TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumatra Utara siap menggelar kompetisi Liga 4 musim 2024-2025.

Perlu diketahui, Liga 4 merupakan terobosan baru yang dilakukan PSSI terhadap kompetisi sepakbola amatir di Indonesia. 

Di mana, Liga 4 ini nantinya akan dinaungi langsung oleh masing-masing Asprov PSSI daerah. Kontestan di Liga 4 ini pun merupakan klub-klub anggota dan calon anggota Asprov PSSI. 

Humas Asprov PSSI Sumut, Stepanus Purba menjelaskan, bahwa Liga 4 akan menggunakan regulasi yang nyaris serupa dengan Liga 3 , yang sebelumnya masih ditangani masing-masing Asprov PSSI. 

Oleh sebab itu, Stepanus menyebutkan bahwa regulasi pemain yang bisa mengikuti kompetisi Liga 4 adalah pemain dengan status amatir. 

"Seluruh pemain wajib berstatus amatir. Kalau ada pemain profesional yang ingin di mainkan harus di amatirkan dulu," kata Stepanus, Senin (11/11/2024). 

Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa, pemain yang dapat mengikuti Liga 4 juga memiliki persyaratan usia. 

"Batas usia maksimal yakni 1 Januari 2002 dan minimal kelahiran 31 Desember 2006," terangnya. 

Mantan sekretaris tim Sada Sumut FC itu juga mengatakan bahwa kompetisi Liga 4 ini akan lebih fokus untuk pembinaan usia muda. Selain itu, pelatih yang dapat menangani tim juga harus memiliki minimal lisensi B AFC. 

"Maka klub bisa mendaftarkan maksimal 7 pemain senior dan hanya 5 pemain yang dapat masuk ke dalam daftar susunan pemain," ungkapnya. 

Dengan demikian, Stepanus memastikan perhelatan Liga 4 wilayah Sumut akan dilaksanakan secepatnya. 

"Proses masa kompetisi ini hingga maret 2025. Ini waktu yang cukup panjang, tapi kita akan upayakan dalam waktu dekat kumpul dengan klub untuk membahas regulasi yang akan digunakan dalam Liga 4," katanya. 

Dengan adanya Liga 4 ini, Stepanus berharap pesepakbola amatir di Sumut dapat menunjukkan kemampuannya masing-masing. Sehingga kedepannya akan muncul pemain berbakat yang dapat berkiprah di Profesional. 

"Kita berkeinginan Liga 4 ini menjadi kompetisi yang baik untuk menghasilkan pemain-pemain terbaik. Danbmenjadi ajang untuk pemain untuk bisa menunjukkan kemampuan sebelum masuk berkarir di profesional," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)

 

"Proses masa kompetisi ini hingga maret 2025. Ini waktu yang cukup panjang, tapi kita akan upayakan dalam waktu dekat kumpul dengan klub untuk membahas regulasi yang akan digunakan dalam Liga 4," katanya. 

Dengan adanya Liga 4 ini, Stepanus berharap pesepakbola amatir di Sumut dapat menunjukkan kemampuannya masing-masing. Sehingga kedepannya akan muncul pemain berbakat yang dapat berkiprah di Profesional. 

"Kita berkeinginan Liga 4 ini menjadi kompetisi yang baik untuk menghasilkan pemain-pemain terbaik. Danbmenjadi ajang untuk pemain untuk bisa menunjukkan kemampuan sebelum masuk berkarir di profesional," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)

 

Baca Lebih Lanjut
PS TGM Belum Pastikan Ikut Liga 4 Sumatera Utara
Ayu Prasandi
Arungi Liga 4 2024, Malang United Tunjuk Bambang Pujo Sumantri Eks Persema Sebagai Pelatih Kepala
Sudarma Adi
Profil Daniel Klein, Kiper FC Augsburg Berdarah Bali yang Siap Membela Timnas Indonesia
Sindonews
Liga Indonesia targetkan cetak pemain muda berkualitas
Antaranews
Malang United Tunjuk Bambang Pujo Sumantri eks Pemain Persema sebagai Pelatih Kepala
Januar
Erick bertemu Ketua Komite Wasit PSSI bahas kinerja wasit Liga 1
Antaranews
Siap-siap! BMKG Prediksi 4 Wilayah Ini Bakal 'Terpanggang' Tahun Depan
Detik
Brest Dulu Hampir Bangkrut, Kini Belum Kalah di Liga Champions
Detik
PSSI: Semua Skuad Akan Penuhi Panggilan Timnas, Termasuk Mees Hilgers
Detik
Sat Brimob Polda Sumut Gagalkan Tawuran Remaja, Buktikan Lebih Cepat dari Petasan dan Molotov
Arjuna Bakkara