Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengoptimalkan transparansi dan efisiensi pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) melalui penggunaan aplikasi SIMBA (Sistem Manajemen Informasi Baznas).
Pimpinan Baznas Bidang Transformasi Digital Nasional Nadratuzzaman Hosen menjelaskan, aplikasi SIMBA dirancang untuk mengintegrasikan seluruh proses pengelolaan ZIS, mulai dari pengumpulan, pencatatan, hingga penyaluran.
"Dengan SIMBA kita dapat memantau secara pengelolaan ZIS dan memastikan bahwa dana zakat disalurkan kepada yang berhak secara tepat dan transparan," ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, SIMBA berfungsi juga untuk menguatkan pembuatan rencana kerja dan anggaran tahunan (RKAT), sebagai bahan monev ( dan evaluasi), serta tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel terutama pada aspek penyaluran dan pendayagunaan.
“Aplikasi SIMBA selayaknya dapat memenuhi seluruh fungsi manajemen dari RKAT, pengumpulan, keuangan, penyaluran, monev dan laporan.
Dalam hal ini juga Baznas terus berupaya melakukan perbaikan-perbaikan dan modernisasi SIMBA guna meningkatkan tata kelola zakat yg lebih baik,” ujar Nadratuzzaman.
Dengan menggunakan SIMBA, katanya, Baznas daerah dapat meningkatkan akuntabilitas, misalnya setiap transaksi ZIS akan tercatat secara digital dan dapat diakses oleh publik, juga mempercepat proses penyaluran sehingga penyaluran bantuan dapat dilakukan lebih cepat dan tepat sasaran.
"Memudahkan dan evaluasi, artinya kinerja pengelolaan ZIS dapat dipantau secara berkala untuk memastikan efektivitas program.
SIMBA juga dapat digunakan untuk menjangkau masyarakat yang lebih luas, termasuk generasi muda," tuturnya.
Nadratuzzaman juga menyampaikan Baznas menargetkan memiliki 400 kantor digital pada tahun 2025. Kantor digital ini didorong menjadi pusat layanan ZIS yang modern dan efisien, serta menjadi sarana untuk meningkatkan literasi zakat di masyarakat.
"Dengan demikian, masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan ZIS dan mendapatkan informasi yang dibutuhkan," ujar dia.
Baca Lebih Lanjut
Lembaga Zakat Nigeria belajar pengelolaan zakat Indonesia lewat Baznas
Antaranews
Baznas RI capai target pengumpulan zakat sebesar Rp1 triliun pada 2024
Antaranews
Baznas ajak pengelola ZIS perkuat kolaborasi untuk entaskan kemiskinan
Antaranews
Baznas salurkan 2.500 paket makanan bergizi bagi mustahik di Tangerang
Antaranews
Baznas salurkan 2.500 paket makanan untuk penuhi gizi mustahik di Depok
Antaranews
Baznas Jateng Kembali Salurkan Infak Kemanusiaan Palestina Senilai Rp1.9 Miliar
Sindonews
Sekretaris Baznas: Mahasiswa internasional jadi jembatan antarbudaya
Antaranews
Ringankan Beban Korban Rumah Rusak di Kecamatan Jati, Baznas Blora Berikan Bantuan Total Rp 75 Juta
Muslimah
Cara Efektif Salurkan Dana Zakat, YBM BRILiaN Hadirkan Program ATM Beras di Masjid Agung Purworejo
Galih permadi
Calvin Yeremias Biyantaka merapat ke RANS Simba Bogor
Antaranews