkan Stefano Beltrame.
Persib Bandung tak akan merugi bila berhasil memulangkan pemain berpaspor Italia tersebut.
Mengingat Persib Bandung pernah merasakan berkah dari kehadiran Stefano Beltrame di musim 2023/2024.
Di mana, Stefano Beltrame ikut campur tangan dalam keberhasilan Persib Bandung menjuarai Liga 1 2023/2024.
Namun, Persib Bandung harus bergerak cepat jika ingin mendapatkan Stefano Beltrame.
Sebab Stefano Beltrame kabarnya juga membuka tawaran dari klub lain di putaran kedua musim 2024/2025.
3. Bruno Cantanhede
Bruno antanhede, Winger asal Brasil itu memberi kode akan kembali ke Indonesia.
Kode tersebut tampak pada unggahan Bruno Cantanhede di Instagramnya, @bcantanhede_ pada 10 November 2024 silam.
Saat itu, Bruno Cantanhede memposting foto dirinya mengenakan jersey Persib Bandung dan menyematkan emoticon pesawat dan inisial dari negara Indonesia.
Tidak menutup kemungkinan bahwa Bruno Cantanhede akan kembali ke Persib Bandung.
Mengingat ia pernah mengukir kisah bersama Persib Bandung di musim 2021/2022.
Namun, rumor lain menyebutkan bahwa Bruno Cantanhede membuka tawaran dari klub lain.
Pemain lokal
Persib Bandung dikabarkan mendatangkan bek muda PSM Makassar, Daffa Salman.
Daffa Salman merupakan bek kanan kelahiran Tasikmalaya.
Sudah dua musim ia membela PSM dan main di 27 pertandingan.
Dilansir dari transfermarkt, Daffa Salman mulai bergabung dengan PSM Makassar sejak 20 Juli 2023.
Nilai transfernya kini mencapai Rp 1,74 miliar.
Rumor yang beredar adalah muncul kabar barter antara Persib Bandung dan PSM Makassar.
Persib Bandung juga bisa saja memberikan Mailson Lima ke PSM.
Sebagai gantinya PSM akan memberikan Daffa Salman.
2. Frets Butuan
Dilansir dari akun Instagram @transfernews_ft, Sabtu (14/12/2024), Persib Bandung kabarnya ingin memulangkan Frets Butuan.
"Persib Bandung tertarik Untuk Mendatangkan kembali Frets Butuan (RWF/28) Untuk putaran kedua nanti foot," tulis akun tersebut.
Frets Butuan tentu tak asing buat Persib Bandung maupun suporternya, Bobotoh.
Sebab Frets Butuan adalah pemain yang pernah mengukir kisah indah Persib Bandung.
Ia menjadi andalan Persib Bandung di era Robert Alberts, Luis Milla hingga Bojan Hodak.
Pemain kelahiran Ternate tersebut berseragan Persib Bandung dari musim 2018/2019 hingga 2023/2024
Selama hampir lima musim berseragam Persib Bandung, ia mencatatkan 109 laga atau 5.907 menit bermain bagi Pangeran Biru untuk semua ajang.
Dari 109 laga tersebut, ia mengemas 16 gol dan 12 assist.
Frets Butuan masih terikat kontrak dengan Malut United hingga 2026.
Satu di antara langkah yang bisa dilakukan Persib Bandung untuk menggaet Malut United adalah dengan meminjam pemain berusia 28 tahun itu dari Malut United.
Atau Persib Bandung bisa menggunakan cara lain, yakni menebus kontra Frets Butuan di Malut United.
Namun langkah ini cukup berat karena Persib Bandung harus mengeluarkan uang cukup banyak.*
3. Zalnando
Zalnando adalah pemain yang didatangkan PSIS Semarang di awal musim 2024/2025 dengan status pinjaman dari Persib Bandung.
Menelik dari klausul kontraknya di PSIS Semarang, Zalnando akan kembali ke Persib Bandung dalam waktu dekat.
Ya, Zalnando akan kembali ke Persib Bandung pada 31 Desember 2024.
Persib Bandung berpeluang mendapatkan untung jika berhasil memulangkan Zalnando.
Hal itu lantaran performa Zalnando tengah memuncak di PSIS Semarang.
Kabar terakhir, Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memastikan bek kiri Persib Bandung, yang kini dipinjamkan ke PSIS Semarang, Zalnando akan kembali perkuat Persib pada putaran kedua.
Bursa transfer pemain Liga 1 Indonesia, dibuka mulai 19 Desember 2024, Bojan mengaku, untuk itu lihat saja nanti.
"Yang pasti, Zalnando akan kembali," ujar Bojan, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Senin (16/12/2024).
Bojan mengungkapkan, sebab Rezaldi akan absen selama beberapa bulan kedepan, dan pihaknya membutuhkan bek kiri.
"Jadi Zalnando pasti kembali, dia bermain baik di Semarang, jadi bagus untuk pemain yang dipinjamkan mendapatkan menit bermain," kata Bojan.
Menurut Bojan, Zalnando akan kembali bergabung dengan Persib pada Januari 2025.*
(Tribunkalteng.com/TribunWow.com/TribunnewsSultra.com)