SURYA.CO.ID, BONDOWOSO - Di Bondowoso, Jawa Timur (Jatim), ternyata ada brand aksesori mobil yang memproduksi semua kebutuhan kendaraan untuk overland.

Brand ini bernama Hunay, yang seluruh produksi, desain, pekerja hingga tim branding-nya dikerjakan oleh warga Bondowoso.

Hunay ini merupakan brand aksesori mobil overland yang berdiri pada tahun 2018 di Bumi Ki Ronggo. Dan kian mentereng namanya, saat masa-masa pandemi Covid-19 hingga saat ini.

Produk Hunay telah banyak diminati para pengendara overland se Jabodetabek. 

Bahkan, kerap kali mengikuti berbagai pameran aksesori mobil di Indonesia.

Menurut Owner and Founder Brand Hunay, Yanuar, perusahaannya ini memproduksi berbagai kebutuhan kendaraan overland. Seperti, bumper mobil yang produksinya ini bisa disebut sebagai satu-satunya di Asia. Dan, menjadi merek ke empat di dunia, setelah tiga merk lain di Australia dan Amerika.

"Bagian depan mobil biasanya plastik, bumper produksi kami dibuat dengan menggabungkan teknologi dan bahan aluminium," jelas Yanuar, Sabtu (14/12/2024).

Selain itu, Hunay juga memproduksi kanopi  double cabin, kanopi berbagai kendaraan overland lainnya, serta roof tent mobil.

Untuk kanopi dan roof tent merek kendaraan yang biasa digunakan untuk kendaraan overland bisa dipesan langsung. Namun, juga ada produksi Hunay yang dipesan khusus sesuai keinginan pengendara overland.

"Untuk Hilux kami bisa produksi ukurannya. Kami punya stok. Alhamdulillah stoknya sampai habis," jelasnya. 

Yanuar menambahkan, pembuatan aksesori kendaraan overland ini tak hanya memikirkan kreatifitas, desain dan style.

Namun lebih dari itu, perusahaannya harus mampu menghasilkan aksesori kendaraan overland yang nyaman bagi pengendara baik untuk tidur, membawa barang untuk masak dan berteduh.

Hunay sendiri membuat berbagai produksi aksesorinya menggunakan bahan aluminium. Dan ini, disebut Yanuar, sebagai salah satu keunggulan Hunay.

Karena, tidak banyak kompetitornya yang menggunakan bahan dasar aluminium. Mengingat aluminium itu lebih ringan, namun pengerjaannya lebih susah.

"Karena aluminium tidak lebih kuat dari besi, maka butuh perlakuan khusus. Bagaimana memikirkan kekuatan," urainya.

Di lain sisi, imbuh Yanuar, pemilihan bahan aluminium ini dinilainya sangat sesuai dengan kendaraan overland untuk perjalanan jauh. Karena, membutuhkan aksesori yang tetap ringan, namun bisa membawa banyak barang.

"Butuh jalan jauh kan kalau terlalu berat bisa boros, berisiko ke suspensi, ban semakin cepat aus," jelasnya.

Untuk bisa bersaing, Hunay juga memberikan harga yang cukup kompetitif. 

Sebut saja, satu kanopinya itu dihargai Rp 24,5 juta, dan untuk roof tent demond table mencapai Rp 180-an juta.
Harga ini di bawah dari produk-produk buatan Amerika dan China.

Tak hanya produksi, Hunay juga menyediakan jasa komplet dengan pemasangannya. 

Bahkan, Yanuar telah bekerja sama dengan bengkel khusus di Medan dan Makasar. 

Untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya, Hunay memberangkatkan montir khusus pemasangan ke rumah klien.

"Desain, produksinya dan pemasanganya ini warga asli Bondowoso semua," jelasnya.

Selama ini, lanjut Yanur, dalam memasarkan produknya. Hunay memanfaatkan media sosial, online shop hingga mengikuti berbagai pameran. Seperti pameran Jakarta Auto Week (GJAW) 2024.

Kini, pihaknya sudah mulai berkomunikasi dengan sejumlah investor di beberapa negara. Bahkan, dalam waktu dekat Hunay akan melakukan pelebaran sayap ke Australia.

Di perusahaanya sendiri sudah memiliki 18 karyawan tetap, di luar beberapa pekerja freelance di bagian online shop.

"Semuanya adalah warga Bondowoso," pungkas Yanuar.