TRIBUNKALTENG.COM - Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan akhirnya mendapatkan debut di skuad Oxford United.
Marselino Ferdinan tidak tampil bersama tim utama melainkan mendapat kesempatan bermain bersama Oxford United U-21 saat lawan Notts County U-21, Selasa (29/10/2024).
Pada laga tersebut, Marselino tampil sebagai starter bersama Oxford United U-21.
Hasilnya, Oxford United U-21 bisa mengalahkan Notts County U-21 dengan skor 3-2.
Ini adalah penampilan pertama Marselino jadi starter sejak kepindahannya ke Oxford United pada Agustus 2024 lalu.
Ternyata Marselino harus memulai dari tim U-21 terlebih dulu.
Dalam laga ini, Marselino mengenakan nomor punggung 10. Ada juga beberapa pemain bersatus trialist (pemain trial) yang ada di laga ini.
Meski bermain away, Oxford langsung melakukan pendekatan menyerang dalam laga ini.
Pada menit ke-1, Louis Griffiths memberi keunggulan cepat untuk Oxford usai aksi brilian dari Marselino Ferdinan.
Tim tuan rumah baru mendapat peluang pada menit ke-9 namun sepakan pemain Notts County U-21 masih melambung di atas gawang.
Pada menit ke-26, Notts Countymendapat gol penyeimbang lewat gol yang didapat dari sepakan ke pojok gawang.
Oxford United kembali unggul sebelum babak pertama berakhir.
Tepatnya pada menit ke-44, Harrison Bradney mencetak gol dengan penyelesaian akhir yang rapi.
Skor 2-1 untuk keunggulan Oxford United U-21 bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Oxford kembali melakukan pendekatan penyerangan seperti awal babak pertama.
Marselino menyebabkan pertahanan Notts County sempat kocar-kaci di sisi kanan pertahanan.
Sayangnya, Jack Lee gagal memanfaatkan situasi untuk mencetak gol ketiga.
Pada akhirnya gol yang ditunggu Jack Lee tercipta pada menit ke-61 lewat sebuah tendangan yang apik.
Semenit setelah gol ketiga, Marselino Ferdinan ditarik keluar dengan Jack Lee.
Satu pemain trial dan Abolade masuk ke lapangan.
Notts County memperkecil ketinggala lewat tendangan penalti pada menit ke-86.
Namun laga berakhir dengan kemenangan Oxford United U-21 dengan skor 3-2 atas Notts Ciunty U-21.
Marselino Ferdinan dkk pun membawa pulang 3 poin dari Clifton Football Club Stadium.
Buat dirinya, ini menjadi sinyal positif karena bermain di laga kompetitif level klub lagi setelah 7 bulan.
Terakhir kali Marsel tampil untuk klub adalah pada Maret 2024 lalu, saat KMSK Deinze menang 4-1 atas RSCA Futures.
Komentar Miris Media Vietnam Soal Marselino Ferdinan Gabung Oxford United
Viral media Vietnam memberikan komentar soal Marselino Ferdinan yang bergabung dengan Oxford United.
Media asal Vietnam, Soha mempertanyakan apakah kepindahan Marselino Ferdinan berkat kualitas sang pemain atau karena adanya hubungan dengan Erick Thohir.
Seperti yang diketahui, Erick Thohir dan Anindya Bakrie memegang 51 persen lebih saham Oxford United.
Lebih lanjut, Soha menilai pertanyaan tersebut akan terjawab dengan seiring berjalannya waktu.
Bila Marselino mampu tampil apik maka jawabannya adalah Oxford United memang merekrut sang pemain karena kualitasnya.
"Untuk mengetahui secara pasti seperti apa kemampuan Marselino di turnamen kelas atas seperti Championship."
"Kita perlu menunggu waktu untuk mejawabnya."
"Lihat apakah bakat ini akan muncul melalui kekuatan atau melalui 'hubungan?'," tulis Soha.
Soha sendiri sejatinya tak meragukan kualitas Marselino Ferdinan.
Bahkan, Soha juga membeberkan beberapa prestasi yang telah diukir pemain berusia 19 tahun itu.
Seperti contohnya yakni kesuksesan meraih medali emas SEA Games ke-32 hingga membantu timnas Indonesia lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
"Marselino dianggap sebagai salah satu talenta paling cemerlang di sepak bola Indonesia dengan prestasi."
"Seperti medali emas SEA Games ke-32, lolos ke babak kualifikasi ketiga Piala Dunia 2026 Asia, dan lolos ke babak kedua klasemen Piala Asia 2023 dan melaju ke babak semifinal Asia U-23 2024," tulis Soha.
Sementara itu, Erick Thohir sendiri turut mengucapkan selamat bergabung kepada Marselino.
Erick Thohir lalu berharap Marselino bisa mengambil banyak pelajaran selama berseragam Oxford United.
"Selamat datang dan berjuang di Oxford United Marselino!."
"Jadikan ini kesempatan untuk belajar dan berkembang," tulis Erick Thohir.
Marselino Ferdinan sendiri memastikan akan memenuhi harapan Erick Thohir.
Mantan pemain Persebaya itu juga ingin memberikan dampak positif untuk tim barunya.
"Saya ingin belajar dan mengambil langkah besar dengan bergabung ke Oxford."
"Saya melihat Oxford United sebagai tim yang sangat bagus, mereka memiliki musim yang baik tahun lalu dan memulai dengan baik tahun ini."
"Saya berharap bisa memberikan kontribusi positif kepada tim, rekan-rekan setim baru, dan pelatih baru," ucap Marselino.
Marselino Ferdinan bisa dibilang cukup terlambat untuk bergabung klub baru di bursa transfer Liga Inggris.
Wonderkid 19 tahun itu pertama kali berstatus bebas transfer pada 1 Juli, setelah kontraknya habis di KMSK Deinze.
Ia kemudian menjalani hampir dua bulan sebagai pengangguran, saat klub-klub Eropa menjalani masa pramusim.
10 hari menjelang bursa transfer ditutup, Oxford United yang dimiliki dua bos Indonesia akhirnya mencaplok Marselino.
Perekrutan Marselino bisa dibilang terlambat karena dua hal.
Pertama, Oxford besutan Des Buckingham sudah menuntaskan masa pramusim yang berlangsung Juli-Agustus.
Padahal masa pramusim sangat penting bagi pemain lama, apalagi baru, untuk bersiap menyambut musim mendatang.
Kedua, Liga Inggris sudah dimulai sejak pekan lalu, dan Divisi Championship malah sudah berlangsung dua pekan.
Hal tersebut akan membuat Marselino tertinggal dalam hal match fitness maupun pemahaman taktik sang pelatih.
Kekhawatiran mengenai proses integrasi pemain timnas Indonesia di Kassam Stadium juga diungkapkan kepala divisi sepak bola Oxford, Ed Waldron.
"Memang belum teruji di level ini," ujar Ed Waldron dikutip dari Oxford Mail.
"Tetapi sangat jelas Marselino adalah pemain sangat bertalenta dengan pengalaman berlimpah di level internasional."
Waldron juga mengakui sang pemain direkrut karena ikatan kuat klub dengan Indonesia, yang berarti merujuk duo pemilik Bakrie dan Thohir.
(TRIBUN KALTENG)