Cara Menghilangkan Dengung di Telinga Saat Naik Pesawat?
Telinga berdengung berisiko dialami sesaat setelah pesawat terbang atau mendarat. Fenomena ini terjadi karena perubahan tekanan udara di kabin yang mempengaruhi telinga.
Dengung telinga akibat perubahan tekanan yang dapat merusak organ pendengaran ini disebut barotrauma. Tentunya dengung telinga bisa dicegah agar tidak menjadi gangguan serius.
Dengung telinga biasanya akan hilang dengan sendirinya. Menurut laman Specsavers, dengung telinga akan hilang setelah beberapa menit atau satu jam setelah gejala tersebut muncul.
Jika tak hilang sendiri, penanganan dengung telinga bervariasi bergantung pada kondisi penderitanya. Menurut Cleveland Clinic, penanganan yang biasa dilakukan adalah:
Telinga berdengung yang terjadi berkepanjangan bisa jadi mengindikasikan adanya komplikasi. Sebaiknya periksakan ke dokter untuk penanganan lebih baik sesuai hasil diagnosis.
Barotrauma terjadi saat tekanan udara di telinga tengah dan tekanan udara di lingkungan sekitar tidak seimbang. Saat pesawat lepas landas dan mendarat, tekanan udara berubah dengan cepat.
Mengutip Mayo Clinic, saluran eustachius seringkali tidak bisa bereaksi cukup cepat. Akibatnya muncul rasa tersumbat, tidak nyaman, bahkan telinga berdengung.
Untuk mencegah telinga berdengung saat naik pesawat, ada beberapa hal yang dapat dilakukan. Berikut di antaranya:
Untuk detikers yang kerap mengalami dengung telinga di pesawat, beberapa langkah penanganan ini bisa dicoba. Jika dengung telinga makin parah jangan ragu segera memeriksakan diri ke dokter.