SRIPOKU.COM - Berikut ini profil Marselino Ferdinan cetak dua gol saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi, kini main di kasta kedua Liga Inggris.
Marselino Ferdinan jadi sorotan setelah mencetak dua gol saat Timnas Indonesia vs Arab Saudi, kemenangan tersebut membuat Garuda melesat ke posisi 3, Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Timnas Indonesia menang dengan skor 2-0 atas Arab Saudi, Selasa (19/11/2024) malam WIB.
Marselino Ferdinan tampil menjadi pembeda pada laga itu setelah mencetak brace.
Dua pertama Marselino Ferdinan dicetak melalui tendangan keras seusai mendapatkan umpan matang dari Ragnar Oratmangoen (32').
Adapun gol kedua Marselino dicetak melalui skema serangan balik yang dikomandoi oleh Calvin Verdonk (57').
Atas hasil ini, Timnas Indonesia naik dua tangga ke posisi tiga dalam tabel klasemen Grup C, dengan mengoleksi 6 poin dari 5 laga (1 menang, 3 imbang, 1 kalah).
Sebaliknya, Arab Saudi harus rela turun satu tangga ke posisi empat usai kalah kolektivitas gol dari Timnas Indonesia.
Pada laga selanjutnya, Timnas Indonesia akan menyambangi markas Australia pada bulan Maret 2025.
Profil Marselino Ferdinan
Dia sendiri bernama lengkap Marselino Ferdinan Philipus yang lahir di Jakarta, 9 September 2004.
Marselino Ferdinan sendiri mempunyai seorang adik, Oktafianus Fernando yang juga bermain di Liga 1.
Sebelum pindah ke KMSK Deinze yang bermain di Challenger Pro League, kasta kedua Liga Belgia, Marselino bermain untuk Persebaya Surabaya sejak 2021.
Berbeda dengan sang kakak, Oktafianus kini memperkuat PSIS Semarang.
Meski demikian, Marselino Ferdinan dan Oktafianus Fernando pernah sama-sama bermain untuk Persebaya Surabaya pada musim 2021 hingga 2023.
Marselino bergabung dengan Persebaya untuk bermain di Liga 1 musim 2021-2022, mengikuti jejak sang adik yang lebih dulu pada 2017.
Karier sebagai pesepakbola bermula pada 2019 dengan bergabung ke tim Persebaya Surabaya.
Dia sendiri bermain di dua posisi sekaligus: gelandang serang dan sayap kanan.
Berjuang meniti karir di lapangan hijau membuat Marselino Ferdinan dilirik untuk menjadi pemain Timnas Indonesia.
Dia mulai menguatkan tendangannya menjadi pemain Timnas Indonesia U-15 saat tanding melawan Vietnam pada Piala AFF U-15 2019
Prestasi Ia lahirkan dalam laga tersebut, gol pertamanya berhasil dicetak dengan hasil akhir kemenangan Indonesia atas Vietnam 2-0.
Namun, berbeda dengan pertandingan tadi malam, tendangan Marselino Ferdinan menepis tiang gawang.
Performa Marselino Ferdinan sudah dikerahkan secara maksimal, hanya saja skor tak juga berkutik, masih imbang 0-0.
Sebelum menjadi bagian Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2022, Marselino Ferdinan pernah bergabung dengan Timnas U-23 pertandingan persahabatan melawan Tajikistan dan Nepal pada 2021.
Kemudian Ia berlanjut masuk Timnas U-23 sebagai pemain pengganti yang berakhir dengan kekalahan 2-3 melawan Australia pada kualifikasi Kejuaraan U-23 AFC 2021.
Awal 2022 Ia bergabung menjadi bagian Timnas Indoensia senior yang dilatih Shin Tae Yong saat pertandingan persahabatan di Bali.
Dia melakukan debutnya pada 27 Januari 2022 dalam pertandingan melawan Timor Leste dengan hasil akhir kemenangan 4-1.
Marselino Ferdinan sendiri kini bermain untuk Oxford United merupakan klub divisi Championship alias kasta kedua Liga Inggris, yang mayoritas sahamnya dikuasai oleh Erick Thohir dan Anindya Bakrie.
Melansir dari Kompas.com, bintang muda Timnas Indonesia ini sudah banyak yang memintanya untuk bergabung dalam tim mereka.
Lelaki kelahiran Jakarta ini juga pernah masuk dalam daftar 60 pemain muda dengan talenta terbaik versi The Guardian.
Jalannya Pertandingan
Timnas Indonesia langsung tampil menyerang sejak awal laga.
Pada menit ke-1 peluang Marselino Ferdinan di depan gawang Arab Saudi gagal dikonversi menjadi gol.
Struick hampir saja mencetak gol pada menit ke-8 saat sudah berhadapan langsung dengan kiper Arab Saudi.
Namun, penyelesaian akhirnya masih melebar dari gawang lawan.
10 menit laga berjalan skuad Garuda sukses mendominasi serangan.
Eksekusi Ragnar Oratmangoen masih bisa mengenai bek Arab Saudi kemudian umpan Sandy Walsh sukses ditepis oleh kiper Ahmed Alkassar (5').
Menit ke-8 Indonesia kembali hampir mencetak gol.
Thom Haye mengirim umpan terobosan ke sisi kiri dan diterima oleh Rafael Struick.
Struick yang sudah berhadapan dengan kiper lawan eksekusinya masih melebar ke sisi kiri gawang Arab Saudi.
Peluang dari Arab Saudi saat tendangan Mohammed Kanno masih bisa ditepis oleh kiper Maarten Paes (14').
Kali ini giliran sundulan Feras Albrikan yang masih melambung dari gawang Indonesia pada menit ke-20.
Justin Hubner hampir mendapatkan kartu merah setelah kakinya mendarat di leher Mohammed Al Qahtani tapi setelah pengecekan VAR diputuskan hanya kartu kuning pada menit ke-23.
Pengecekan penalti sempat terjadi saat Jay Idzes berkontak dengan Feras Albrikan pada menit ke-29.
Pada menit ke-31 Indonesia akhirnya bisa mencetak gol.
Dari sisi sisi kiri, Ragnar Oratmangoen mengirim umpan datar kepada Marselino Ferdinan.
Marselino mengirim bola ke sisi kanan dan gagal dijangkau kiper Ahmed Alkassar.
Dari luar kotak penalti, Faisal Alghamdi melepaskan tendangan yang masih bisa diamankan oleh kiper Indonesia pada menit ke-35.
Indonesia terus meningkatkan serangan meski sudah unggul satu gol.
Calvin Verdonk hampir menambah keunggulan bagi Indonesia.
Dari sisi kanan, Sandy Walsh mengirim umpan menuju Verdonk di sisi kiri tapi bola masih melebar tipis dari gawang Arab Saudi (45+4')
Skor 1-0 untuk keunggulan Indonesia bertahan hingga akhir babak pertama.
Pada babak kedua, kedua tim masih tak melakukan pergantian pemain.
Di menit awal, Arab Saudi tampil menekan. Sebaliknya, Timnas Indonesia bermain pasif dan hanya menunggu serangan balik.
Secara mengejutkan Timnas Indonesia yang tampil menekan berhasil menambah pundi-pundi golnya.
Lewat serangan balik yang dikomandio oleh Calvin Verdonk berhasil diselesaikan dengan baik oleh Marselino Ferdinan malalui bola cungkilan (57').
Tertinggal 2-0, Arab Saudi semakin gencar melakukan serangan.
Namun, solidnya pertahanan Timnas Indonesia tak mampu dibongkar.
Sundulan Abdullah Al Hamdan masih melebar tipis di sisi kanan gawang Indonesia (65').
Di sisi lain, Indonesia melakukan pergantian. Dengan Nathan Tjoe-A-On menggantikan posisi Thom Haye (68').
Maarten Paes menunjukkan kelasnya dengan menghalau sundulan Abdullah Al Hamdan (70').
Timnas Indonesia kembali melakukan pergantian, dengan memainkan Yakob Sayuri dan Pratama Arhan dan menarik Marselino Ferdinan dan Sandy Walsh (78').
Di sisa 10 menit akhir, pertahanan Timnas Indonesia mendapatkan ujian.
Timnas Indonesia bermain dengan 10 orang setelah Justin Hubner mendapatkan kartu kuning keduanya (88').
Bermain 10 orang membuat Shin Tae-yong berputar otak, ia menarik dua pemain depan untuk mengganti pemain bertahan.
Ragnar dan Struick ditarik keluar, sedangkan Muhammad Ferarri dan Shayne Pattynama masuk.
Jay Idzes dan kolega tampil solid untuk meredam serangan Arab Saudi di sisa menit akhir.
Tak ada gol tercipta, Timnas Indonesia berhasil menutup kemenangan dengan skor 2-0.
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
Timnas Indonesia
Formasi : 3-4-3
Maarten Paes (GK); Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner; Sandy Walsh, Calvin Verdonk, Thom Haye, Ivar Jenner; Marselino Ferdinan, Rafael Struick, Ragnar Oratmangoen.
Pelatih: Shin Tae-yong.
Arab Saudi
Formasi : 4-5-1
Ahmed Al Kassar (GK); Ali Al Bulayhi, Yasir Gharsan, Saud Abdulhamid, HassaN Al Tambakti; Nasser Al Dawsari, MArwan Al Sahafi, Faisal Alghamdi, Mohammed Al Qahtani; Feras Albrikan.
Pelatih: Herve Renard.