Poin FIFA di Piala AFF 2024 kini mendapat sorotan setelah kompetisi tersebut ditetapkan sebagai pertandingan A Match oleh FIFA. Sehingga setiap negara ASEAN yang tampil dalam kompetisi ini akan mendapatkan poin, berbeda dari sebelumnya.
Kabar poin FIFA untuk Piala AFF ini diumumkan oleh media sepak bola Asia Tenggara, ASEAN Football. Meski begitu, bobot pertandingan A Match terbilang kecil.
Karena berada di luar kalender FIFA, bobot pertandingan A Match adalah 5. Berbeda jika berlangsung pada kalender FIFA, yang bobot pertandingannya adalah 10.
Terkait hitungan poin FIFA jika menang, seri dan kalah untuk setiap tim ini akan tergantung dari lawan yang dihadapi.
Contohnya ketika nanti Indonesia menghadapi tim yang peringkatnya berada di bawah mereka, tentu akan mendapat poin kemenangan yang kecil dan jika imbang atau kalah maka akan kekurangan poin.
Namun apabila menghadapi tim yang peringkatnya berada diatas Timnas Indonesia seperti Thailand dan Vietnam, maka akan mendapat poin lebih banyak, dan kemungkinan tidak akan kekurangan poin ketika imbang.
Jumlah poin yang didapatkan nanti juga relatif, tergantung pada di peringkat berapa lawan yang dihadapi. Namun perolehan poin ini memang jauh lebih sedikit ketimbang laga yang berada di kalender FIFA.
Jika dibandingkan dengan kualifikasi Piala Dunia tentu sangat jauh karena bobot pertandingannya 25. Sebagai contoh, Timnas Indonesia yang berhasil mengalahkan Myanmar di Stadion Thuwunna, maka hanya mendapatkan tambahan 3,2 poin.
Berbeda jika pertemuan tersebut adalah kualifikasi Piala Dunia, dimana Indonesia bisa saja mendapatkan 9.02 poin bila menang dari Myanmar.
Dari perhitungan tersebut maka perolehan poin laga di kalender FIFA bisa mencapai tiga kali lipat dari perolehan poin di Piala AFF. Perhitungan ini kemungkinan besar juga akan berpengaruh pada hasil imbang dan kalah suatu tim.
Apabila Indonesia berhasil mencapai semifinal dengan asumsi menang di semua pertandingan dan bertemu Malaysia atau Thailand, maka kemungkinan Tim Garuda akan mendapat sekitar 17,72 poin.
Angka itu tentu akan terlihat sangat kecil dibandingkan saat Indonesia mengalahkan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang meraih 19,16 poin.
Meski tergolong kecil, perolehan poin FIFA ini tentu dapat dimanfaatkan dengan baik bagi Timnas Indonesia untuk memperbaiki peringkat FIFA, sehingga mampu menyusul Vietnam atau bahkan Thailand yang masih mendominasi Asia Tenggara.
Terlebih sampai saat ini Indonesia menjadi salah satu negara yang belum pernah mengangkat Piala AFF. Ini tentu bisa dijadikan target sebelum kembali melanjutkan Kualifikasi Piala Dunia 2026.