INGGRIS - Pangeran Andrew kembali menjadi sorotan setelah sebuah foto lawas yang menunjukkan dirinya memandangi dada seorang perempuan muda viral di media sosial. Foto tersebut diambil saat kunjungannya ke sebuah perusahaan di Inggris selatan pada awal 2000-an.
Dilansir dari The Sun, Kamis (19/12/2024), perempuan yang kini berusia 40-an ini, saat itu bekerja sebagai manajer acara dan berusia 24 tahun. Ia mengungkapkan pengalaman tidak nyaman saat berinteraksi dengan Pangeran Andrew .
Perempuan tersebut mengenang bagaimana Andrew tampak terlalu bersemangat untuk berbicara dengannya dibandingkan dengan wanita lain di acara itu.
"Dia tidak mau meninggalkan saya sendirian. Begitu dia melihatku, dia langsung menghampiriku untuk mengobrol," kata wanita tersebut.

Foto/The Sun
"Saya masih muda, berambut pirang, langsing, dan menarik. Dia tampak lebih bersemangat berbicara kepada saya dibandingkan dengan dokter wanita paruh baya itu," sambungnya.
Dari foto yang beredar di media sosial, tampak jelas Andrew melirik dada perempuan tersebut, alih-alih mendengarkan pembicara. Sikap paman Pangeran Harry dan Pangeran William ini membuat wanita yang saat itu mengenakan atasan berpotongan rendah merasa ketakutan.
"Saya mengenakan atasan berpotongan rendah, tetapi mengenakan blazer, jadi tidak berpakaian berlebihan. Saya mungkin mendengarkan dokter saya bicara dan melihat ke arahnya, jadi tidak menyadari dia sedang menatap," jelasnya.
"Andrew jelas sedang memikirkan hal lain. Dia lebih tertarik melihat payudaraku daripada mempelajari bisnis kami. Itu agak menyeramkan," lanjutnya.
Foto itu semakin kontroversial karena muncul di tengah sorotan terhadap skandal masa lalu sang Duke of York. Termasuk tuduhan keterlibatannya dalam kasus pelecehan seksual yang berkaitan dengan Jeffrey Epstein.
Sang Duke telah membayar ganti rugi kepada salah satu korban Epstein, Virginia Roberts-Giuffre, meskipun terus membantah tuduhan tersebut.
Insiden ini juga terjadi di tengah pemberitaan terkait dugaan hubungan adik Raja Chares III itu dengan tersangka mata-mata China, Yang Tengbo, yang menyebabkan dirinya tidak diundang untuk bergabung dengan Keluarga Kerajaan dalam perayaan Natal tahun ini.
Di sisi lain, China bahkan menuduh Inggris mencemarkan nama baik Tiongkok terkait tuduhan ini. Foto viral tersebut telah memicu perdebatan publik dan memperburuk citra Andrew yang sudah tercoreng akibat skandal sebelumnya.