TRIBUNJATIM.COM - Rizky Ridho disebut-sebut menarik perhatian klub tier 1 Liga Jepang, FC Tokyo.

Bek timnas Indonesia ini berpeluang besar direkrut berkat performa apiknya selama Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Hal ini lantas menghasilkan tanda tanya besar di kalangan penggemar, khususnya Persija.

Akankah Rizky Ridhohengkang dari Persija?

Isu ini kencang berhembus hingga sampai di telinga pelatih Macan Kemayoran, Carlos Pena.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Kabar Rizky Ridho akan direkrut Tokyo FC bermula dari akun X @FctokyoEn, Minggu (1/12/2024).

Berdasarkan dari cuitan akun tersebut, Rizky Ridho bersama dua pemain lainnya yakni Muroya Sei dari Hannover dan Timi Thiele dari Energie Cottbus diminati FC Tokyo untuk musim depan.

"FC Tokyo tertarik kepada bek Timnas Indonesia Rizky Ridho, pemain Hannover Sei Muroya, dan penyerang milik klub divisi tiga Jerman Energie Cottbuss Timmy Thiele," cuit akun @FctokyoEn.

"Meski ada niat memperkuat tim Muroya dan Thiele untuk musim depan, namun belum ada rencana pasti untuk Ridho," lanjut @FctokyoEn terkait rumor Rizky Ridho.

FC Tokyo sendiri merupakan tim yang berlaga di kasta pertama Liga Jepang (J1 League).

Saat ini, FC Tokyo berada di peringkat ke-9 klasemen J1 League dengan 51 poin.

Meski begitu, upaya FC Tokyo untuk memboyong Rizky Ridho tentu tak mudah.

Sebab dilansir dari Transfermarkt, Rizky Ridho masih terikat kontrak dengan Persija Jakarta hingga 30 Juni 2026.

Artinya, FC Tokyo harus mengeluarkan dana transfer jika ingin memiliki bek Timnas Indonesia tersebut.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, Rizky Ridho saat ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 7,39 miliar.

Selain FC Tokyo, Rizky Ridho juga dikabarkan diminati dua tim Inggris yakni Leicester City dan Oxford United.

Namun kedua tim tersebut hanya ingin mendatangkan Ridho jika bisa diboyong secara gratis alias kontraknya dengan Persija sudah habis.

Setelah isu ini berhembus, pelatih Persjia, Carlos Pena, buka suara.

Carlos Pena pun tampak dingin menanggapi kabar burung tersebut.

Menurutnya, sampai saat ini Ridho masih berkomitmen dengan Persija Jakarta.

"Mengenai rumor, saya tidak punya pendapat apa pun," ungkap Carlos Pena, usai pertandingan kontra Persik Kediri, Minggu (1/12/2024).

"Ridho adalah pemain kami dan dia menunjukkan banyak komitmen, bermain hari ini dengan sedikit rasa sakit, jadi saya sangat senang dengannya dan hanya itu, saya tidak punya komentar apapun," tegasnya.

Sosok Rizky Ridho

Rizky Ridho Ramadhani merupakan pemain sepak bola berkebangsaan Indonesia.

Ia lahir di Surabaya, Jawa Timur, 24 Juni 2001.

Pemain dengan tinggi badan 183 cm tersebut berposisi sebagai bek tengah.

Rizky Ridho menjadi salah satu pemain yang dipanggil oleh pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong di ajang Piala AFF 2020.

Ia dipercaya oleh pelatih asal Korea Selatan itu untuk menjaga lini belakang skuad Garuda. 

Klub pertama yang menjadi tempat berlabuh Rizky Ridho ialah Persebaya Surabaya.

Di klub asal kota kelahirannya itu ia berkarier dari tingkat junior.

Di klub berjuluk Bajul Ijo ia bermain dari 2018-2019.

Ia juga pernah diterjunkan oleh Persebaya untuk ajang Elite Pro Academy dan sukses juara pada 2019.

Setelah itu pada 2020 ia berkesempatan mendapat promosi untuk masuk skuad utama Persebaya Surabaya.

Bersama Persebaya Surabaya ia telah bermain sebanyak 11 kali penampilan.

Rizky Ridho Ramadhani dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia tak lepas dari penampilan apiknya kala berhasil membawa timnya, Persebaya Surabaya menjadi juara di Elite Pro Academy (EPA) 2019.

Awal karierny di timnas Indonesia dimulai dari U-18.

Ia ikut serta dalam Piala AFF U-18 yang digelar di Vietnam.

Sayangnya, langkah Garuda Muda terhenti pada semifinal.

Setelah itu ketika ada pembentukan skuad Garuda muda U-19 ia kembali dipanggil untuk memperkuat lini belakang.

Ridho masuk skuad timnas U-19 Indonesia besutan Shin Tae-yong untuk menjalani pemusatan latihan di Kroasia.

Pada beberapa laga uji coba di Kroasia, Rizky Ridho menjadi pilihan utama Shin Tae-yong di jantung pertahanan Garuda Muda.

Ia bahkan sempat dipercaya menjadi kapten ketika menghadapi Bulgaria.

Pada 2021 kembali mendapatkan panggilan dari Shin Tae-yong.

Kali ini, ia dipercaya membela timnas Indonesia senior pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Selain itu di Piala AFF 2020 ia juga dipercaya pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong untuk memperkuat skuad Garuda.

Ia bersama teman-temannya bahu membahu hingga berhasil membawa timnas Indonesia sampai di babak final setelah mengalahkan tuan tumah Singapura dengan agregat 5-3.

Di final timnas Indonesia akan berhadapan dengan Thailand.

Final tersebut digelar dua leg.

Leg pertama itu pada Rabu, 29 Desember 2021 pukul 19.30 WIB, sedangkan leg kedua akan digelar pada Sabtu 1 Januari 2022 pukul 19.30 WIB. 

-----