Real Madrid menunjukkan tanda-tanda kerapuhan musim ini, termasuk saat dibantai Barcelona. Federico Valverde menegaskan musim masih jauh dari berakhir.

Madrid tampil cukup inkonsisten sejauh ini. Dari 17 pertandingan, pasukan Carlo Ancelotti tiga kali imbang dan tiga kali menelan kekalahan.

Dua kekalahan teranyar, yakni 0-4 dari Barcelona dan 1-3 dari AC Milan, cukup menggoncang Madrid. Posisi Ancelotti mulai dispekulasikan menyusul hasil-hasil tersebut.

Di beberapa laga lain, Madrid juga menunjukkan kerapuhannya. Mereka nyaris kehilangan kemenangan di depan mata lawan Alaves saat kebobolan dua gol di penghujung laga, sebelum memastikan menang 3-2.

Melawan Borussia Dortmund, Madrid tertinggal dua gol lebih dulu dan baru bangkit di babak kedua untuk menang 5-2. Kedua laga ini berlangsung di Santiago Bernabeu, yang semestinya menjadi keuntungan buat Madrid.

Gelandang Madrid Federico Valverde punya keyakinan bahwa situasi saat ini justru menjadi kesempatan buat timnya. Ada potensi-potensi yang belum terpenuhi dan masih banyak waktu untuk membuktikannya.

Ia secara khusus menolak menyoroti laga tertentu, dalam hal ini kekalahan dari Barca, sebagai pertanda bencana. Nyatanya pada musim 2021/2022 silam, mereka kalah 0-4 di Bernabeu dan mengakhiri musim dengan tiga gelar: La Liga, Piala Super Spanyol, dan Liga Champions.

"Kami mengalami kekalahan 0-4 (dari Barca) di Bernabeu beberapa tahun lalu dan berakhir memenangi Liga Champions dan LaLiga. Itu adalah pertandingan dan tidak menentukan musim," ujar Valverde.

"Pada akhirnya yang dihitung adalah apakah kita memenangi titel-titel dan bukan soal memenangi pertandingan tertentu. Saya meyakini bahwa, masih banyak yang bisa diperjuangkan musim ini, masih banyak yang bisa dikejar."

"Kami adalah tim yang punya jiwa pemberontak untuk mengubah situasi dan melangkah laju," imbuhnya dikutip Mundo Deportivo.



Baca Lebih Lanjut
Transfer Liga Spanyol, Suksesor Toni Kroos Jadi Rebutan Barcelona dan Real Madrid, Pemain Bundesliga
Amirul yusuf
Transfer Liga Italia: 2 Palang Pintu AS Roma Dibidik Real Madrid
Taufiq Rochman
Arda Guler Tidak Bahagia di Real Madrid?
Detik
Arsenal Serahkan William Saliba ke Real Madrid, Rencana Transfer Rp1,6 T Januari Disusun Don Carlo
Aprianto
Cristiano Ronaldo Sampai Seribu Gol? Legenda Chelsea Ini Yakin Bisa
Detik
Toni Kroos Tak Tutup Kans Kembali ke Real Madrid
Detik
Keajaiban Remaja Pilihan Don Carlo di Real Madrid Memicu Kegilaan di Antara Klub-klub Top di Eropa
Khairil Rahim
Mbappe Ditantang Lupakan Ego dan Kerja Lebih Keras di Real Madrid
Detik
Barcelona dan Real Madrid Berebut 2 Pemain, Bintang Bayern Munich Kedua Serta Pemain Ajaib Málaga
Khairil Rahim
Karier Mbappe di Real Madrid Terancam Tamat Jika Abaikan Satu Nasehat Ini, Vinicius Disinggung
St Hamdana Rahman