TRIBUNWOW.COM - Mengenal sosok Sem Stejin, gelandang Twente FC yang gagal di naturalisasi Timnas Indonesia.
Nama Sem Stejin menjadi viral seusai diketahui akan mengikuti jejak rekannya di Twente FC, yakni Mees Hilgers.
Mees Hilgers diketahui telah resmi menjadi WNI dan sudah mengikuti 2 pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 bersama Timnas Indonesia.
Kini, Sem Stejin menjadi sorotan publik karena namanya diduga menjadi pemain yang akan di naturalisai untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Namun, sayangnya Sem Stejin tidak dapat membela Timnas Indonesia.
Pasalnya, bahwa kedua orang tua dari Sem Stejin tidak memiliki darah keturunan Indonesia.
Hal tersebut dibenarkan oleh Yussa Nughara melalui akun Youtube pribadinya.
"Dari informasi yang saya dapatkan, Sem Steijn tidak ada darah Indonesia sama sekali karena ayahnya Maurice Steijn dan dia adalah mantan pemain bola dari Belanda, jadi tidak ada darah Indonesia dari ayahnya," kata Yussa Nugraha dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Kamis (31/10/2024).
"Ibu dari Sem Steijn adalah Priscilla Steijn dan dia full Belanda, lahir di Belanda dan orang Belanda asli," tegas Yussa Nugraha.
Selain dari keluarga yang tidak memiliki darah keturunan Indonesia, Sem Stejin juga belum pernah tinggal di Indonesia selama lima tahun.
"Jadi Sem Steijn tidak ada darah Indonesia sama sekali, dan tidak bisa gabung Timnas Indonesia karena itu tidak layak," kata Yussa Nugraha.
"Karena dia tidak ada darah Indonesia dan lahir besar di Belanda jadi tidak eligible untuk Timnas Indonesia."
Sem Stejin diketahui banyak menorehkan berbagai prestasi bersama Twente FC serta klub-klub sebelumnya.
Hal tersebut dapat membuat nilai tambahan apabila Sem Stejin jika dapat dinaturalisasikan.
Bahkan harga pasar milik Sem Stejin juga meningkat drastis menjadi Rp 173,82 miliar atau hampi mencapai 10 juta euro.
Lantaran kemampuan dari Sem Stejin yang semakin gacor dan catatan statistiknya yang semakin mentereng.
Pertandingan selanjutnya, Twente FC akan menghadapi Willem II Tilburg pada pertandingan Eredivisie yang akan berlangsung di Koning Willem II Stadion pada Sabtu (2/11/2024) pukul 22.30.
Menarik dinantikan kiprah gemilang Sem Stejin bersama Twente FC mendatang.
Lantas siapakah sosok Sem Stejin?
Sem Stejin merupakan pemain sepak bola kelahiran Den Haag, Belanda pada 12 November 2001.
Kini, Sem Stejin baru menginjak usia 21 tahun.
Memiliki tinggi 1,73 meter, Sem Stejin berposisi sebagai gelandang dengan kaki dominan kanan.
Selain itu, Sem Stejin juga memiliki agen pemain, yakni Sp International.
Sebelum bergabung dengan klub senior, Sem Stejin lebih dulu menimba ilmu bersama KMD Wateringen (-2011) dan ADO Den Haag (2011-2018).
Kemudian pada 2017, Sem Stejin melanjutkan kariernya bersama ADO U-17 dengan mencetak 8 gol dan 1 assist dari 16 pertandingan.
Setelah itu, Sem Stejin bergabung dengan ADO U-19 pada 2018 silam.
Pemain asal Brasil ini telah mencetak 3 gol dari 5 pertandingan bersama ADO U-19.
Di tahun yang sama, Sem Stejin juga sempat membela VVV-Venlo dengan mencetak 1 gol dari 3 pertandingan.
Pemain berusia 21 tahun ini juga sempat bergabung dengan klub Palestina, yakni Al-Wahda pada 2019.
Sempat kembali bersama ADO U-19, Sem Stejin melanjutkan kariernya bersama ADO U-21 pada 2020.
Bersama ADO U-21, Sem Stejin telah mencatatkan 9 gol dan 1 assist dari 9 pertandingan.
Kemudian, Sem Stejin bergabung dengan ADO Den Haag pada 2021.
Sem Stejin telah menorehkan 18 gol dan 6 assist dari 43 pertandingan bersama ADO Den Haag.
Kini, Sem Stejin tengah membela Twente FC pada 1 Juli 2022.
Bersama Twente FC, Sem Stejin telah memperoleh 34 gol dan 7 assist dari 91 pertandingan.
Biodata Sem Stejin
Nama lengkap : Sem Stejin
Tanggal lahir / Umur : 12 November 2001 (22)
Tempat kelahiran : Den Haag
Tinggi : 1,73 m
Kewarganegaraan : Belanda
Posisi : Gelandang - Gel. Serang
Kaki dominan : kanan
Agen pemain : Sp International
Klub saat ini : Twente Enschede FC
Bergabung : 1 Juli 2022
Kontrak berakhir : 30 Juni 2025
Pilihan kontrak : club option 1 year
Harga pasaran : Rp 173,82 miliar
Riwayat Transfer Sem Stejin
ADO U-17: 1 Juli 2017
ADO U-19: 1 Juli 2018/30 Juni 2019/31 Desember 2019.
VVV-Venlo: 2 Juli 2018
Al-Wahda: 1 Juli 2019
ADO U-21: 1 Januari 2020
ADO Den Haag: 1 Juli 2021
Twente FC: 1 Juli 2022
Statistik Berdasarkan Kompetisi
Liga Nasional: 146 pertandingan, 67 gol, 13 assist, 10 kartu kuning, dan 10.491 menit bermain.
Kejuaraan Domestik: 9 pertandingan, 3 gol, 2 assist, dan 544 menit bermain.
Kejuaraan Internasional: 13 pertandingan, 3 gol, 1 kartu kuning, dan 650 menit bermain.
Statistik Klub Sem Stejin
Twente FC: 91 pertandingan, 34 gol, dan 7 assist.
ADO Den Haag: 43 pertandingan, 18 gol, dan 6 assist.
ADO U17: 16 pertandingan, 8 gol, dan 1 assist.
ADO U21: 9 pertandingan, 9 gol, dan 1 assist.
VVV U19: 5 pertandingan dan 3 gol.
VVV-Venlo: 3 pertandingan dan 1 gol.
Helmond U21: 1 pertandingan.
(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Vaisya Tanty H)