SRIPOKU.COM,PALEMBANG- Renovasi Taman Kambang Iwak (KI) Palembang kembali menuai kritik dari masyarakat khususnya di media sosial, Senin (9/12/2024).

Salah satunya di bagian refleksi track yang baru dibangun. Hal ini lantaran batu yang digunakan untuk refleksi track menggunakan batu split dengan jarak yang tidak rapat.

Berbeda dengan desain sebelumnya yang menggunakan batu bulat dengan jarak yang rapat dan lebih nyaman dipijak.

Penanggung jawab pekerjaan refleksi track di Taman KI Park Palembang yang enggan disebutkan namanya sangat menyayangkan tindakan masyarakat yang memposting dan menyebarkan keluhan tersebut di media sosial, padahal proyek tersebut masih dalam tahap penyelesaian.

“Arena ini belum selesai, masih dalam tahap pengerjaan,” ujar pekerja tersebut kepada wartawan Sripoku.com.

Ia mengungkapkan, kekecewaannya terkait viralnya foto-foto refleksi track yang belum rampung.

Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa pengerjaan refleksi track dan jogging track memiliki jadwal yang berbeda.

Arena jogging track memang harus selesai pada bulan November, sementara pengerjaan refleksi track dijadwalkan selesai pada bulan Desember.

“Kepada masyarakat yang hendak menggunakan refleksi track ini diharapkan bersabar dan menunggu sampai pengerjaannya selesai. Kalau sudah selesai, baru bisa viral,” ujar pekerja tersebut.

Pantauan di lapangan, para pekerja terlihat masih aktif menyelesaikan bagian-bagian yang belum selesai agar refleksi track dapat segera digunakan oleh masyarakat.

Salah satu pengunjung KI Park, May, berharap agar pengerjaan dapat segera diselesaikan.

“Semoga cepat selesai, biar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” ujarnya.

 

Baca Lebih Lanjut
Porprov XV Sumsel 2025 Tuai Polemik, SK Gubernur Tetapkan Muba dan Palembang Jadi Tuan Rumah
Odi Aria
Pasien Kecelakaan Ditikam di IGD RSMH Palembang, Pelaku Tuduh Korban Terlibat Keributan di DA
Yandi Triansyah
Kapal Karam Dapat Klaim Asuransi Rp2,4 Miliar
Sindonews
Kisah Pilu Vani Korban Kebakaran 10 Ulu Palembang, Hanya Tersisa Baju di Badan Saat Selamatkan Diri
Odi Aria
Klarifikasi RS Bari Palembang Pasien Keluhkan Pelayanan, Klaim Sudah Dilayani Sesuai SOP
Odi Aria
Antisipasi Banjir, Pemkab Mojokerto Klaim Tuntaskan 19,8 Km Normalisasi Saluran & Sungai di 38 Desa
Irwan sy
Kebakaran Masih Berlangsung di 10 Ulu Palembang, Warga Berjibaku Ambil Air di Sungai Padamkan Api
Odi Aria
Benda Ini Jadi Bukti Sejarah Panjang Kantor Wali Kota Palembang
Detik
Api Masih Berkobar di Lokasi Kebakaran 10 Ulu Palembang, Warga Berlarian Selamatkan Barang Berharga
Odi Aria
Daftar Wilayah Terdampak Pemadaman Listrik di Sukarami Palembang, Sabtu 7 Desember 2024, Padam 3 Jam
Pairat