-

Turis pamer foto lucu dengan memeluk wombat di kebun binatang Australia. Kendati tampak tak berbahaya, tetapi itu membuat perdebatan di media sosial.

Melansir News.com.au, Selasa (12/11/2024), sebuah video diambil di Taman Margasatwa Taralga di New South Wales, Australia. Video itu telah mendapatkan lebih dari 40 ribu suka di media sosial. Tetapi, beberapa warga Australia tak senang akan hal itu.

Banyak badan perlindungan margasatwa mengatakan menggendong wombat adalah sesuatu yang tidak wajar dan dapat membuat mereka merasa tidak nyaman. Di sisi lain, pengelola taman margasatwa tersebut bersikeras bahwa satwa tersebut baik-baik saja.

"Pemberitahuan untuk semua orang yang bukan warga negara Australia, jangan coba-coba menepuk atau mengangkat wombat liar.

Itu tidak akan berjalan dengan baik untuk Anda," ujar seorang warganet.

"Tidaklah etis untuk mengangkat wombat seperti itu. Gigi mereka dapat menyebabkan kerusakan serius. Mereka bukan boneka, mereka binatang," tulis yang lain.

"Wombat bukan kucing atau anjing dan bukan sekadar mainan yang bisa dipeluk. Beri mereka ruang dan nikmati tepukan saja," tambah yang lain.

Sementara itu seorang wanita yang mengaku sebagai sukarelawan di kebun binatang meyakinkan kepada para warganet bahwa wombat dalam video tersebut yang bernama Wilma, suka untuk digendong.

Sedangkan pemilik Taman Margasatwa Taralga, Jon Stafford, mengatakan bahwa kesejahteraan satwa selalu menjadi prioritas utama mereka.

"Kami tidak mengiklankan, mempromosikan atau memungut biaya untuk perjumpaan dengan wombat, namun kami melakukannya jika memungkinkan pada hari itu," katanya.

Stafford mengakui bahwa penting untuk menyadari perubahan perspektif masyarakat. Namun, hanya ada dua wombat di kebun binatang tersebut, yakni Wilma dan karl.

Ia menjelaskan, seiring bertambahnya usia wombat, praktik menggendong itu akan dihentikan.

Adapun wombat dapat tumbuh hingga 40 kg. Ia mengatakan bahwa mereka dibesarkan dengan tangan dan berada di tempat itu seumur hidup. Mereka memiliki misi menyediakan akomodasi dan kesejahteraan terbaik bagi hewan tersebut.

Di sisi lain wombat tidak selalu disukai oleh manusia. Mereka terkadang dianggap sebagai hama pertanian oleh para petani dan ditembak. Mungkin hal itu membuat banyak orang terkejut bahwa traveler dapat memeluk wombat di kebun binatang tersebut.

Sementara memegang koala di sebagian besar negara bagian Australia adalah tindakan ilegal. Namun, di beberapa kebun binatang atau suaka di NSW, traveler dapat mengambil foto dan menyentuh koala saat hewan ini sedang bertengger.



Sementara memegang koala di sebagian besar negara bagian Australia adalah tindakan ilegal. Namun, di beberapa kebun binatang atau suaka di NSW, traveler dapat mengambil foto dan menyentuh koala saat hewan ini sedang bertengger.



Baca Lebih Lanjut
Dimarahi Istri, Turis China Pilih 'Bertengger' di Pohon Beringin
Detik
Split Cari Cara Tetap Disukai Turis, tapi tak Melulu Pesta dan Miras
Detik
Terpopuler: Lempar Rokok ke Pekerja, Turis Langsung Disiram Sebaskom Air
Detik
Turis Angkuh Lempar Rokok ke Pelayan, Berujung Kuyup Disiram Sebaskom Air
Detik
Turis China Ngeluh Makanan di Singapura Tidak Enak dan Mahal
Detik
Disbudpar sebut Museum Topeng Cirebon mulai diminati turis
Antaranews
Kasihan Banget.. Turis Ditipu Bayar Taksi Rp 2,7 Juta, Diejek Supir Pula
Detik
Indonesia Masuk Daftar Negara Kurang Ramah untuk Turis, Rangking 4
Detik
Terpopuler: Indonesia Ada di Posisi ke-4 Negara-negara Kurang Ramah Turis
Detik
Daftar Negara-negara Kurang Ramah buat Turis, Indonesia Ternyata Nomor 4
Detik