TRIBUNKALTENG.COM - Tetiba Cristiano Ronaldo turut meramaikan bursa transfer Manchester City, saat Man City berminat agar Kapten Inter Miami yakni Lionel Messi reuni dengan Pep Guardiola di Liga Inggris.
Pernyataan Cristiano Ronaldo pemicunya, kabarnya Man City harus menyiapkan dana yang cukup besar agar Lionel Messi bisa reuni dengan Pep Guardiola di Liga Inggris, terutama soal gaji Kapten Inter Miami tersebut.
Nah, di Inter Miami, superstar timnas Argentina mendapat gaji pokok dari David Beckham sebanyak 12 juta dolar AS (193 milar rupiah).
Arah menuju kesitu bisa saja terjadi. Selain kontrak Messi yang tak lama lagi. Kini Inter Miami CF terus bergerilya menyiapkan amunisi di MLS 2025.
Sementara Cristiano Ronaldo terbuka untuk bergabung dengan Man City pada bulan Januari dan berisiko membuat marah Manchester United
Nah, Cristiano Ronaldo secara luar biasa telah membuka pintu untuk bergabung dengan Manchester City pada bulan Januari.
Pemain sepak bola hebat ini telah dikabarkan akan kembali ke Manchester setelah dua tahun di Arab Saudi, untuk membantu sang juara Liga Premier yang sedang sakit.
Ronaldo hampir bergabung dengan City pada tahun 2021 sebelum dorongan terakhir dari United memastikan kembalinya dia secara dramatis ke Old Trafford, yang berakhir lebih dari setahun kemudian dengan kepindahannya ke negara Teluk.
City sedang mencari bala bantuan setelah melihat harapan mereka untuk meraih gelar juara harus berakhir sebelum pergantian tahun berkat penurunan performa yang mengejutkan.
Ronaldo dilaporkan telah dilihat sebagai jawaban yang mungkin untuk kesengsaraan City dan, ketika ditanya di Globe Soccer Awards pada hari Jumat apakah dia akan memberikan “bantuan” kepada City, pemain berusia 39 tahun itu menolak untuk mengesampingkan kepindahan yang sensasional ke Etihad.
“Anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi,” ujar Ronaldo. Sang presenter mendesaknya untuk mengklarifikasi dengan menjawab “itu bukan tidak!”, di mana Ronaldo tertawa dan menolak untuk menjelaskan lebih lanjut dikutip Tribunkalteng.com dari standard.co.uk, Sabtu (28/12/2024).
Berbicara lebih jauh tentang perjuangan City, Ronaldo mengatakan bahwa ia tidak terlalu mengkhawatirkan perjuangan jangka panjang mereka.
“Tim memiliki momen-momen,” katanya. “Masa-masa sulit, masa-masa indah ...
Ia menambahkan: “Saya pikir tim-tim besar, pemain-pemain besar, mereka cukup pintar untuk memahami apa masalahnya, di mana masalahnya.
“Saya yakin 100 persen mereka akan kembali. Guardiola adalah pelatih yang sangat cerdas. Dia tahu dari mana masalahnya berasal. Mereka akan berada di sana seperti biasanya.”
Kabar Rumor Sebelumnya
Kapten Timnas Portugal yakni Cristiano Ronaldo dikabarkan tidak akan pernah kembali ke Liga Inggris jika meninggalkan Al Nassr akhir musim ini.
Hal ini tentu menutup peluang Man United , Chelsea, Arsenal dan klub lainnya di Liga Inggris untuk merekrut Cristiano Ronaldo.
Kedatangan Cristiano Ronaldo bisa dibilang merupakan titik balik Liga Arab Saudi.
Cristiano Ronaldo datang ke Al Nassr pada Januari 2023 setelah memutuskan untuk berpisah dari Manchester United.
Sejak CR7 datang ke Saudi Pro League, banyak pemain top Eropa mengikuti jejaknya.
Tidak hanya datang ke klub lain, Ronaldo juga berhasil menarik banyak pemain bintang untuk bergabung dengan Al Nassr.
Sadio Mane, Aymeric Laporte, Otavio, dan Seko Fofana adalah contoh nama-nama yang berhasil direkrut oleh klub berjulukan Fariz Najd itu.
Klub-klub Liga Arab Saudi lainnya juga ikut mendatangkan pemain-pemain top.
Akan tetapi, kisah antara Ronaldo dan Al Nassr tampaknya akan segera berakhir.
Menurut data dari Transfermarkt, kontrak kapten Timnas Portugal itu bersama Al Nassr akan segera selesai.
Pasalnya, usia masa bakti Ronaldo untuk Al Nassr hanya tersisa kurang dari satu tahun hingga 30 Juni 2025.
Artinya, Ronaldo bisa saja mulai bernegosiasi dengan klub lain setelah pergantian tahun untuk meninggalkan Al Nassr pada akhir musim secara gratis.
Bahkan, sempat ada rumor yang mengatakan bahwa Ronaldo akan kembali ke kompetisi Eropa.
Namun, ada satu kompetisi yang kemungkinan tidak akan menjadi labuhan selanjutnya bagi karier CR7, yaitu Liga Inggris.
Hal itu disampaikan langsung oleh mantan asisten pelatih Manchester United, Rene Meulensteen.
Meulensteen menilai bahwa Ronaldo tidak akan cocok bermain di Liga Inggris dengan usia yang sudah menginjak 40 tahun.
Mungkin, eks megabintang Real Madrid itu bisa kembali ke Liga Spanyol.
"Saya pikir itu adalah pertanyaan yang besar. Saya yakin dia ingin melakukannya karena dia adalah pria seperti itu," kata Meulensteen.
"Namun, ia telah berusia 39 tahun, jadi sudah luar biasa bagaimana ia menjaga kebugarannya, terus melaju, terus bermain, ia menyukainya."
"Anda mengatakan kembali ke Eropa, ya, Eropa adalah tempat yang besar. Saya tidak bisa melihatnya kembali ke Premier League."
"Mungkin Spanyol, namun Anda harus pergi ke salah satu tim yang lebih baik yang mendominasi penguasaan bola, bukan tim yang harus bertahan di separuh waktu."
"Hal itu mungkin saja terjadi, namun saya merasa sulit untuk melihat hal itu akan terjadi," imbuhnya.
Menurut Meulensteen, Ronaldo kemungkinan akan fokus dengan Al Nassr untuk saat ini.
Ia juga akan fokus dengan Timnas Portugal untuk bisa bermain di Piala Dunia 2026.
"Saya pikir dia telah menetapkan tujuannya untuk melakukan apa yang dia lakukan di Arab Saudi dan Liga Champions Asia, dan Portugal bersama tim nasional," ujar Meulensteen.
"Saya pikir dia sangat tertarik untuk terus melakukan hal tersebut dan pergi ke Piala Dunia pada tahun 2026. Saya pikir itulah yang akan menjadi fokusnya," tutur Meulensteen mengakhiri.
Kabar Messi ke Man City
viral muncul kabar reuni Lionel Messi dan Pep Guardiola di Liga Inggris, David Beckham beri restu untuk La Pulga meninggalkan Inter Miami.
Kapten Inter Miami, Lionel Messi dikabarkan bisa saja tidak melanjutkan kariernya di Amerika Serikat meski masih terikat kontrak hingga Desember 2025.
Menurut laporan dari Tuttosport, Lionel Messi tengah diincar oleh juara bertahan Liga Inggris, Man City.
Man City dilaporkan berupaya untuk mendaratkan La Pulga ke Etihad dengan status pinjaman selama 6 bulan pada bursa transfer musim dingin Januari 2025.
Itu artinya Lionel Messi diharapkan bergabung dengan klub tersebut hingga musim 2024-2025 berakhir.
Langkah tersebut diambil The Citizen menyusul hasil buruk yang diterima Pep Guardiola dan anak asuhnya sejak November.
Badai cedera pemain terutama kehilangan Rodri membuat Man City bak kembali ke setelan pabrik saat mereka belum dimiliki oleh taipan Uni Emirat Arab.
Mereka baru saja kalah dari Aston Villa pada pekan ke-17 Liga Inggris.
Akibat dari kekalahan itu, Man City terlempar ke urutan ke-6 di klasemen.
Di samping itu kekalahan dari Aston Villa membuat Man City telah menelan 9 kekalahan dari 12 pertandingan di semua ajang kompetitif.
Dari total laga tadi, tercatat hanya 1 kemenangan saja yang bisa dipetik oleh The Citizens.
Meskipun titik lemah dari skuad adalah lini tengah, Pep Guardiola tertarik untuk merekrut Lionel Messi pada Januari 2025 untuk membalikkan keadaan timnya.
Kendati bakal kedatangan Claudio Echeverri yang selesai dipinjamkan dari River Plate, Guardiola berharap Messi bisa membantu mempertajam lini depan mereka yang mandul saat ini.
Menariknya, upaya Guardiola tersebut tidak dihalangi oleh David Beckham selaku pemilik Inter Miami.
David Beckham malahan bersedia untuk melepas Messi ke Etihad Stadium.
Kondisi ini tentu menjadi lampu hijau bagi Man City dan Guardiola.
Jika Messi benar-benar bergabung dengan Erling Haaland dkk., maka ini akan menjadi pengalaman ke-3 bermain di kompetisi elite Eropa selain Spanyol dan Prancis.
Mantan penyerang Timnas Inggris dan Liverpool, Michael Owen, meyakini Messi tidak akan kesulitan beradaptasi nantinya jika bermain untuk Man City.
Pasalnya, pemain berusia 37 tahun tersebut sudah familiar dengan taktik Guardiola mengingat keduanya menikmati kesuksesan besar selama di Barcelona dalam rentang waktu antara 2008 dan 2012.
"Satu pemain yang belum pernah bermain di Premier League?," ucap Owen, dikutip BolaSport.com dari ESPN Argentina.
"Ya, Messi, Messi, ya, dia akan cocok untuk siapa pun."
"Pasti Manchester City, maksud saya dengan Pep, Pep mengenalnya, mereka adalah tim yang mengumpan, pasti Manchester City," tutur eks penyerang yang pernah bermain juga untuk Real Madrid dan Man United tersebut mengakhiri.
Namun, semua keputusan nantinya tetap ada di tangan Lionel Messi sendiri apakah tetap bertahan di Inter Miami atau bereuni kembali dengan Pep Guardiola di Man City.
(Tribunkalteng.com)